Berpikir untuk memberikan susu cair full cream untuk si Kecil, Bunda? Susu jenis ini memang mudah ditemukan di pasaran, sehingga mungkin Anda tertarik memberikannya kepada anak.
Apakah susu cair full cream baik diberikan kepada si Kecil? Apa saja yang harus diperhatikan sebelum memilih produk susu ini? Berikut penjelasan lengkapnya.
Kandungan Nutrisi Susu Cair Full Cream
Susu cair full cream terbuat dari susu sapi perah, dan memiliki rasa yang lebih creamy dan tekstur yang cukup kental dibanding jenis susu lainnya.
Susu cair full cream memiliki kadar lemak yang tinggi, yaitu berkisar antara 18-30% (Rahman dkk, 1992). Kadar protein rata-rata yang terdapat pada susu ini mengandung 3,2 gram.
Sayangnya meski mengandung karbohidrat, protein, kalsium, dan zink, namun kadar zat besinya dinilai sangat rendah.
Jenis susu ini juga mengalami proses pemanasan suhu tinggi sehingga menurunkan kadar vitamin terutama jenis vitamin yang larut dalam air, seperti vitamin C.
Selain itu, susu cair full cream juga tidak mengandung nutrisi penting yang dibutuhkan untuk perkembangan otak anak, seperti DHA, Minyak Ikan, dan Omega 3 & 6.
Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Memberikan Susu Cair Full Cream untuk Si Kecil
Sebelum memperkenalkan si Kecil pada susu cair full cream, Bunda harus menunggu setidaknya hingga si Kecil berusia satu tahun ke atas.
Ginjal si Kecil mungkin belum mampu memproses protein dan mineral konsentrasi tinggi yang ada dalam susu cair full cream, sehingga dapat menyebabkan dehidrasi.
Jika Bunda memberikan si Kecil jenis susu ini terlalu dini, dikhawatirkan si Kecil bisa kehilangan nutrisi yang dibutuhkannya, hingga menyebabkan risiko anemia atau defisiensi besi pada anak.
Karena itu, pastikan untuk berkonsultasi atau periksakan terlebih dahulu kondisi si Kecil ke dokter anak sebelum mengenalkan susu cair full cream pada balita ya, Bunda.
Perbedaan Susu Cair Full Cream dengan Susu Pertumbuhan
Susu cair full cream juga ada yang melewati proses pasteurisasi untuk membunuh bakteri supaya menjaga kualitas susunya.
Ada beberapa perbedaan antara susu cair full cream dengan susu pertumbuhan, di antaranya:
Susu Cair Full Cream
- Kadar lemak yang dipertahankan, sehingga kadar lemaknya lebih tinggi.
- Diproses dengan suhu 135-145 derajat Celcius, sehingga menghilangkan vitamin yang larut dalam air seperti vitamin C.
- Tidak mengandung nutrisi yang lengkap bagi pertumbuhan anak.
Susu Pertumbuhan
- Diproses dengan suhu 75-85 derajat Celcius dan melalui proses pengeringan untuk menjaga kandungan protein dan nutrisi lain agar stabil dan tidak rusak.
- Difortifikasi nutrisi penting seperti zat besi, vitamin C, DHA, omega 3 & 6, dan minyak ikan sesuai kebutuhan nutrisi si Kecil.
Susu cair full cream diketahui rendah zat besi, bahkan tidak terdapat vitamin C. Hal ini tentu berisiko kekurangan nutrisi yang penting seperti zat besi dalam pertumbuhannya.
Padahal, vitamin C merupakan nutrisi penting yang dapat membantu memaksimalkan penyerapan zat besi yang sangat dibutuhkan si Kecil untuk membantu tumbuh kembangnya.
*Fakta juga menyebutkan bahwa 1 dari 3 anak Indonesia mengalami anemia, dan salah satu penyebab anemia yang cukup sering ditemui adalah akibat kekurangan asupan zat besi, yang justru sangat dibutuhkan untuk tumbuh kembang si Kecil.
Untuk itu, penting untuk memastikan susu yang Bunda pilih mengandung zat besi, apalagi jika memiliki kombinasi unik dengan vitamin C, rasio molar 1:2 karena dapat meningkatkan penyerapan zat besi.
Selain zat besi, nutrisi penting yang dibutuhkan anak untuk mendukung perkembangan otaknya adalah DHA, Minyak Ikan Tuna dan Omega 3 & 6. Karena itu, penting untuk Bunda memilih susu si Kecil yang mengandung nutrisi penting tersebut.
Bunda dapat memilih susu formula pertumbuhan yang sudah difortifikasi dengan nutrisi penting untuk mendukung tumbuh kembang anak sesuai tahapan usianya.
Umumnya, susu formula pertumbuhan dalam bentuk bubuk diproses dengan suhu 75-85 derajat Celcius dan melalui proses pengeringan untuk menjaga kandungan protein dan nutrisi lain.
Selain itu, susu formula pertumbuhan juga difortifikasi nutrisi penting seperti zat besi, vitamin C, DHA, Omega 3 & 6, dan minyak ikan sesuai kebutuhan nutrisi anak.
Salah satunya, Bunda bisa memberikan susu pertumbuhan SGM Eksplor 1+.
SGM Eksplor 1+ sudah terbukti menjadi susu No.1 pilihan jutaan Bunda di Indonesia karena telah mendukung nutrisi anak Indonesia. Tentunya jutaan Bunda ini memiliki jutaan alasan mengapa pilih SGM Eksplor.
Satu hal yang menjadi keunggulan SGM Eksplor adalah satu-satunya susu pertumbuhan dengan IronC™**, yaitu kombinasi unik Zat Besi & Vitamin C yang dukung penyerapan zat besi hingga 2x lipat.***
Konsumsi 2 gelas SGM Eksplor sudah terbukti dapat bantu pemenuhan 100% kecukupan zat besi selain dari makanan.**** Zat besi penting untuk dukung kecerdasan si Kecil.
Selain itu SGM Eksplor 1+ juga dilengkapi dengan berbagai nutrisi penting untuk dukung tumbuh kembang optimal si Kecil, yaitu:
- DHA 100% Berkualitas dari Minyak Ikan Tuna yang lebih baik dari minyak ikan lainnya, serta Omega 3 & 6. Dukung perkembangan daya pikir dengan nutrisi dan stimulasi tepat untuk jadi Generasi Maju yang Berpikir Cepat.
- Tinggi Protein, Vitamin D, Kalsium untuk dukung pertumbuhan fisik.
- Sumber Serat Pangan.
- Tinggi Zinc dan Vitamin C, yang dukung daya tahan tubuh.
Selain bernutrisi, SGM Eksplor juga lebih hemat hanya Rp 1.600-an/100 ml dibandingkan susu cair yang harganya di kisaran Rp 3.000-an/100 ml.***** Dengan harga tersebut, Bunda bisa mendukung nutrisi lengkap untuk anak.
Penyajiannya pun lebih praktis karena 9 dari 10 ibu setuju SGM Eksplor mudah larut dan tidak menggumpal saat dibuat dibandingkan susu pertumbuhan lain.******
Ditambah lagi, 99% anak suka lezatnya SGM Eksplor yang creamy dan milky, dijamin si Kecil akan suka juga. Yuk, pilih SGM Eksplor sekarang!
*Riset Kesehatan Dasar tahun 2018
**Berdasarkan perbandingan Informasi Nilai Gizi yang tercantum dalam SGM Eksplor 1+ dan rata-rata produk susu cair anak pada bulan Februari 2024
***Kombinasi Unik Zat Besi & Vit C dengan molar rasio 1:2 untuk meningkatkan penyerapan Zat Besi 2x Lipat (WHO/FAO,2006)
****Chandra DN, Surapsari J, Ratih MP, Herawati A, Prawari M, Sundjaja T, Dilantika C, Basrowi RW; Iron intake adequacy improves linear growth in 1-3 years old children. Online Oral Presentation at ICHWB 2023 on 6 December 2023
*****Berdasarkan harga per kemasan SGM Eksplor 1+ dan rata-rata produk susu cair anak pada bulan Februari 2024. Produk susu cair anak yang paling banyak dijual mencakup 80% kategori susu cair anak di Indonesia (Market Research Data, FY 2023)
******MMR Consumer Research & Sensory Agency, 2023
Muth, Natalie D., MD, MPH, RDN, FAAP. 2023. Recommended Drinks for Children Age 5 & Younger. Healthy Children of AAP. www.healthychildren.org/English/healthy-living/nutrition/Pages/Recommended-Drinks-for-Young-Children-Ages-0-5.aspx
Rahman, A., S. Fardiaz, W. P. Rahayu, Suliantari, C. C. Nurwitri. 1992. Teknologi Fermentasi Susu. Bogor: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Pusat Antar Universitas Pangan dan Gizi, Institut Pertanian Bogor.
Kemenkes RI. Diakses pada 2024. Data Komposisi Pangan Indonesia. Kemenkes RI www.panganku.org/id-ID/view
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.