X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Menkes Kaitkan Pornografi, Kesehatan Mental, dan Pemberian ASI

Bacaan 4 menit

“Anak SMP sudah bermain pornografi, mungkin akibat tidak diberi ASI. Sebab ASI bukan hanya meningkatkan IQ, tapi juga mental,” ungkap Menteri Kesehatan RI Nila F. Moeloek, di sela-sela acara Workshop Puncak Peringatan Hari Gizi Nasional 2016 di Balai Kartini, Jakarta, Selasa, 22 Maret 2016.

Menurutnya, menyusui bayi bukan hanya sekedar memberi makan, namun juga sebuah proses stimulasi. Interaksi antara ibu dan anak saat menyusui, yaitu menggendong dan membelai, akan membangun kedamaian di hati anak, yang akan berpengaruh pada kesehatan mental anak setelah dewasa.

Itulah sebabnya Air Susu Ibu penting untuk menciptakan generasi yang baik di masa mendatang. Pada kesempatan itu pula Menkes berterima kasih kepada seluruh pejuang ASI yang membuat Indonesia sukses menjalankan program ASI eksklusif.

Dikemukakan dalam pers rilisnya, berdasarkan jurnal The Lancet Breastfeeding Series 2016, ASI eksklusif di Indonesia sudah mencapai 65%. Angka ini melampaui target WHA  (World Health Assembly) tahun 2025 yaitu 50%. Saat ini masih banyak negara yang tidak mencapai 50%.

Referensi: Liputan6, pers rilis Peringatan Hari Gizi Nasional 2016, tempo.co.id

Baca juga: 

47 Kegunaan ASI yang menakjubkan, Bunda wajib tahu!

Berdasarkan jurnal The Lancet Breastfeeding Series pada tahun 2016 yang lalu, pemberian air susu ibu eksklusif di Indonesia telah mencapa angka 65%. Angka tersebut juga diketahui telah mencapai target dari WHA atau World Health Assembly pada tahun 2025, yaitu sebesar 50%. Terkait dengan hal tersebut, ternyata air susu ibu juga memiliki kaitan erat dengan kasus pornografi dan kesehatan mental dari anak dan remaja di Indonesia.

Kasus Pornografi di Indonesia

Kasus pornografi merupakan salah satu hal yang dihadapi oleh masyarakat Indonesia saat ini. Di Indonesia sendiri telah terdapat undang undang yang membahas tentang dunia pornografi. Hal tersebut tentu saja dibuat demi kepentingan masyarakat di Indonesia. Undang undang tersebut juga telah menuai pro dan kontra dari warga. Namun pada akhirnya undang undang pornografi itu telah berhasil disahkan dan digunakan hingga saat ini.

ini efek asi pada bab bayi

Di Indonesia sendiri kasus yang terkait dengan pornografi bukanlah hal yang asing lagi. Banyak orang dewasa yang telah terjerat dengan kasus tersebut. Tak hanya itu, pornografi sendiri juga sudah merebak hingga menjangkit kaum remaja dan anak anak. Tentu saja banyak pakar yang akhirnya angkat bicara terkait hal tersebut. Misalnya adalah pakar dari Kementrian Kesehatan yang ada di Indonesia.

Keterkaitan antara Pornografi, Kesehatan Mental, dan Air Susu Ibu

Tokoh yang ikut angkat bicara terkait pornografi anak tersebut adalah Nila F. Moeloek. Ia yang merupakan Menteri Kesehatan RI ini angkat bicara pada 22 Maret 2016 yang lalu. Ia menyatakan pendapatnya pada acara Workshop Puncak Peringatan Hari Gizi Nasional. Workshop tersebut dilakukan di Balai Kartini di daerah kota metropolitan Jakarta. Ungkapan yang ia nyatakan, erat kaitannya dengan kasus pornografi dan kesehatan mental anak serta remaja di Indonesia.

ini ASI ekslusif

Ia menyatakan bahwa anak sekolah menengah pertama yang sudah bermain dengan kasus pornografi memiliki penyebab di baliknya. Penyebab tersebut antara lain ia tidak memperoleh air susu ibu sewaktu masih kecil. Padahal ASI sendiri memiliki banyak manfaat bagi pertumbuhan si kecil. Misalnya adalah untuk meningkatkan IQ dari si buah hati dan juga terkait dengan kesehatan mental dari si anak.

Proses Menyusui yang Sangat Penting bagi Anak

Masih di sampaikan oleh Nila F. Moeloek, proses menyusui yang dilakukan oleh ibu kepada anaknya juga merupakan hal penting yang harus dilakukan. Tak hanya memberi makan berupa air susu, ibu juga memberikan stimulus saat sedang menyusui anaknya. Saat menyusui, seorang ibu tentu melakukan interaksi dengan buah hati mereka. Interaksi tersebut antara lain adalah menggendong, menepuk, dan juga mengajak bicara si anak.

ini Manfaat Asi Eksklusif Bagi Ibu dan Bayi

Tak hanya itu saat ibu sedang menyusui, secara tidak langsung ia juga membangun kedamaian pada si anak. Kedamaian yang tercipta tersebutlah yang berkaitan dengan kesehatan mental yang akan dimilikinya saat kelak ia tumbuh dewasa. Pada acara workshop, Menteri Kesehatan ini juga menyampaikan ucapan terimakasih terhadap para pejuang air susu ibu di Indonesia. Para pejuang tersebut telah membantu suksesnya program ASI eksklusif.

Pemberian air susu ibu secara eksklusif ternyata tak hanya berkaitan dengan kesehatan saat anak masih berusia bayi. Hal ini juga erat kaitannya dengan kesehatan mental mereka saat kelak ia telah tumbuh dewasa. Pernyataan yang diyakini banyak orang ini, merupakan pernyataan dari Menteri Kesehatan RI Nila F. Moeloek. Selain itu ia juga sekaligus menyampaikan ucapan terimaksih kepada para pejuang air susu ibu di Indonesia yang telah menyusui secara eksklusif.

Cerita mitra kami
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Theva Nithy

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Menkes Kaitkan Pornografi, Kesehatan Mental, dan Pemberian ASI
Bagikan:
  • Manfaat ASI bagi Perkembangan Mental Anak

    Manfaat ASI bagi Perkembangan Mental Anak

  • 7 Alasan Mengapa Orang Tua Perlu Diskusi Soal Pornografi dengan Anak

    7 Alasan Mengapa Orang Tua Perlu Diskusi Soal Pornografi dengan Anak

  • 30 Film Semi Korea untuk Ditonton Bareng Pasangan di Malam Jumat

    30 Film Semi Korea untuk Ditonton Bareng Pasangan di Malam Jumat

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

  • Manfaat ASI bagi Perkembangan Mental Anak

    Manfaat ASI bagi Perkembangan Mental Anak

  • 7 Alasan Mengapa Orang Tua Perlu Diskusi Soal Pornografi dengan Anak

    7 Alasan Mengapa Orang Tua Perlu Diskusi Soal Pornografi dengan Anak

  • 30 Film Semi Korea untuk Ditonton Bareng Pasangan di Malam Jumat

    30 Film Semi Korea untuk Ditonton Bareng Pasangan di Malam Jumat

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.