Pertanyaan aneh tentang menyusui, seringkali datang dari para ibu baru. Namun tak jarang, ibu yang sudah memiliki anak juga melontarkan hal serupa. Karena proses menyusui penuh dengan tantangan, dan tak selamanya berjalan dengan alami bagi semua ibu.
Banyak ibu yang harus melalui perjalanan menyakitkan hingga membuat depresi agar bisa menyusui bayinya dengan baik. Menyusui juga membawa perubahan besar pada tubuh ibu.
Artikel terkait: D-MER; Rasa Depresi dan Frustasi saat Menyusui yang Sering Menimpa Ibu Pasca Melahirkan
Melansir dari laman USA Today, berikut ini adalah beberapa pertanyaan aneh tentang menyusui yang dilontarkan pada konsultan laktasi. Dan para ahli menjawabnya untuk mengatasi rasa penasaran ibu yang bertanya.
1. Jika cuaca panas, apakah ASI akan menjadi rusak?
Diana West, direktur dari Media Relation di La Leche League International (Lembaga Menyusui Internasional), menjawab pertanyaan ini tegas, yakni tidak.
"ASI sudah memiliki temperatur 98,6. Dan selama ASI masih berada di payudara ibu, ia akan tetap aman dan terjaga kualitasnya. Pertumbuhan bakteri secara cepat setelah ASI diperah yang bisa membuatnya rusak dan cepat basi, yang terjadi secara cepat saat temperaturnya panas."
Oleh sebab itu, ASIP disarankan untuk tetap dalam kondisi beku untuk mencegah pertumbuhan bakteri ini.
2. Apakah ASI menetes saat berhubungan intim?
Laura María Gruber, seorang konsultan laktasi menjawab pertanyaan aneh tentang menyusui ini. Bahwa ibu yang sedang menyusui bisa menyemburkan ASI ketika dia mengalami orgasme. Hormon oksitoksin berperan dalam hal ini.
3. ASI berwarna kebiruan atau oranye, apakah ini ok?
ASI tidak selalu berwarna putih susu, warnanya bisa berubah tergantung dari makanan yang ibu konsumsi. Selain itu, ASI juga bisa berwarna kemerahan karena mengandung darah. Biasanya terjadi ketika puting ibu luka, namun hal ini tidak berbahaya bagi bayi.
Artikel terkait: Berbagai Macam Warna ASI, yang Normal dan Tidak
4. Apakah ibu dengan payudara kecil bisa menyusui?
Gina Boling, Direktur Klinis di Breastfeeding Center for Greater Washington, menyatakan bahwa bagaimanapun bentuk payudara ibu, dia pasti bisa menyusui. Tetapi, ibu dengan payudara kecil juga memiliki kapasitas kecil sehingga dia lebih sering menyusui untuk memenuhi asupan bayi.
5. Apakah ibu dengan puting terbalik bisa menyusui?
Ibu yang memiliki puting menyusut ke dalam tetap bisa menyusui, begitulah yang dikatakan oleh Gina Boling. Ibu bisa menarik puting keluar sebelum bayi melakukan pelekatan. Jika tidak bisa menyusui secara manual, menggunakan puting dari silikon juga bisa membantu.
Artikel terkait: Kisah Nyata Perjuangan Ibu Menyusui dengan Puting Terbalik
6. Apakah ibu dengan implan payudara bisa menyusui?
Nicky Naoko Lawnsby, founder dari Honolulu Breastfeeding and Wellness Center, mengatakan bahwa dia bekerja dengan banyak ibu yang memiliki implan payudara. Dan mereka bisa menyusui secara eksklusif pada bayinya. Namun tetap memiliki tantangan tersendiri.
"Ibu dan bayi harus bekerja lebih keras. Karena implan membuat produksi ASI melambat dan meningkatkan risiko mastitis," tutur Nicky.
Artikel terkait: Pengalaman Menyusui yang Menyakitkan Karena Mastitis
7. Apakah payudara akan kendor setelah menyusui?
Gina Boling mengatakan, kehamilan dan genetik biasanya berpengaruh pada perubahan bentuk dan ukuran payudara. Ketika menyusui, payudara akan bertambah besar. Dan menyusut ketika telah berhenti menyusui.
Artikel terkait: 4 Cara Tepat Hindari Payudara Kendor Setelah Menyusui
8. Berapa lama ASI berada di payudara setelah menyapih anak?
"Beberapa ibu akan tetap menemukan ASI keluar dari payudaranya dalam waktu lama. Kadang dalam hitungan bulan, bahkan hitungan tahun setelah menyapih anak," ujar Gina Boling.
***
Bunda, semoga 8 pertanyaan aneh tentang menyusui di atas bisa menjawab rasa penasaran Bunda. Bisa jadi Bunda memiliki pertanyaan serupa namun malu untuk bertanya. Atau, masih ada pertanyaan aneh tentang menyusui lainnya yang belum terjawab? Share di kolom komentar ya..
Baca juga:
id.theasianparent.com/10-pertanyaan-tentang-menyusui/