Senin (29/3) dini hari, masyarakat dihebohkan dengan kabar adanya kebakaran di Indramayu, tepatnya di kilang minyak PT Pertamina RU VI Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Kabar kebakaran Pertamina Indramayu langsung menyebar secara luas melalui media sosial.
Melalui media sosial Twitter, ada beberapa video amatir yang merekam kobaran api sangat besar dari ledakan kilang minyak yang dapat memproduksi 125.000 barel BBM perhari tersebut. Kata kunci ‘Pertamina’ pun menjadi trending topic untuk warganet malam itu.
5 Fakta Kebakaran Pertamina Indramayu
1. Penyebab Kebakaran Kilang Minyak Pertamina Indramayu
Sumber: Akurat
Menurut saksi mata, saat kejadian sedang turun hujan deras disertai petir. Empat orang warga yang tengah melintas di tempat kejadian perkara mengalami luka bakar. Keempatnya langsung dirujuk untuk mendapatkan perawatan intensif di RSUD Indramayu.
Sementara itu melansir dari Suara, Irjen Pol Ahmad Dofiri mengatakan bahwa pihaknya mendapatkan informasi adanya kebocoran atau rembes pada pipa salah satu tangki minyak. Kebocoran tersebut yang diduga memicu terbakarnya tangki minyak.
Seorang saksi mata mengatakan bahwa ada bau menyengat di area tersebut sebelum terjadi ledakan dan kebakaran sekitar pukul 23.00 WIB.
2. Getaran dari Ledakan Merusak Rumah Warga
Sumber: Bisnis Jabar
Sebelum kebakaran, Kabid Damkar Indramayu, Joni Takaresel mengatakan bahwa ada api keluar membumbung terlebih dahulu dari kilang minyak tersebut kemudian disusul oleh ledakan yang sangat keras.
Ledakan tersebut membuat panik warga sekitar, lantaran getaran yang dihasilkannya sampai merusak puluhan bangunan rumah warga yang ada di sekitar tempat kejadian.
Salah satu korban yang bermukim di Blok I Simpang Tiga, Desa Majakerta, Kecamatan Balongan, mengaku melihat dinding rumahnya di bagian tengah retak dan terkelupas. Selain itu, ada pula yang mengatakan bahwa plafon rumahnya runtuh dan kaca jendelanya pecah.
3. Terdapat Korban Santri dan Lansia
Sumber: Kabar24
Melansir dari Kompas, akibat kebakaran kilang minyak Pertamina Indramayu ini 5 desa terdampak dan 912 orang terpaksa harus diungsikan. Petugas mengevakuasi warga sekitar dan menjadikan Pendopo Kantor Bupati Indramayu, GOR Komplek Perum Pertamina Bumi Patra, dan Gedung Islamic Center Indramayu sebagai lokasi pengungsian.
Berdasarkan data sementara dari Indonesian Firefighter, korban luka ringan akibat kejadian tersebut berjumlah 15 orang dan kini tengah dirawat di RS Pertamina. Ironisnya, terdapat salah satu korban lansia yang berusia 100 tahun.
Sementara itu ada 8 orang korban luka berat, 5 di antaranya berstatus pelajar dari kecamatan Juntinyuat dan 3 lainnya masih belum ditemukan karena diduga terpental ke sawah saat melewati jalan Balongan. Rombongan pelajar tersebut diketahui sedang dalam perjalanan pulang dari pondok pesantren.
4. Arus Listrik Mati
Sumber: Pikiran Rakyat
Sebanyak 10 gardu distribusi PLN di Indramayu terdampak akibat kebakaran kilang minyak ini, seperti yang dimuat di CNBC Indonesia. Dari data yang dimiliki oleh PLN, sebanyak 1.078 rumah warga terdampak dan hingga pukul 08.00 WIB.
PLN pun mengupayakan manuver jaringan dan menerjunkan 17 personel pegawai dan petugas pelayanan teknis ke lapangan. Tak hanya itu, dilakukan upaya pengamanan aset PLN yang dijaga oleh aparat untuk mencegah terjadinya hal yang membahayakan seperti ledakan susulan.
5. Jumlah Kerugian Masih Belum Diketahui
Sumber: Fokus Jabar
Pihak Pertamina mengatakan bahwa kebakaran tersebut melanda tiga buah unit tangki di RU VI Balongan. Namun, Corporate Secretary Subholding Refining & Petrochemical PT KIlang Pertamina Internasional, Ifki Sukarya, menjelaskan bahwa pasokan bahan bakar minyak (BBM) masih tetap terjaga dan tidak terpengaruh akan kejadian tersebut.
Menurutnya, BBM yang diolah di Kilang Balongan adalah pasokan untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya. Pihaknya kini berfokus untuk menangani kebakaran kilang dan menangani evakuasi warga serta korban ke RS Balongan. Jumlah dari kerugian yang diderita Pertamina Indramayu masih belum bisa ditaksir.
Itulah fakta-fakta mengenai kebakaran hebat yang terjadi di Pertamina Balongan, Indramayu, Jawa Barat. theAsianparent Indonesia turut berdukacita atas musibah ini. Semoga mereka yang terdampak segera mendapatkan penanganan dan dapat dipulihkan kembali seperti sediakala.
Baca Juga:
Lindungi Diri Dari Asap Kebakaran Hutan !
Korban Gempa Mamuju Melahirkan di Mobil, Lakukan Ini Saat Persalinan Darurat
Waspada bencana, ini nomor darurat di Jakarta yang bisa Anda hubungi!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.