Perkembangan bayi usia 4 Bulan
Perkembangan bayi usia ini sudah mulai mencoba berkomunikasi dengan lingkungannya. Terkadang dia akan terlihat mengajak bicara orangtuanya.
Bayi juga mulai mengenali kaki sebagai bagian tubuhnya dan akan mengangkat dan menghisap jempol kakinya untuk bermain-main sendiri. Kadangkala dia juga akan memperhatikan tangannya yang bisa bergerak-gerak.
Dia sudah mulai bereksplorasi dengan barang-barang disekelilingnya dan mencoba mengenalnya dengan cara memasukkannya ke dalam mulut. Bayi usia ini waktu tidur siangnya sudah mulai berkurang dan akan tidur lebih lama di malam hari.
Perkembangan bayi usia 5 bulan
Bulan kelima ini si kecil akan mulai menghabiskan botolnya dengan cepat sekali jika ia sedang lapar. Secara sosial si buah hati peduli dengan sekelilingnya dan mulai lebih berinteraksi dengan cara mengeluarkan suara dan tawanya.
Bayi akan tertarik melihat benda kecil dan mencoba meraihnya. Ia juga merespons permainan seperti cilukba dengan kegirangan.
Perkembangan fisik yang terjadi pada bulan kelima yaitu si kecil dapat mengangkat kepala sejajar badannya saat memegang tangannya dan menariknya ke posisi duduk.
Perkembangan bayi usia 6 bulan
Perkembangan bayi usia ini mulai menginisiasi interaksi sosial. Ia akan melambaikan tangannya untuk minta digendong dan tersenyum jika melihat Ibunya. Masa ini adalah masa serba pertama bagi buah hati. Ia sudah mampu duduk tanpa dibantu, merangkak, bahkan mungkin berdiri dengan berpegangan.
Saat si mungil dibaringkan telentang, ia akan mulai mengangkat kepala dan bahunya. Saat dibaringkan tengkurap, ia akan menarik lututnya ke atas, atau menggunakan tangannya untuk mengangkat badan atasnya.
Perkembangan bayi usia 7 bulan
Saat ini si mungil sudah mulai merasakan enaknya makanan padat karena sudah memperlihatkan gigi pertamanya. Ia juga sudah bisa memegang dua benda sekaligus. Emosi secara keseluruhan juga akan muncul, menjadi sangat lengket dengan sang ibu dan akan menangis jika ia tidak menemukan Ibunya di sampingnya.
Pada bulan ketujuh ini buah hati akan mengulang suku kata konsonan seperti ‘bababa’ dan meniup dengan mulut mencibir. Senang pada situasi sosial dengan ditandai melonjak-lonjak kegirangan bila tahu saatnya untuk bermain.
Karena pada masa usia ini si kecil sudah lebih aktif bergerak, mungkin saja si kecil sering terbentur tanpa sengaja. Untuk itu orangtua patut waspada jika anak sering terbentur.
Baca juga:
Perkembangan Bayi 4 Bulan, Sudah Bisa Apa Saja? Simak Panduan Lengkapnya!
Memiliki si kecil membuat setiap pasangan cemas, sehingga melakukan berbagai hal untuk antisipasi. Dengan begitu, mereka kerap kontrol ke dokter atau menanyakan hal hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan kepada buah hatinya. Yang perlu diperhatikan adalah asupan nutrisi yang seimbang, sehingga bayi selalu sehat. Perkembangan bayi saat memasuki usia 4 sampai 7 bulan sebaiknya selalu dipantau. Untuk penjelasan lengkapnya dapat disimak di bawah ini!
Perkembangan si Kecil Usia 4 Bulan
Janin dalam kandungan mulai dapat berkomunikasi dengan lingkungannya, sehingga ia tampak sedang berbicara dengan orang tuanya, terutama ibunya. Ia mulai memahami fungsi anggota geraknya, sehingga akan menggerakkan kaki atau menghisap jempolnya. Ia mulai memegang barang dan memasukkannya ke dalam mulut. Tidur siang si kecil mulai berkurang dan lebih panjang saat malam.
Perkembangan si Kecil Usia 5 Bulan
Saat lapar, si kecil mulai membutuhkan asupan lebih banyak daripada biasanya, sehingga dapat mengkonsumsi susu lebih banyak. Ia juga mulai merespon segala hal di sekitarnya dengan tawa dan suaranya. Bayi di usia ini mulai tertarik dengan barang barang kecil dan ingin meraihnya. Secara fisik, ia mulai dapat mengangkat kepala dan menariknya hingga ke posisi duduk.
Perkembangan si Kecil Usia 6 Bulan
Saat memasuki usia 6 bulan, perkembangan fisiknya semakin pesat. Ia dapat duduk tanpa bantuan, merangkak, bahkan berdiri dengan cara berpegangan terhadap benda benda di sekitarnya. Ia pun dapatmulai berinteraksi dengan melambaikan tangan agar digendong dan tersenyum saat melihat ibunya.
Perkembangan si Kecil Usia 7 Bulan
Selain konsumsi ASI, si kecil dapat mengkonsumsi makanan padat sebagai perkembangan bayi yang baik karena giginya mulai tumbuh. Secara emosi pun terdapat perkembangan, seperti sangat lengket dengan ibu dan akan menangis jika sang ibu tidak di sampingnya. Ia akan menjadi lebih aktif bergerak, sehingga para orangtua harus meningkatkan kewaspadaan.
Memiliki bayi menjadi pengalaman berharga karena setiap waktunya adalah saat yang tepat untuk selalu belajar. Segala tingkah laku si kecil akan menjadi pengalaman baru bagi orang tuanya. Pun untuk orang tua yang telah memiliki anak lebih dari satu. Untuk memahami perkembangan anak, Anda dapat menyimak penjelasan tentang perkembangan si kecil tersebut. Semoga bermanfaat untuk Anda!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
