Memasuki usia 30 bulan, perkembangan balita masih sangat menantang bagi ibu. Dalam perkembangan anak usia 2 tahun 6 bulan ini, keterampilan bahasa dan sosialnya akan berkembang pesat. Tetapi, fase yang paling menarik pada perkembangan anak usia 2 tahun 6 bulan ini adalah proses untuk memulai toilet training. Proses ini merupakan transisi terbesar dan tidak mudah.
Melalui panduan ini, Anda akan diberi petunjuk tentang apa yang diharapkan selama fase perkembangan balita 30 bulan ini. Namun perlu diingat, kecepatan setiap anak berkembang berbeda-beda.
Perkembangan anak usia 2 tahun 6 bulan: Keterampilan sehari-hari
Setelah berbulan-bulan pandai meniru ibu dan ayahnya, mereka mungkin akan mulai menemukan konsep kemandirian. Anak tiba-tiba ingin melakukan semuanya sendiri. Perilakunya pun mulai ada-ada saja, seperti bersikeras ingin mengambil air sendiri ke gelasnya saat akan minum, ingin menyikat gigi atau mencuci tangan sendiri tanpa bantuan ibunya.
Perkembangan konsep kemandirian ini sejalan dengan tahap untuk memperkenalkan konsep potty training.
Artikel terkait: 3 Tips Efektif Agar si Kecil Lulus Toilet Training dalam 3 Hari!
Tips untuk Parents:
- Dukung kemandirian ini dengan mengajarkan kebiasaan dan kebersihan pribadi yang sederhana kepada anak Anda, seperti bagaimana menyikat gigi dengan benar dan menjaga tangan agar tetap bersih.
- Sediakan camilan sehat untuknya, seperti buah-buahan dan cobalah untuk mengurangi asupan gula pada makanan mereka.
- Biarkan si kecil berpakaian sendiri dan sabarlah saat melatihnya memakai baju sendiri. Anda juga bisa membiarkan mereka memilih pakaian yang ingin mereka kenakan di hari itu. Ini adalah cara yang bagus untuk menumbuhkan ekspresi diri.
- Libatkan mereka dengan tugas-tugas sederhana, seperti merapikan kembali mainan mereka sendiri. Hal ini melatih konsep tanggung jawab padanya.
- Untuk memastikan perkembangan fisik balita Anda, perhatikan selalu tinggi dan berat badannya, lengkapi imunisasi, dan skrining perkembangan lainnya. Konsultasikan pada dokter jika ada perkembangan fisik yang Anda khawatirkan.
Perkembangan anak usia 2 tahun 6 bulan: Keterampilan sosial
Pada tahap ini, anak mulai bermain dan berbaur dengan anak-anak lainnya. Namun, beberapa anak mungkin masih malu-malu untuk mulai berkenalan.
Anak juga cenderung memiliki keinginan untuk mandiri, tetapi tetap saja ia masih membutuhkan sedikit bantuan dari ibunya untuk melakukan sesuatu. Tidak perlu banyak ditentang ya, Bun. Biarkan ia bereksplorasi dengan tetap mengawasinya.
Tips untuk Parents:
- Tidak masalah untuk asyik mengobrol dengan ibu-ibu lainnya di playdate, tetapi tetap awasi si kecil saat bermain untuk menghindari kondisi yang tidak diinginkan.
- Bermain dengan kelompok yang sama selama beberapa kali akan membantu si kecil lebih nyaman bermain dengan teman yang dikenalnya.
- Tunjukkan padanya bagaimana rasanya bergantian dan berbagi dengan orang lain saat bermain.
- Dorong si kecil agar berani memperkenalkan dirinya kepada teman-temannya yang lain. Cara ini juga membantunya melatih memperkenalkan diri sendiri dengan nama.
Perkembangan anak usia 2 tahun 6 bulan: Keterampilan Emosional
Meski sudah menginjak 30 bulan, ia masih cukup sulit mengekspresikan emosi. Jangan khawatir jika ia marah ketika Anda tidak bisa memahaminya. Bagi Parents, fase ini mungkin benar-benar membuat frustrasi, tetapi kuncinya adalah kesabaran.
Kecemasan anak terhadap perpisahan mungkin juga akan semakin terlihat. Namun, mereka mulai memiliki ketakutan
Anda mungkin melihat beberapa peningkatan dengan kecemasan perpisahan, tetapi mereka mungkin mulai mengembangkan ketakutan baru, seperti takut sendirian dalam kegelapan dan dan takut hantu.
Perubahan rutinitas juga akan membuat si kecil tantrum. Tetapi poin plus pada fase ini adalah, si kecil mulai mengendalikan perilaku mereka ketika bisa membedakan antara benar dan salah.
Tips untuk Parents:
- Pujilah ketika mereka berperilaku sangat baik dan cobalah untuk mendorong mereka, bukan memerintah.
- Dengarkan ketika mereka ingin mengatakan sesuatu karena hal itu membuat mereka merasa penting dan dicintai.
- Bersikap lembut saat memberitahu atau mengoreksinya. Ingatlah, mereka masih belajar perbedaan antara yang benar dan salah.
Perkembangan anak usia 2 tahun 6 bulan: Keterampilan motorik kasar
Pada perkembangan anak usia 2 tahun 6 bulan, si kecil sudah bisa melompat ke atas dan ke bawah dan menuruni tangga dengan kaki bergantian. Beberapa balita bahkan bisa mengayuh sepeda roda tiga sendirian.
Keseimbangannya pun terus berkembang dan memungkinkannya untuk berlari sambil menghindari rintangan di depannya. Dengan kontrol koordinasi tangan dan kaki yang baik, bersiaplah untuk keinginan baru si kecil untuk bermain bola.
Tips untuk Parents:
- Siapkan rintangan kecil di rumah melalui arena memanjat dan merangkak sebagai tempat mereka menghabiskan energi karena mereka akan sangat aktif.
- Taman bermain adalah tempat yang bagus bagi mereka untuk berlari, menjelajah dan bereksplorasi dengan nyaman. Pastikan untuk memperhatikan mereka dengan seksama dan ingatkan mereka untuk berhati-hati saat bermain dengan temannya yang lain.
Perkembangan anak usia 2 tahun 6 bulan: Keterampilan Motorik Halus
Pada usia ini, ia perlu dilatih untuk belajar melipat kertas, mencoret-coret dan menyebutkan beberapa warna. Mereka juga sudah bisa dilatih membuka dan menutup botol, dan menyelesaikan teka-teki puzzle.
Tips untuk Parents:
- Berikan balita Anda cat berwarna cerah dan krayon untuk bereksperimen.
- Pastikan untuk mengajari mereka bahwa membersihkan setelah bermain adalah bagian dari permainan.
Perkembangan anak usia 2 tahun 6 bulan: Kemampuan Bahasa
Pada titik ini, anak Anda dapat membedakan antara kata-kata sederhana seperti “panas dan dingin” atau “naik dan turun.”
Perubahan terbesar selama periode perkembangan anak usia 2 tahun 6 bulan adalah mampu mengikuti instruksi sederhana, juga lebih mudah memahami apa yang sebenarnya mereka katakan.
Meskipun biasanya celotehan si kecil agak ‘berisik’, mereka mulai mempelajari perbedaan tingkat volume dan intonasi nada saat berbicara.
Tips untuk Parents:
- Saat membacakan buku, mintalah ia untuk mengulanginya setelah Anda membaca. Ucapkan setiap kata dengan jelas dan minta mereka untuk memerhatikan mulut Anda ketika mengucapkan kata tertentu. Jangan lupa membaca dengan intonasi ya, Bunda.
- Buku dengan banyak kata ganti adalah cara yang bagus untuk mengajari mereka cara berkomunikasi.
- Flashcards bergambar juga dapat membantu si kecil mempelajari kosa kata dengan lebih interaktif dan menyenangkan!
- Seringlah ajak si kecil berkomunikasi. Berbicara memberi mereka kesempatan untuk memperluas kosakata.
- Bersabarlah ketika mereka terbata-bata mengajukan pertanyaan. Jangan banyak menimpalinya, tunggulah sampai ia menyelesaikan kalimatnya. Tetapi, Anda baru boleh membantunya jika si kecil mulai terlihat buntu.
Artikel terkait: Mengapa Anak Terlambat Bicara?
Perkembangan anak usia 2 tahun 6 bulan: Kognitif
Otak balita berkembang pesat pada usia 30 bulan ini. Inilah waktu yang tepat untuk menggabungkan pemecahan masalah sederhana atau kegiatan yang mendorongnya belajar trial and error. Mereka juga mulai bisa mengurutkan sesuatu sesuai dengan bentuk, ukuran dan warna.
Tips untuk Parents:
- Membangun blok dan bermain puzzle adalah cara yang baik untuk melatih kognitifnya.
- Cobalah ajari mereka tentang perbedaan antara atas, bawah, dan dalam.
- Bermain air dengan berbagai ukuran wadah dapat mengajarkan balita konsep ukuran.
- Pengulangan lagu anak-anak juga akan membantu mengembangkan kemampuan mengingatnya.
Dalam menemaninya berkembang, selalu ingat untuk bersabar terhadap anak Anda. Jangan bandingkan prestasi si kecil dengan teman-temannya. Buatlah semua prosesnya menjadi ringan dan menyenangkan karena setiap anak memiliki cara belajar yang berbeda.
Disadur dari artikel Rosanna Chio di theAsianparent Singapura
Artikel terkait: Begini tumbuh kembang balita 29 bulan
Baca juga: