Yaaaay, tanpa terasa anak sudah memasuki usia 5 tahun 1 bulan. Ia pun sudah makin mandiri melakukan banyak hal, bukan begitu Parents? Selain itu, tentu saja banyak perkembangan anak 5 tahun 1 bulan yang mulai terlihat pada anak.
Mari kita tengok perkembangan anak 5 tahun 1 bulan yang perlu Parents perhatikan, sehingga bisa mengetahui apakah ada keterlambatan atau sudah sesuai dengan tahapan perkembangan sesuai dengan usianya. .
Meskipun begitu, tetap ingat bahwa setiap anak bisa saja melalui fase yang berbeda-beda. Setidaknya Parents telah memiliki acuan untuk memantau tumbuh kembang si kecil.
Perkembangan anak 5 tahun 1 bulan: apakah tumbuh kembang buah hati Anda sudah sesuai?
1. Perkembangan fisik
Memasuki usia 5 tahun 1 bulan, si kecil sudah sangat gesit dan dapat mengekspresikan kegembiraannya dengan banyak cara, salah satunya dengan akrobatik. Dia pun kerap melompat, atau bahkan berlarian ketika perasaannya sedang senang.
Koordinasi tangan-matanya telah meningkat sedemikian rupa sehingga dia sudah dapat mulai melakukan tugas-tugas dasar seperti memberi makan dan pergi ke toilet sendiri.
Keterampilan motorik kasarnya jauh lebih maju dibandingkan saat masa kanak-kanaknya.
Pada usia ini, sebagian besar mampu mencapai banyak keterampilan fisik yang mengesankan. Mereka dapat melompat tinggi, berlari dengan percaya diri dan bahkan mulai melakukan gerakan yang lebih kompleks dalam olahraga terstruktur, seperti karate atau balet.
Pada titik ini, si kecil dapat melakukan hal berikut:
- Dapat melakukan jungkir balik ke depan
- Percaya diri ketikan berayun dan memanjat
- Seimbangkan dengan satu kaki setidaknya selama 10 detik
- Dapat berpakaian dan membuka pakaian tanpa bantuan orang tua
- Menggunakan garpu, sendok, dan terkadang pisau untuk memakan makanan
- Pergi ke toilet tanpa bantuan atau tanpa ditemani
Sehebat apapun kemampuan fisik si kecil saat berusia lima tahun, ingatlah bahwa ia masih dalam tahap berkembang.
Artikel Terkait: 3 Cara Kreatif Agar Aktivitas Mendongeng untuk Anak Jadi Lebih Seru
Tips:
Memberikan si kecil cukup ruang dan waktu untuk mengeksplorasi dan mencoba kegiatan baru, sehingga ia bisa lebih mengembangkan keterampilan motoriknya.
- Bawa dia ke taman bermain atau area dengan peralatan untuk dimainkan, seperti monkey bar.
- Daftarkan si kecil untuk mengikuti kursus renang yang dilakukan secara berkelompok, atau aktivitas fisik lain yang ia sukai. Pastikan dia selalu diawasi oleh instruktur yang berkualifikasi.
- Dorong anak Anda ketika ia mencoba melakukan hal-hal sendiri, seperti berpakaian atau pergi ke toilet.
- Batasi penggunaan gawai atau tablet di kamar tidur, untuk menjaga kualitas tidurnya.
- Buat dia terlibat dalam pekerjaan rumah sederhana. Berbagai kegiatan akan mengembangkan koordinasi tangan-mata.
Kapan perlu memeriksakan anak ke dokter?
Jika Parents melihat si kecil tidak menunjukkan beberapa keterampilan seperti yang diharapkan, disarankan untuk membawanya ke dokter untuk penilaian lebih lanjut. Beberapa tanda yang harus diwaspadai adalah:
- Ketidakmampuan memegang krayon atau pensil
- Kesulitan makan, tidur, atau pergi ke kamar mandi sendiri
- Kesulitan membuka baju sendiri
2. Perkembangan kognitif
Sekolah sudah dekat! si kecil telah belajar banyak dan menyimpan banyak informasi. Memori si kecil terus tumbuh pada tingkat yang mengesankan.
Dia dapat mengingat banyak informasi dan memiliki gagasan yang jauh lebih baik tentang apa objek rumah tangga sehari-hari. Beberapa hal yang dapat Parents amati dari si kecil termasuk:
- Dapat membuat bentuk segitiga dan bentuk geometris lainnya
- Bisa menghitung hingga 20 ke atas
- Mampu menggambar orang dengan enam atau lebih bagian tubuh
- Dapat memberi nama dan memberi tahu Parents tentang benda-benda rumah tangga, seperti makanan dan peralatan
- Menyebutkan setidaknya empat warna atau lebih
- Menulis beberapa huruf dan angka
- Memiliki gagasan yang lebih baik tentang konsep waktu
Tips:
- Dorong si kecil untuk menggambar. Kegiatan ini akan merangsang kreativitasnya dan mengembangkan keterampilan motorik halusnya.
- Mulailah membantunya menulis surat kepada teman-temannya. Ini dapat berfungsi ganda sebagai hadiah yang sangat manis, serta meningkatkan perkembangan kognitif yang terkait dengan literasi dan memori.
- Buat proyek DIY kreatif dengan lem, gunting, dan perlengkapan seni lainnya. Sangat menyenangkan untuk si kecil dan membantunya menjadi lebih akrab dengan berbagai bentuk.
- Coba batasi waktu menonton TV untuk satu jam (atau kurang). Meskipun sama menghiburnya, ada banyak cara lain untuk merangsang anak Anda.
Artikel Terkait: 6 Metode Belajar Generasi Alpha, Tak Harus dengan Gadget
Kapan perlu memeriksakan anak ke dokter?
- Si kecil mudah terganggu
- Si kecil tidak dapat fokus pada tugas selama lebih dari lima menit
3. Pengembangan Sosial dan Emosional
Ia mulai menyukai bermain peran yang lebih rumit dan dipenuhi dengan drama dan fantasi. Parents mungkin memperhatikan bahwa ia dapat bermain dengan orang lain dengan saling membantu, seperti membangun kastil atau menjauh dari area tertentu.
Si kecil juga lebih menyenangkan dan ingin bermain dengan anak-anak lain. Parents mungkin memperhatikan bahwa dia lebih terbuka untuk berbagi mainannya dengan teman-temannya dan berkompromi jika seseorang tidak ingin bermain.
Namun perlu diketahui bahwa sesekali dia mungkin saja masih mengalami luapan emosi ketika sesuatu tidak berjalan sesuai keinginannya!
Tips:
- Biarkan anak memilih kegiatan bersama teman. Si kecil mendapat kesempatan untuk menjadi lebih ramah ketika berdiskusi dan bahkan bernegosiasi dengan teman-temannya!
- Jika ada masalah yang muncul antara anak dan teman-temannya, biarkan dia mencari cara untuk menyelesaikan situasi tersebut. Ini membantu anak belajar cara berkompromi.
- Bicaralah dengan anak dan beri dia perhatian penuh padanya.
- Ketika Parents terlibat dan bertanya tentang kesukaannya, serta apa yang dia lakukan hari itu, dia akan merasa dihargai dan dicintai.
- Si kecil suka mengekspresikan dirinya! Dorong anak untuk menari, bernyanyi, dan berakting - Parents bahkan dapat bergabung!
Kapan perlu memeriksakan anak ke dokter?
- Jika si kecil sangat takut, pemalu, atau agresif
- Si kecil sangat cemas ketika jauh dari Parents
- Anak menolak bermain dengan anak-anak lain
4. Pengembangan Bicara dan Bahasa
Si kecil yang sudah berusia 5 tahun 1 bulan dapat mengomunikasikan kebutuhan dan keinginannya secara lisan. Dia juga sangat pandai memahami apa yang Anda katakan dan telah memperoleh lebih banyak pengetahuan tentang deskripsi posisi, seperti "di atas" atau "di bawah".
Storytime menjadi jauh lebih menarik karena si kecil dapat mengingat bagian cerita sebelumnya. Jadi, ketika Anda membacakannya, jangan biarkan cerita hanya lewat begitu saja, tapi ajak dia untuk bersemangat memberi tahu Anda apa yang terjadi selanjutnya, atau bagaimana perasaannya tentang karakter tertentu.
Jadi apa saja isyarat untuk perkembangan anak 5 tahun 1 bulan yang harus diperhatikan?
Anda anak dapat:
- Membuat kata-kata berima
- Katakan nama lengkapnya
- Ingat kembali alamat dan nomor telepon Parents
- Berbicara dengan jelas dan mampu menyusun kalimat dengan lima kata atau lebih.
Parents akan terkejut dan terkesan mengetahui bahwa si kecil memiliki kosakata hingga 20.000 kata! Tak perlu heran kalau dia bisa mengekspresikan dirinya dengan sangat baik.
Tetapi bagaimana dia menggunakan semua kata-kata ini adalah kunci untuk mengembangkan kemampuan bahasa dan bicaranya. Ketika dia memasuki prasekolah, dia akan mulai belajar membaca untuk dirinya sendiri.
Berikut adalah beberapa saran untuk kegiatan yang melibatkan si kecil untuk membantunya mengerjakan kompetensi bacanya sendiri.
Parenting tips:
- Teruslah membacakan cerita kepada anak. Ajak si kecil mencintai buku dan bawa dia ke perpustakaan. Kosa katanya akan terus berkembang dengan lebih banyak pemaparan ke buku-buku yang berbeda dan baru
- Perhatikan kata-kata yang sering digunakan saat membaca bersama anak. Pengulangan membantu si kecil mengingat kata-kata baru ketika Anda menunjukkannya.
- Mengobrol dengan si kecil tentang lingkungannya dan mendorongnya untuk menggambarkan apa yang dilihatnya.
Artikel Terkait: Ingin Fasih Bahasa Inggris? Ini 7 Referensi Tempat Kursus Terbaik di Jakarta!
Kapan perlu memeriksakan anak ke dokter?
- Anak benar-benar kesulitan menggunakan bentuk lampau dengan benar
- Tidak menggunakan bentuk jamak
- Gagap
5. Kesehatan dan Nutrisi
Anak usia 5 tahun 1 bulan akan bertambah hingga 2,25 kg dan tumbuh sekitar 5,5 cm lebih tinggi setelah berulang tahun yang keempat! Sebagian besar anak-anak akan memiliki berat 17 kg-20,3 kg dan tinggi 106 cm-112,2 cm. Gigi dewasanya mungkin mulai muncul dan penglihatannya sekarang 20/20.
Karena si kecil akan sangat aktif, penting baginya untuk mendapatkan asupan seimbang sehingga ia dapat terus tumbuh pada tingkat yang sehat. Biasanya makan sekitar 1.300 kalori, tetapi bisa lebih tergantung pada seberapa aktif dia.
Untuk ukuran porsi, berikut adalah beberapa pedoman yang disarankan untuk diikuti:
| Jenis makanan | Rekomendasi porsi makanan |
| Grains (6 porsi kecil setiap hari) | 1 potong roti
1/2 cangkir nasi atau pasta (80g) |
| Lemak (3-4 porsi setiap hari) | 1 sendok teh mentega |
| Buah dan sayur (5 porsi setip hari) | 1/2 – 1 buah kecil
1/2 cangkir sayuran cincang matang atau mentah (80 g)
|
| Daging (2 porsi setiap hari) | 1-3 sendok makan daging tanpa lemak, atau ayam, atau ikan
1 telur 5 sendok makan kacang polong dan kacang |
| Milk (3 porsi setiap hari) | 3/4 cangkir susu dan yoghurt (177ml)
3/4 ons keju (22g) |
6. Vaksinasi dan Penyakit Umum
Pada usia ini, sebagian besar vaksinasi anak sudah diberikan. Ada beberapa yang umum diberikan setiap tahun, seperti suntikan flu. Periksa dengan dokter untuk informasi lebih lanjut tentang vaksinasi ini.
Kapan perlu memeriksakan anak ke dokter?
- Jika anak mengalami kenaikan berat badan terlalu banyak atau kekurangan berat badan, bicarakan dengan dokter untuk rekomendasi diet yang sehat.
Semoga si kecil sudah sesuai dengan pertumbuhan di atas ya, Parents!
*Artikel disadur dari tulisan Vinnie Wong di theAsianparent Singapura
Baca Juga:
id.theasianparent.com/perkembangan-anak-5-tahun-2-bulan