Seorang anak di Afrika Selatan pengidap AIDS sejak lahir dinyatakan sembuh tanpa perlu meminum obat anti virus seumur hidupnya. Ini adalah kasus ketiga di dunia yang berhasil disembuhkan.
Anak tersebut telah menjalani perawatan selama 8 tahun. Selama masa tersebut, sistem imunnya menunjukkan reaksi yang baik sehingga ia dinyatakan tak perlu mengonsumsi antiretroviral lagi dalam hidupnya.
Para pengidap AIDS seumur hidup harus mengonsumsi obat antiretroviral tersebut agar dapat memperlambat pertumbuhan virusnya.
Departemen nasional alergi dan penyakit infeksi Amerika Serikat (US National Institute of Allergy and Infectious Diseases) telah menangani anak ini sejak ia berusia 2 bulan. Kemudian, pengobatannya dihentikan pada 40 minggu kemudian.
Artikel terkait: Tentang Herpes Simplex, serta risikonya ke anak dan pasangan.
Tes dilakukan saat anak berumur sembilan setengah tahun tersebut ditemukan memiliki tanda-tanda virus pada sejumlah kecil sel sistem kekebalan tubuh anak ini. Namun, tidak ada satu pun virus yang mampu bereproduksi.
Anak tersebut juga tidak memiliki mutasi gen yang memberikan ketahanan alami terhadap infeksi HIV. Peneliti meyakini bahwa kesembuhan itu tampaknya disebabkan adanya pengobatan dini.
Para peneliti telah menekankan bahwa kasus ini sangat jarang terjadi dan tidak menyarankan adanya pengobatan sederhana untuk penyembuhan AIDS di masa depan terhadap penyakit yang telah membunuh sekitar 1,1 juta orang di seluruh dunia pada tahun 2015 ini.
Linda-Gail Bekker, presiden Asosiasi AIDS Internasional mengatakan bahwa kasus ini memang sangat jarang terjadi. Oleh sebab itu, metode yang digunakan oleh departemen nasional alergi dan penyakit infeksi Amerika Serikat ini tidak bisa dijadikan acuan tentang kepastian bahwa pasien AIDS akan sembuh dengan cara yang sama.
“Namun, kasus ini lebih banyak menimbulkan pertanyaan daripada menjadi sebuah jawaban atas berbagai kasus AIDS yang selama ini terjadi,” ujar Linda seperti dikutip oleh Independent.
Kasus ini bukan pertama kalinya terjadi. Selain anak yang ada di Afrika Selatan itu, telah ada pasien kasus serupa di Perancis dan Amerika Serikat.
Bahkan, pasien Perancis itu kini sudah berusia 20 tahun dan ia dideteksi AIDS sejak usia 6 tahun.
Yang jelas, para ilmuwan terus mengembangkan penelitian seputar hal ini. Mereka masih berpendapat bahwa kuncinya bukan pada obat yang dikonsumsi, melainkan perawatan sedini mungkin pada pasien HIV/AIDS.
Semoga penelitan ini segera menemukan titik terang dan para pengidap AIDS dapat disembuhkan total.
Baca juga:
Ketangguhan Ayu Oktariani, Pengidap HIV yang Tak Lelah Berjuang Hidup dan Mengedukasi Sesama
Tentu masyarakat saat ini sudah tidak asing dengan penyakit HIV/AIDS. Penyakit satu ini menyerang sistem kekebalan tubuh, sehingga harus mengkonsumsi obat antiretroviral untuk memperlambat pertumbuhan virus di dalam tubuhnya. Akan tetapi, beberapa waktu terakhir muncul kasus kasus pengidap AIDS yang mampu sembuh dengan pengobatan yang tidak dapat diduga sebelumnya. Penasaran dengan hal itu? Yuk simak ulasannya secara lengkap di bawah ini!
Pasien Mengidap AIDS di Afrika Selatan
Sejak berusia 2 bulan, anak asal Afrika Selatan ini divonis terserang virus HIV. Sehingga ia harus menjalani perawatan intensif dan mengkonsumsi obat antiretroviral seumur hidupnya. Yang paling mengejutkan, setelah menjalani 8 tahun pengobatan akhirnya ia dinyatakan sembuh. Ini adalah kasus ketiga dengan pasien AIDS yang dinyatakan telah terbebas dari virus mematikan ini.
Dari data pasien yang mengidap AIDS, ditemukan hampir 1,1 juta orang di dunia meninggal. Dengan sangat mengejutkan, seorang pasien AIDS mampu sembuh dan terbebas dari obat untuk selamanya. Selama masa pengobatan, sistem imun anak tersebut menunjukkan respon yang baik dan dinyatakan kuat. Selain itu, menurut dokter tanda tanda virus pada sel sistem kekebalan tubuhnya tidak mampu bereproduksi.
Kesembuhan yang Langka
Kesembuhan penyakit AIDS yang dialami anak berusia 9 tahun dari Afrika Selatan ini sangat langka. Bagaimana tidak? Anak kecil itu tidak memiliki mutase gen, sehingga berdampak positif terhadap tubuhnya. Ia mampu memberikan ketahanan alami terhadap infeksi HIV yang menyerang tubuhnya. Melalui kasus ini, para peneliti menemukan fakta bahwa AIDS dapat disembuhkan.
Fenomena ini jarang terjadi, sehingga belm dapat menyarankan pengobatan pengidap AIDS di masa yang akan datang karena sudah banyak korban yang meninggal karena penyakit satu ini. Meskipun begitu, Asosiasi AIDS Internasional belum dapat memastikan metode yang tepat untuk menyembuhkan AIDS yang penyebarannya semakin banyak dari hari ke hari.
Infeksi virus HIV memang telah banyak menyebar di seluruh duni, dengan jumlah korban yang mencapai jutaan. Beberapa kasus di Afrika Selatan, Prancis, dan Amerika telah berhasil sembuh dari penyakit mematikan ini. Akan tetapi, hal tersebut semakin menimbulkan pertanyaan karena belum dapat ditemukan metode penyembuhan yang tepat. kunci utamanya adalah perawatan sedini mungkin, bukan obat yang dikonsumsi. Semoga segera ada titik terang!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.