X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • TAP Awards
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Ruam Popok Expert
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Geger Pengantin Meninggal Saat Dirias, Diduga Kelelahan Akibat Puasa Mutih

Bacaan 4 menit

Kematian adalah misteri. Tak ada yang bisa menebak kapan ajal akan tiba. Seseorang bisa meninggal dunia karena kecelakaan, sakit, atau bahkan tanpa sebab apapun. Seperti yang belum lama ini terjadi di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. Seorang pengantin meninggal saat dirias diduga karena kelelahan.

Peristiwa ini sontak membuat geger warga setempat. Pasalnya, calon mempelai perempuan justru meninggal dunia persis ketika hajatan besar akan digelar di rumahnya, sesaat sebelum ijab kabul dilaksanakan. Seperti apa cerita lengkapnya? Berikut laporannya.

Pengantin Meninggal Dunia Saat Dirias, Sempat Dikira Tertidur

Geger Pengantin Meninggal Saat Dirias, Diduga Kelelahan Akibat Puasa Mutih

Pelaminan Angsori dan Finda dibongkar karena mempelai perempuan meninggal dunia (Sumber: Indozone)

Pernikahan seharusnya menjadi hari bahagia. Namun, yang terjadi di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah ini justru sebaliknya. Acara pernikahan yang digelar pada hari Rabu (30/9/2020) itu justru dipenuhi kemelut duka. Pasalnya, calon pengantin perempuan meninggal dunia secara mendadak.

Pernikahan tersebut seyogyanya akan berlangsung di rumah pengantin perempuan di di rumah pengantin di RT 04 RW 03 Kelurahan Pelutan, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. Namun, calon pengantin perempuan yang bernama Siti Finda Yuni Atiqoh meninggal dunia saat dirias.

Geger Pengantin Meninggal Saat Dirias, Diduga Kelelahan Akibat Puasa Mutih

Awalnya, keluarga pengantin saat itu mengira bahwa Finda tertidur saat sedang dirias. Namun, keluarga semakin curiga ketika mendapati perempuan berusia 21 tahun itu tak bergerak sama sekali.

Mengutip Tagar.id, Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum Kelurahan Pelutan, Caryono‎ mengatakan, ijab kabul seharusnya berlangsung pukul 08.00 WIB. Namun, terpaksa dibatalkan karena mempelai perempuan dilarikan ke rumah sakit.

“Rencana ijab kabulnya jam 08.00 WIB. Jadi belum sempat ijab kabul meninggal,” kata Caryono, Rabu (30/9/2020).

Baca juga: Baru beberapa jam menikah, pengantin baru tewas dalam kecelakaan helikopter

Pengantin Meninggal Dunia Saat Dirias, Ini Kata Perangkat Desa

pengantin meninggal saat dirias

Sumber: Shutterstock

Menurut Caryono, Finda sang pengantin perempuan memang sempat pingsan saat sedang dirias. Keluarga awalnya mengira bahwa almarhum kelelahan akibat mempersiapkan pernikahan. Namun, setelah beberapa saat, tubuh perempuan berusia 21 tahun itu tetap tak bergerak.

“Tapi karena tidak sadar-sadar, akhirnya dibawa ke RSUD Dokter Ashari. Sampai di rumah sakit katanya sudah meninggal sehingga dibawa pulang lagi,” lanjutnya.

Ia mengaku tak tahu pasti apa penyebab kematian Finda, namun sempat beredar kabar bahwa pengantin menjalani puasa mutih sebelum hari H pernikahan. Menurut keluarga, Finda diduga bahwa pengantin mengalami kelelahan hingga akhirnya meninggal dunia.

“Keluarga menduga penyebab meninggal mungkin karena kelelahan. Tidak ada hal-hal aneh lain‎. Kalau riwayat penyakit juga saya kurang tahu karena belum sempat menanyakan detail ke pihak keluarga,” katanya.

Pengantin Meninggal Dunia Saat Dirias, Dimakamkan Saat Hari Pernikahan

pengantin meninggal saat dirias

Ilustrasi pasangan pengantin (Sumber: Shutterstock)

Kabar meninggalnya calon mempelai perempuan di Pemalang membuat pilu keluarga dan para kerabat. Pasalnya, mereka telah berkumpul di rumah Finda dan bersiap untuk menyambut hari besar.

Meski panggung telah dipasang, makanan telah disiapkan, dan undangan juga telah disebar namun, lagi-lagi kematian memang tak ada yang bisa menebak. Jenazah almarhumah Finda pun segera dimakamkan hari itu juga pada sore hari sekitar pukul 15.00 WIB.

“Keluarga pengantin dan warga kaget karena tak menyangka. Akhirnya acara ijab kabul tidak jadi dilaksanakan,” kata Caryono.

Sementara itu, Angsori, calon pengantin pria tak bisa menutupi kesedihannya. Ia justru kehilangan pujaan hatinya tepat di momen pernikahan. Para tamu undangan yang telah hadir di lokasi akhirnya datang untuk bertakziah, bukan untuk merayakan pernikahan.

Baca juga: Pengantin pria ditembak dalam iringan pernikahan, ia tetap lanjutkan ritual

Sekilas tentang Puasa Mutih yang Dilakukan Sebelum Menikah

pengantin meninggal saat dirias

Ilustrasi pernikahan adat Jawa (Sumber: Shutterstock)

Bagi pengantin Jawa, puasa mutih kerap dilakukan sebagai bentuk tradisi. Biasanya, puasa mutih dilakukan berbarengan dengan tradisi pingitan. Tujuannya adalah agar pengantin perempuan bisa mendapatkan penampilan yang sempurna saat hari pernikahan.

Cerita mitra kami
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura

Untuk caranya, selama menjalani puasa mutih, calon pengantin perempuan hanya diperbolehkan makan nasi putih dan minum air putih. Tak boleh dengan lauk atau jenis makanan lainnya. Berdasarkan situs Weddingku.com, puasa mutih juga diniatkan seperti ibadah puasa lainnya, yaitu untuk mendekatkan diri dengan Yang Maha Kuasa.

Nantinya, pengantin yang melakoni ibadah puasa mutih diharapkan bisa mendapatkan penampilan yang mangklingi atau tampak berbeda ketika hari pernikahan.

Namun sebaiknya jika memang tak sanggup menjalani puasa mutih, tidak perlu dilaksanakan. Harus mempertimbangkan kondisi kesehatan calon mempelai wanita. Apalagi hukumnya tidak wajib. Jangan sampai apa yang terjadi pada Finda terjadi pada calon pengantin yang lainnya.

Parents, sungguh tragis ya peristiwa yang menimpa pasangan Angsori dan Finda. Cinta mereka justru kandas tepat di hari pernikahan yang seharusnya menjadi hari bahagia. Kita doakan semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan ya.

Baca juga:

"Saya dijanjikan hidup sejahtera, tapi dusta" Perempuan Indonesia jadi pengantin pesanan Cina

 

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Ruhaeni Intan

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Geger Pengantin Meninggal Saat Dirias, Diduga Kelelahan Akibat Puasa Mutih
Bagikan:
  • Terinfeksi COVID-19, Bupati Bangka Tengah Meninggal Dunia

    Terinfeksi COVID-19, Bupati Bangka Tengah Meninggal Dunia

  • Bupati Bangka Wafat karena Corona, Istri dan Anaknya Berjuang di Ruang Isolasi

    Bupati Bangka Wafat karena Corona, Istri dan Anaknya Berjuang di Ruang Isolasi

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

  • Terinfeksi COVID-19, Bupati Bangka Tengah Meninggal Dunia

    Terinfeksi COVID-19, Bupati Bangka Tengah Meninggal Dunia

  • Bupati Bangka Wafat karena Corona, Istri dan Anaknya Berjuang di Ruang Isolasi

    Bupati Bangka Wafat karena Corona, Istri dan Anaknya Berjuang di Ruang Isolasi

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti