Kanker payudara dan kekurangan Vitamin D, apakah ada hubungannya?
Parents, Anda pasti sudah mengetahui manfaat Vitamin D. Anda tentu juga telah mengetahui dampak kekurangan Vitamin D untuk anak-anak maupun dewasa.
Vitamin D dikenal dapat membantu perkembangan dan pemeliharaan tulang, bekerja sama dengan kalsium dan fosfor.
Kekurangan Vitamin D secara ringan, dapat meningkatkan resiko osteoprosis. Kekurangan Vitamin D yang hebat, dapat menyebabkan rakhitis pada anak-anak dan osteomalacia pada orang dewasa.
Beberapa penelitian observasi menunjukkan rendahnya vitamin D berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit hati, tekanan darah tinggi, depresi, obesitas, kanker payudara dan kolon, rematik, diabetes, multiple sklerosis dan infeksi viral termasuk pilek.
Vitamin D dan kanker payudara
Parents, tahukah Anda, faktanya satu dari delapan perempuan terkena kanker payudara.
Penelitian sejak awal 1980 an sudah mulai melihat hubungan antara kekurangan Vitamin D dengan beberapa tipe kanker, termasuk kanker payudara.
Sebuah tim peneliti mengobservasi 77 penelitian untuk melihat hubungan ini. Mereka menemukan beberapa hasil menarik.
Mereka menyimpulkan, tingginya Vitamin D berhubungan dengan rendahnya angka kematian pada pasien dengan kanker payudara. Sementara penelitian lainnya menunjukkan hubungan antara kekurangan Vitamin D dengan kambuhnya penyakit dan sedikit pasien yang bertahan.
Menurut Dokter Sherry Ross, seorang ahli OBGYN dan kesehatan wanita, pada sebuah artikel di Los Angeles Times baru-baru ini dengan tegas menentang penggunaan suplemen vitamin secara berlebihan.
Artikel tersebut menyebutkan, tidak ada bukti yang mendukung bahwa suplemen vitamin menurunkan risiko penyakit kardiovaskular atau kanker.
Namun, penulisnya mencatat satu pengecualian yakni vitamin D.
Bisakah Vitamin D melindungi perempuan dari kanker payudara?
Meskipun banyak hal luar biasa tentang vitamin D ini, masih ada beberapa pertanyaan besar ketika kondisi ini dikaitkan dengan kanker payudara.
Ketika penelitian menunjukkan manfaatnya pada perempuan yang terkena kanker payudara, bagaimana implikasinya pada orang lain? Apakah kekurangan vitamin D bisa langsung meningkatkan risiko kanker payudara?
Dan bisakah banyak konsumsi Vitamin D melindungi perempuan dari perkembangan awal kanker?
Pada poin ini, jawaban terbaiknya adalah kita tidak tahu.
Peneliti mencari tahu hubungannya, namun pada saat yang sama kita tidak bisa membuat kesimpulan definitif antara Vitamin D dan pencegahan kanker payudara.
Namun yang jelas, sebuah penelitian menyebutkan, kekurangan vitamin D berhubungan dengan peningkatan risiko kanker payudara sebelum menopause.
Bagaimana cara terbaik mendapatkan Vitamin D?
Dengan semua manfaat vitamin D yang telah diketahui, bagaimana cara terbaik mendapatkannya?
Vitamin D adalah vitamin esensial, artinya, tubuh membutuhkannya untuk berfungsi. Namun tubuh tidak bisa memproduksinya sendiri jadi ia harus dikonsumsi melalui makanan atau suplemen.
Belakangan, diketahui Vitamin D bisa dihasilkan oleh sel kulit sebagai hasil dari terpaan sinar matahari, dan dinamakan The Sunshine Vitamin.
Namun sayang, faktanya saat ini kita hidup di dunia di mana orang-orang semakin sedikit terpapar sinar matahari. Pun ketika mereka terpapar matahari, mereka melindunginya dengan krim.
Sehingga, faktanya saat ini, diperkirakan 75% manusia kekurangan vitamin D.
Kekurangan Vitamin D telah menjadi wabah.. di seluruh dunia.
Sulit untuk mendapatkan Vitamin D langsung dari makanan kita (kecuali Anda makan salmon, jamur tiram, susu dan minyak ikan).
Nah, parents, kita bisa melihat bahwa sangat penting untuk kita mengetahui pentingnya cukup Vitamin D dan pemahaman tentang suplemen vitamin.
“Sangat bagus untuk bisa mendapatkan Vitamin D atau nutrisi lain yang anda butuhkan melalui makanan dari pada melalui suplemen. Bagaimanapun, tidak semua makanan menyediakan apa yang manusia butuhkan,” ujar Ross.
Sebagai bagian dari evaluasi rutin, Ross merekomendasikan semua pasiennya untuk melakukan cek darah untuk memeriksa 25 hidroksi Vitamin D. Normalnya, 30-100ng/ml. “Saya percaya level terbaik untuk kesehatan optimal adalah memiliki Vitamin D lebih dari 40-50 ng/ml,” sambungnya.
Berapa banyak Vitamin D yang harus kita konsumsi?
Sebagaimana vitamin dan nutrisi lain yang dibutuhkan tubuh kita, selalu lebih baik mendapatkan vitamin D dari sumber makanan atau dengan menghabiskan 10-15 menit sehari memapar kulit anda dengan cahaya matahari.
Jangan khawatir, keracunan Vitamin D cenderung jarang terjadi.
Kesimpulan
Perempuan dengan kanker payudara harus memperhatikan kecukupan Vitamin D mereka.
Sebagian orang perlu meningkatkan vitamin D mereka. Untuk perempuan penderita kanker payudara, memiliki tekanan darah di atas 40-50 ng/ml kemungkinan bisa mengurangi resiko kambuhnya dan menaikkan jumlah mereka yang bertahan dari pada mereka yang kekurangan vitamin D.
Banyak yang menyebut Vitamin D sebagai wonder vitamin karena begitu banyak manfaatnya untuk kesehatan.
Namun yang pasti setiap orang harus memastikan tubuh mereka mendapatkan nutrisi yang sangat diperlukan. Terutama perempuan dengan kanker payudara bisa mengkonsumsi vitamin D dengan percaya diri dan tau manfaatnya, sehingga dapat bertahan lebih lama.
Parents, semoga informasi ini dapat membantu anda bijak mengkonsumsi vitamin dan suplemen.
Referensi : huffingtonpost.com
Baca juga:
Jangan sepelekan kekurangan vitamin D, lakukan 3 cara ini untuk mengatasinya!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.