Pecandu game tidak hanya ada di kalangan orang dewasa, tapi juga anak-anak. Sering sekali kita melihat anak-anak fokus dengan gadget di tangannya, mengabaikan dunia di sekitarnya. Kecanduan game tidak hanya membuat prestasi belajar menurun, tapi aktivitas fisik anak menjadi berkurang.
Anak pecandu game mengalami kejang-kejang di wajah
Seorang anak pecandu game berusia 6 tahun di Filipina, mengalami kejang wajah secara terus menerus. Hal ini terjadi setelah ia main video game tanpa henti hampir 9 jam setiap harinya.
Anak bernama John Nathan Lising ini, biasa bermain video game selama berjam-jam setiap hari. Kemudian pada 23 Juli lalu, ia tiba-tiba mengalami kedutan di wajah yang tidak bisa dikendalikan.
Orangtuanya segera membawa John ke rumah sakit. Hasil pemeriksaan CT Scan menunjukkan otak John dalam kondisi sehat.
Anak pecandu game mengalami kejang.
Meskipun tidak ada bukti medis yang menunjukkan bahwa kejang yang dialami John akibat kecanduan game, akan tetapi dokter tetap menyarankan pada orangtua John untuk menjauhkan semua jenis gadget dari anaknya tersebut. Dokter juga menyebut bahwa gejala yang ditunjukkan John mirip dengan gangguan bernama focal seizure, yang memengaruhi setengah otak.
Saat ini, mereka tidak bisa memberikan diagnosis yang tepat mengenai kondisi John, karena kurangnya bukti. Namun, alangkah baiknya kita menuruti saran dokter untuk mengurangi waktu anak bermain gadget, sebelum dia menjadi kecanduan, atau bahkan jika si anak sudah menjadi pecandu game.