Belakangan ini banyak orang berbondong-bondong untuk melakukan investasi pada aset kripto. Sama halnya dengan investasi lain, aset kripto juga tidak luput dari penipuan. Belum lama ini, Biro Investigasi Federal Amerika Serikat atau FBI telah memberi peringatan kepada investor kripto terkait modus penipuan kripto yang sedang marak terjadi.
Modus Penipuan Kripto
Modus penipuan kripto yang dilakukan para oknum tentu membuat banyak investor kripto mengalami kerugian. Melansir dari Cointelegraph, berikut sederet modus penipuan kripto yang sedang marak terjadi bahkan hingga menjadi sorotan FBI.
1. Penipuan Kripto Melalui Fake Revoke.Cash
Sumber: Pexels
Modus penipuan kripto pertama adalah penipuan melalui Fake Revoke.Cash. Fake Revoke.Cash adalah sebuah situs phising yang digunakan untuk menipu para investor kripto.
Biasanya scammers akan membagikan sebuah tautan kepada korbannya agar korban berkunjung ke situs phising tersebut. Tak jarang para analis dalam bidang kripto memperingatkan investor agar tidak sembarangan untuk mengunjungi situs dan mengklik tautan yang dibagikan oleh orang yang tidak dikenal.
2. Pig Butchering
Sumber: Pexels
Melansir dari situs BleepingComputer, Pig Butchering adalah salah satu modus yang sedang banyak ditemukan oleh para investor kripto.
Modus yang satu ini bermula dari penipu yang berusaha memikat korban dengan berbagai keuntungan yang menjanjikan, namun sebelumnya para korban harus membayar lebih banyak uang terlebih dahulu dan pada akhirnya penipu mengambil semua uang korban.
Biasanya modus ini sering terjadi di media sosial dengan cara membangun komunikasi jangka panjang. Bila sudah terjalin pertemanan di antara korban dan penipu, selanjutnya korban akan diminta untuk melakukan investasi kripto dalam platform palsu.
Artikel terkait: 5 Jenis Modus Kejahatan Dunia Perbankan, Jangan Sampai Jadi Korban
3. Uniswap Front Rubbing Scam
Sumber: Pexels
Modus yang satu ini sering dilihat sebagai pesan bot span yang memerintahkan para investor kripto untuk menonton video terkait cara membuat koin Uniswap dan menghasilkan 1.400 dollar Amerika Serikat per hari.
Namun, apabila para investor kripto mengikuti langkah-langkah tersebut, mereka secara tidak sengaja akan mengirimkan kripto yang mereka punya kepada dompet penipu.
4. Akun Honeypot
Sumber: Pexels
Modus penipuan kripto selanjutnya adalah Akun Honeypot. Modus ini merupakan sebuah trik para penipu yang memberi tahu kepada investor kripto bahwa terjadi kebocoran password dompet digital.
Nantinya, korban diminta untuk segera memindahkan dana oleh sang penipu. Penipu akan meminta biaya untuk proses transfer, namun biaya yang diberikan korban akan masuk ke dompet penipu melalui bot.
Artikel terkait: 4 Cara Cek Rekening Penipu dan Modusnya, Wajib Tahu!
5. Crypto Recovery Scam
Sumber: Pexels
Crypto Recovery Scam adalah sebuah modus yang menargetkan para investor kripto yang pernah menjadi korban penipuan sebelumnya. Dengan menggunakan berbagai strategi, penipu mengaku dapat mengembalikan dana korban yang telah dicuri.
Apabila telah menemukan korban, penipu akan meminta biaya untuk menerapkan sebuah kontrak yang berfungsi memulihkan dana korban. Namun, pada akhirnya sang penipu akan membawa kabur uang pembayaran jasa tanpa mengembalikan dana korban yang telah dicuri sebelumnya.
6. Membuat URL Phising Menggunakan Unicode Letters
Sumber: Pexels
Penipu juga biasanya melakukan modus penipuan kripto dengan membuat alamat URL phising agar terlihat sama dengan URL asli. URL tersebut dibuat menggunakan Unicode Letters.
Pada URL palsu, sang penipu akan mengubah salah satu huruf yang terdapat pada URL asli dengan menggunakan Unicode atau standar teknis global yang dirancang untuk memungkinkan teks serta simbol dari sistem tulisan dapat ditampilkan secara konsisten oleh komputer.
Artikel terkait: Investasi Bodong: Ciri, Modus, dan Tips agar Terhindar
7. Bursa Kripto Gratis
Sumber: Pexels
Bursa kripto gratis biasanya menawarkan harga kripto yang lebih murah dibandingkan harga pasaran, maka banyak investor kripto mereka akan mendapatkan untung lebih besar dengan membeli kripto tersebut.
Pada hal ini, investor kripto harus mengecek terlebih dahulu, apakah bursa kripto tersebut telah terdaftar pada lembaga yang menaungi perdagangan kripto atau belum. Jima belum, bisa dipastikan bursa kripto gratis tersebut adalah sebuah modus yang sedang dijalankan oleh penipu.
Demikian informasi mengenai sederet modus penipuan kripto yang sedang marak terjadi. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat bagi para investor kripto dan kamu yang sedang mencari informasi terkait investasi kripto.
Baca juga:
Hati-hati! Orang ini Melakukan Penipuan Modus Baru di Kereta
5 Cara Investasi Saham yang Aman Bagi Pemula, Jangan Keliru!
Mengenal Investasi Leher ke Atas: Manfaat, Jenis, dan Contohnya