Mengigau saat tidur atau biasa disebut juga ngelindur, sering terjadi pada beberapa orang. Hal ini kerap membuat takut teman sekamar, apalagi jika orang yang mengigau tidak mengingat apapun ketika dia bangun.
Penyebab mengigau saat tidur
Mengigau saat tidur disebut solimnoquy, yang merupakan salah satu bentuk gangguan tidur, yakni parasomnia. Mengigau saat tidur bisa terjadi pada siapa saja. Stres, atau kecemasan adalah salah satu hal yang menjadi pemicu orang mengigau ketika tidur.
Baca juga: 10 Rahasia Menjadi Orangtua Bahagia Tanpa Stres
Jika Anda termasuk orang yang punya kebiasaan ngelindur, bisa jadi ada hal-hal yang ingin dikatakan namun tak sanggup diutarakan ketika sedang sadar. Akibatnya hal tersebut masuk ke alam bawah sadar, dan muncul ke permukaan ketika sedang tidur dalam bentuk igauan.
Mengigau saat tidur juga biasa terjadi pada orang-orang kreatif, yang perlu mengekspresikan dirinya dengan melukis, menulis buku, atau menyanyi. Mereka punya hal-hal terpendam yang ingin dikatakan namun tak bisa, hingga kemudian terbawa saat tidur dalam bentuk ngelindur.
Kabar baiknya, mengigau saat tidur bukanlah hal yang patut dicemaskan. Namun, bisa jadi hal ini berkaitan dengan kondisi rahang yang terlalu ketat, atau bruxism (gemeretak gigi saat tidur).
Mengatasi masalah mengigau saat tidur
Mengutarakan pemikiran dan emosi terpendam, bisa menjadi salah satu solusi untuk mengurangi kebiasaan mengigau saat tidur.
Bila tidak bisa mengungkapkannya di depan orang lain, Anda bisa menulis buku harian, mengikuti kelas yoga agar pikiran lebih tenang, atau menyanyi kencang mencurahkan isi hati.
Bila kebiasaan mengigau dikarenakan oleh kondisi rahang, Anda bisa melakukan latihan seperti senam yang bisa melonggarkan rahang.
Caranya: Hirup napas dalam-dalam dari hidung, kemudian keluarkan dengan keras melalui mulut dengan mengucap A panjang dan mulut terbuka lebar. Tahan selama beberapa detik, kemudian tutup mulut Anda. Ulangi latihan ini beberapa kali, dan usahakan membuka mulut lebih lebar setiap kali membuang napas.
Latihan ini bisa mengurangi gejala ngelindur, dan menjaga pola tidur yang rutin.
Mengigau sendiri bukanlah hal membahayakan. Namun, bila kebiasaan ngelindur mulai menganggu hubungan pernikahan, atau membuat Anda tidak nyaman, saatnya berkonsultasi pada tenaga medis agar bisa ditangani.
Semoga bermanfaat.
Baca juga:
Suami Mendengkur, Waspadai Penyakit Jantung
Mengalami gangguan tidur memang tidak menyenangkan, bahkan jika mengganggu teman sekamar. Terlebih jika orang yang mengalami gangguan tidak menyadari tindakan yang telah dilakukannya pada saat tidur. Salah satunya gangguan tidur yang mengganggu teman sekamar adalah ngelindur. Mengigau saat tidur bukan sesuatu hal mencemaskan, tetapi dapat diatasi dan dicegah. Akan tetapi, ada baiknya untuk mengetahui penyebabnya. Yuk simak ulasan lengkapnya di sini.
Penyebab Ngelindur saat sedang Tidur
Salah satu bentuk gangguan tidur yang dialami banyak orang adalah ngelindur. Siapa saja dapat mengalaminya dengan pemicu utamanya stress atau cemas tentang sesuatu hal. Selain itu, orang yang terbiasa ngelindur biasanya memiliki hal hal yang tidak sanggup diutarakannya. Sehingga hal tersebut terbawa ke alam bawah sadar dan muncul ketika sedang tidur.
Selain karena memiliki hal hal yang tidak dapati diutarakan, ngelindur juga dapat disebabkan oleh kondisi rahang yang terlalu rapat. Kondisi rahang yang seperti ini menyebabkan bruxism atau gemeretak gigi saat tidur. Ngelindur bukan sesuatu hal yang harus dicemaskan. Tidak ada efek samping berbahaya dari ngelindur yang dapat Anda khawatirkan. Akan tetapi, Anda dapat mengatasinya agar tidak mengganggu teman sekamar.
Cara Mengatasi Ngelindur saat sedang Tidur
Jika penyebab Anda ngelindur adalah adanya pikiran pikiran yang tidak mampu diutarakan, Anda dapat mengutarakan pikiran dan emosi yang terpendam. Hal ini dapat mencegah Anda ngelindur saat sedang tidur. Bila mengutarakan juga tidak bisa, Anda dapat menulis pikiran dan emosi Anda pada sebuah buku diary, mengikuti kelsa yoga, atau menyanyi dengan suara lantang.
Jika kondisi rahang yang terlalu ketat adalah penyebab Anda mengigau saat tidur, Anda dapat melakukan senam untuk melonggarkan rahang. Caranya mudah, cukup hirup nafas dalam dari hidung lalu keluarkan lewat mulut sambil mengucap A. Ucapkan secara panjang dan dengan mulut yang terbuka lebar. Ulangi kegiatan ini selama beberapa kali dan usahakan mulut membuka lebih lebar.
Itulah penyebab dan cara mengatasi ngelindur saat sedang tidur. Meskipun bukan masalah yang harus dicemaskan, tetapi Anda dapat mengurangi kebiasaan tersebut. Kebiasaan ini dapat mengganggu teman sekamar atau pasangan Anda kelak. Oleh karena itu, mengurangi kebiasaan ini sejak dini merupakan langkah yang tepat untuk dilakukan. Selamat mencoba, semoga bermanfaat!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.