Mengapa Anda merasa penampilan Anda buruk semenjak jadi ibu?
Sebuah artikel dalam harian The Strait Times Singapura beberapa waktu lalu memuat tentang ‘panduan untuk penampilan menarik’. Dalam artikel itu juga disebutkan beberapa perubahan fisik yang mempengaruhi penampilan para ibu dan tanda-tanda yang diklaim sebagai gejala penuaan.
Faktanya, perempuan di Indonesia dan seluruh Asia diberi anugerah berupa kulit yang selalu tampak lebih muda dari usia yang sesungguhnya. Ini karena kulit perempuan Asia tidak rentan terhadap kerutan dan bintik hitam sebagaimana para perempuan yang hidup di belahan bumi lainnya.
Meski demikian, tetap ada saja perempuan Indonesia yang didera rasa panik akibat perubahan pada penampilan mereka, seperti timbunan lemak, kerutan, lingkaran leher dan masih banyak lagi. Apakah ini akibat gempuran iklan produk kecantikan yang bertubi-tubi?
Penampilan berubah tak perlu merasa minder
Atau karena beberapa perempuan ingin punya penampilan menonjol dibandingkan sesamanya? Apakah mungkin para perempuan semacam ini adalah kalangan perfeksionis yang tak pernah puas dengan penampilan dirinya?
Bisa jadi penyebab ketidakpuasan perempuan terhadap penampilan mereka merupakan gabungan dari semua faktor di atas. Padahal, penampilan Anda tak mungkin tetap seperti gadis berumur delapan belas tahun ketika usia Anda bertambah, apalagi ketika Anda menjadi seorang ibu.
Ironisnya, isu ini dimanfaatkan oleh layanan bedah plastik dan produk kecantikan untuk menawarkan beragam perawatan yang berjanji akan mengembalikan penampilan perempuan kembali muda bak remaja belasan tahun.
Memang sih, tak ada salahnya bersolek dan menjaga penampilan agar tetap menarik. Namun perawatan kecantikan semacam ini tidak murah, dan butuh biaya bahkan hingga jutaan rupiah demi mendapatkan penampilan impian.
Para perempuan dengan kondisi finansial yang mendukung mungkin tak akan menemui banyak masalah. Akan tetapi bagaimana dengan para ibu yang merasa tak nyaman dengan penampilan mereka dan menyesali diri karena tak punya cukup uang untuk membiayai perawatan kecantikan?
Cukup menyedihkan ketika para ibu yang usianya belum terlalu tua, dan bahkan berpenampilan baik-baik saja, merasa tertekan dengan keadaan mereka. Jika Anda sedang merasakan sesuatu semacam ini, maka kini saatnya Anda mencari bantuan.
Menjaga penampilan setelah melahirkan dan menjadi seorang Ibu
Bunda, cobalah berbicara dengan ibu, bibi atau generasi ibu yang berusia jauh lebih tua daripada Anda. Mereka hidup di jaman ketika operasi plastik dan krim anti penuaan belum ditemukan. Lalu bagaimana mereka mengatasi perasaan buruk akibat perubahan pada penampilan fisik mereka?
Anda juga bisa mencoba melakukan hal-hal yang bersifat alami untuk menjaga penampilan. Misalnya banyak berolahraga, mengkonsumsi makanan yang baik untuk kulit, menjauhi stress, minum banyak air putih dan masih banyak lagi.
Lagipula, di rumah Anda masih punya sepasang atau beberapa pasang mata si kecil yang memandang Anda sebagai Ibu tercantik di dunia kan. Jadi, mengapa harus khawatir, Bunda?
Baca juga artikel menarik lainnya :
Akibat Operasi Plastik, Suami Tuntut Istri Karena Melahirkan Anak-anak “Jelek”
9 Tips Sederhana Mengatasi Kerutan Wajah
5 Tips Agar Jatuh Cinta pada Tubuh Anda
3 Tahun Hidup di dalam Korset Demi Pinggang Kecil
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.