Banyak manfaat yang bisa diperoleh bila kita memberikan buah mangga untuk bayi. Mangga merupakan buah yang kaya serat dan vitamin untuk kebutuhan gizi harian si kecil.
Secara lebih lengkap, dalam 100 gram mangga berbagai kandungan zat gizi yang terdapat di dalamnya, antara lain:
- Kalori : 100 gr
- Karbohidrat : 28 gr
- Fibre : 3 gr
- Protein : 0.8 gr
- Vitamin A : 0.378 mg
- Folate : 23.1 ug
- Vitamin B6 : 0.2 mg
- Vitamin C : 46 mg
- Vitamin E : 1.8 mg
- Vitamin K : 6.9 ug
- Tembaga : 0.2 mg
- Potassium : 257 mg
Walau kandungan zat gizinya baik untuk tumbuh kembang bayi, Parents tetap harus memerhatikan usia si kecil saat hendak memberikan mangga pada bayi. Lalu, kapan ya usia yang tepat?
Usia yang tepat memberikan mangga pada bayi
Rata-rata, usia yang disarankan untuk mengonsumsi mangga ialah antara 8-10 bulan. Beberapa ibu ada juga yang memberikan mangga untuk bayi sejak usia 6 bulan. Namun, alangkah baiknya bila Parents memberikannya setelah berkonsultasi dengan dokter.
Hal ini karena tekstur mangga termasuk buah semi padat yang harus diberikan secara berkala kepada bayi. Selain itu, mangga juga bisa memicu alergi pada bayi sehingga pemberiannya sebagai makanan pertama sangat tidak disarankan.
Saat pertama kali memberikannya pun Parents sebaiknya memperkenalkan sedikit demi sedikit dengan tekstur yang bertahap.
Manfaat mangga untuk bayi
1. Mencerahkan kulit bayi
Kandungan vitamin A dalam mangga bisa membantu mencerahkan serta melembabkan kulit bayi. Selain dikonsumsi secara langsung, mangga juga bisa diaplikasikan pada kulit bayi untuk meningkatkan kompleksitas kulitnya.
2. Menambah berat badan
Parents, memberikan mangga pada bayi juga bisa menambah berat badannya, lho. Rendah lemak jenuh, buah satu ini cukup tinggi kalori dan bisa membantu penambahan berat badan bayi yang sehat.
3. Mencerdaskan otak
Tak hanya menambah berat badan, mengonsumsi mangga juga bisa membantu meningkatkan memori si kecil. Mangga kaya akan asam glutamin untuk perkembangan otaknya.
Selain itu, mangga juga kaya akan vitamin B6 yang sangat efektif untuk meningkatkan fungsi otak si kecil.
4. Pencernaan sehat
Buah satu ini juga kaya akan serat dan biokimia serta enzim yang bisa menyehatkan pencernaan si kecil. Terdapat kandungan terpena, ester, dan aldehida yang juga bisa membantu mengatasi sembelit anak.
5. Meningkatkan imunitas
Imunitas pun bisa lebih terjaga bila si kecil mengonsumsinya di usia dan jumlah yang tepat. Mangga kaya akan vitamin C untuk memperkuat kekebalan tubuh.
Selain itu, kandungan antioksidan dan beta karotennya pun bisa membantu menambah kekebalan dengan meningkatkan fungsi epitel tubuh melawan kuman.
6. Meningkatkan kesehatan mata
Vitamin A dalam mangga yang cukup banyak bisa membantu menyehatkan mata si kecil dan mencegahnya mengalami berbagai masalah. Mengonsumsi mangga juga bisa mencegah mata dari kekeringan, gatal, hingga masalah rabun.
7. Mencegah anemia
Mangga juga mengandung zat besi yang diperlukan tubuh untuk regenerasi sel darah merah. Mengonsumsinya tentu bisa mencegah bayi dari anemia sehingga bisa lebih mencerdaskan si kecil.
Dibalik manfaatnya tersebut, rupanya ada juga bayi-bayi yang bisa mengalami alergi pada mangga. Parents, sebaiknya peka terhadap gejalanya, ya.
Alergi mangga pada bayi
Ada beberapa hal terkait alergi mangga pada bayi yang harus Parents ketahui. Inilah hal-hal yang sebaiknya diperhatikan.
- Tanda si kecil alergi pada mangga biasanya muncul di kulit, seperti ruam di sekitar mulutnya.
- Varietas mangga berserat tinggi sebaiknya hindari untuk diberikan karena bisa mengiritasi saluran pencernaan si kecil sehingga bisa menyebabkan diare.
- Alergi biasanya banyak disebabkan karena paparan dengan kulit mangga sehingga pastikan buah ini dipotong hingga bersih.
- Pemberian mangga yang masih segar pun harus diperhatikan, hindari memberikan mangga yang sudah dipotong dan disimpan lebih dari sehari.
Resep mangga untuk bayi
1. Puree mangga
Memberikan puree pada si kecil mungkin menjadi resep yang paling simpel. Sebaiknya untuk pertama kali, Parents mengenalkannya dengan cara ini, ya.
Caranya mudah, Bunda tinggal menghaluskan dengan blender atau dengan tangan sesndiri hingga halus. Untuk bayi yang sudah lebih besar, Bunda bisa membekukannya sehingga bisa menjadi dessert beku yang lezat.
2. Mango rice pudding
Agar si kecil tidak bosan, Parents juga bisa membuat mangga menjadi puding, dicampur dengan beras. Namun, resep ini lebih cocok untuk diberikan pada bayi yang sudah lebih dari 1 tahun.
Beberapa bahan yang disiapkan:
- 1 buah mangga, kupas dan cincang halus
- 2 gelas santan
- ¼ cangkir beras merah
- ½ pisang yang sudah dihancurkan
- ½ sendok teh ekstrak vanili
Cara membuat:
- Tambahkan dan campurkan beras, susu, dan ekstrak vanila ke dalam panci dan didihkan.
- Biarkan mendidih selama 25 menit.
- Aduk campuran ini secara perlahan agar tidak lengket ke panci, tambahkan santan jika perlu.
- Masukkan dan tambahkan mangga yang sudah dipotong, lalu masak selama 3 menit atau sampai nasi agak lembek.
- Matikan api dan biarkan dingin sebelum diaduk dalam pisang yang dihancurkan.
- Sajikan hangat atau dingin.
3. Mango strawberry smoothie
Untuk memberikan banyak manfaat sekaligus, Parents bisa membuat smoothies mangga, stroberi, dan alpukat yang dicampur.
Bahan yang dibutuhkan:
- ½ cangkir mangga yang dipotong
- ½ buah alpukat
- 5 buah stroberi
Cara membuat:
- Campurkan dengan blender ketiga buah tersebut hingga halus.
- Bunda bisa menambahkan es batu saat mencampurnya bagi bayi yang sudah lebih besar.
Artikel terkait: Berbagai Resep MPASI untuk Bayi Berusia 6-7 Bulan
Selamat mencoba, Bun!
Sumber : Parenting Firstcry, Momjunction, Beingparent.com
Baca Juga :
id.theasianparent.com/makanan-penambah-berat-badan-anak/