Bunda Wajib Tahu, Sederet Manfaat Teh Untuk Kesehatan dan Kecantikan

Teh merupakan minuman yang sangat populer di seluruh dunia. Namun tahukah Anda, apa saja manfaat teh bagi kesehatan dan kecantikan? Informasi berikut ini akan memperkaya pengetahuan Parents seputar manfaat teh.

Teh adalah minuman yang terbuat dari seduhan daun, pucuk daun, atau tangkai daun yang dikeringkan dari tanaman Camellia sinensis. Teh yang berasal dari tanaman ini secara umum dibagi menjadi empat kelompok, yaitu teh hitam, teh oolong, teh hijau, dan teh putih. Keempat jenis teh tersebut yang membedakan adalah proses pengolahannya.

19 Manfaat Teh Bagi Kesehatan dan Kecantikan

Dirangkum dari berbagai sumber, inilah manfaat teh untuk kesehatan dan kecantikan Anda.

1. Mengatasi diare, manfaat teh bagi kesehatan yang jarang disadari

Parents, pernah nggak mendengar saran bahwa penderita diare akan membaik jika diberi teh pekat? Nah, ternyata anjuran ini tak cuma mitos belaka.

Tanin yang terdapat dalam teh secara umum menawarkan manfaat bagi kesehatan pencernaan. Zat ini dapat membantu pencernaan dengan menurunkan aktivitas usus, sehingga sangat berguna bagi penderita diare.

2. Meningkatkan kesehatan jantung

Teh hitam mengandung kelompok antioksidan yang disebut flavonoid, yang bermanfaat bagi kesehatan jantung. Mengkonsumsi teh secara teratur terbukti dapat membantu mengurangi banyak faktor risiko penyakit jantung.

Satu studi terkontrol menemukan bahwa minum teh hitam selama 12 minggu secara signifikan menurunkan kadar trigliserida, gula darah, dan menurunkan lemak jahat (LDL).

3. Menjaga kesehatan saluran cerna

Polifenol yang ditemukan dalam teh hitam dapat membantu menjaga kesehatan usus dengan mendorong pertumbuhan bakteri baik dan menghambat pertumbuhan bakteri jahat, seperti Salmonella.

Selain itu, teh hitam mengandung sifat antimikroba yang membunuh zat berbahaya dan meningkatkan bakteri usus serta kekebalan dengan membantu memperbaiki lapisan saluran pencernaan.

4. Menurunkan tekanan darah

Sebuah studi terkontrol melihat peran teh hitam dalam menurunkan tekanan darah. Peserta minum tiga cangkir teh hitam setiap hari selama enam bulan.

Hasil penelitian ini menemukan bahwa mereka yang minum teh hitam mengalami penurunan tekanan darah yang signifikan. Meski dipercaya dapat menurunkan tekanan darah, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk membuktikannya.

5. Mengurangi risiko stroke

Stroke dapat terjadi ketika pembuluh darah di otak tersumbat atau pecah dan merupakan penyebab kematian kedua di seluruh dunia. Untungnya, stroke dapat dicegah. Misalnya dengan mengatur pola makan, aktivitas fisik, tekanan darah, dan tidak merokok.

Menariknya, penelitian menemukan bahwa mereka yang minum empat cangkir atau lebih teh hitam per hari memiliki risiko lebih rendah terkena stroke dibandingkan mereka yang tidak minum teh. 

6. Menurunkan kadar gula darah, salah satu manfaat teh bagi kesehatan

Teh hitam adalah minuman tanpa pemanis yang terbukti membantu meningkatkan aktivitas insulin dalam tubuh. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa teh hitam meningkatkan aktivitas insulin lebih dari 15 kali lipat.

Para ahli menyimpulkan bahwa beberapa senyawa dalam teh terbukti meningkatkan kadar insulin, khususnya katekin yang disebut epigallocatechin gallate. Baik teh hitam dan teh hijau, keduanya menurunkan gula darah dan meningkatkan cara tubuh memetabolisme gula.

Artikel terkait: Jarang dikonsumsi, ini 7 Manfaat teh putih yang jarang diketahui bagi kesehatan

7. Mengurangi risiko kanker

Manfaat lain yang istimewa dari teh adalah kemampuannya mengurangi risiko kanker. Hal ini terbukti dari sebuah percobaan yang menunjukkan bahwa teh hitam dan hijau dapat berperan dalam mengatur pertumbuhan sel kanker dan mengurangi perkembangan sel baru. Meskipun teh hitam tidak boleh dianggap sebagai pengobatan alternatif untuk kanker, beberapa penelitian telah menunjukkan potensi teh hitam untuk membantu mengurangi kelangsungan hidup sel kanker.

8. Meningkatkan fokus, manfaat teh bagi kesehatan

Teh hitam mengandung kafein dan asam amino yang disebut L-theanine yang dapat meningkatkan kewaspadaan dan fokus. L-theanine meningkatkan aktivitas alfa di otak, menghasilkan relaksasi dan fokus yang lebih baik. 

Nah, inilah yang menjadi penyebab mengapa banyak orang melaporkan bahwa mereka menjadi lebih fokus setelah minum teh. Dengan begitu, teh hitam dapat menjadi minuman yang bagus jika Anda ingin meningkatkan energi dan fokus tanpa mengonsumsi banyak kafein seperti halnya minum kopi.

9. Melindungi dari aterosklerosis

Aterosklerosis adalah suatu kondisi terjadinya penumpukan plak di dinding arteri. Hal ini dapat menyebabkan penyakit jantung koroner, stroke, dan penyakit ginjal kronis. Radikal bebas dapat berkontribusi pada kondisi aterosklerosis.

Kabar baiknya, sebuah penelitian menemukan bahwa mengonsumsi teh hitam atau teh hijau dapat mencegah perkembangan aterosklerosis. Meski begitu, masih dibutuhkan lebih banyak penelitian pada manusia untuk mengkonfirmasi hal ini.

10. Bantu turunkan berat badan, manfaat teh bagi kesehatan yang populer

Teh oolong maupun seperti teh hijau telah lama dikenal akan bermanfaat untuk menurunkan berat badan. Ternyata hal tersebut bukanlah sekadar mitos.

Beberapa bukti ilmiah menunjukkan bahwa mengonsumsi teh oolong dan teh hijau dapat membantu mengurangi lemak tubuh pada orang yang sudah kelebihan berat badan atau obesitas.

11. Meningkatkan kekebalan tubuh

Tanin dalam teh hitam tidak hanya memberikan rasa yang khas. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa tanin membantu melawan virus seperti influenza, disentri, dan hepatitis. Teh hitam juga mengandung antigen alkilamin, yang membantu meningkatkan respons kekebalan.

Nah, bagi Anda yang ingin meningkatkan kekebalan tubuh, tak ada salahnya untuk mengonsumsi teh hangat, apalagi jika diberi tambahan irisan jahe dan lemon.

12. Menjaga kesehatan gigi dan mulut

Ada banyak cerita orangtua dulu tentang teh yang konon katanya dapat menyegarkan nafas dan membersihkan mulut. Ternyata pernyataan tersebut benar adanya.

Penelitian telah menemukan bahwa teh hitam dapat mengurangi kanker mulut. Selain itu, polifenol teh dan tanin membunuh dan mencegah bakteri penyebab kerusakan gigi, dan secara drastis mengurangi bakteri mulut yang menyebabkan bau mulut.

Artikel terkait: Dipercaya sebagai minuman menyehatkan, ini manfaat serta risiko teh kombucha

13. Menguatkan tulang

Tahukah Anda, minum teh juga bisa membantu menguatkan tulang. Dengan minum teh secara teratur, kemungkinan besar Anda memiliki tulang dan jaringan ikat yang lebih kuat daripada seseorang yang tidak minum teh secara teratur. Para ahli percaya hal ini dikarenakan kandungan fitokimia yang terdapat di dalam teh.

14. Manfaat teh bagi kesehatan yaitu meningkatkan energi

Konsumsi kafein dalam jumlah sedang tidak hanya merangsang metabolisme, tetapi juga meningkatkan kewaspadaan dan fungsi otak secara keseluruhan. Kafein dalam teh dimitigasi oleh bahan kimia L-teofilin alami, yang membuat efek teh pada tingkat energi lebih halus dan berkelanjutan daripada efek kopi dan soda berkafein yang terkadang mengganggu karena dampak teh pada pada tubuh lebih merata dan seimbang.

15. Mencegah rambut rontok

Tingkat antioksidan dan kafein yang tinggi dalam teh hitam bermanfaat bagi kesehatan rambut. Kafein menurunkan hormon yang menyebabkan rambut rontok (dikenal sebagai DHT atau dihidrotestosteron), sedangkan antioksidan meningkatkan pertumbuhan rambut yang sehat. 

Namun perlu dicatat, kafein berlebih dapat menghambat pertumbuhan rambut, jadi berhati-hatilah agar tidak berlebihan.

16. Membuat rambut hitam berkilau

Teh hitam juga dapat menambah kilau pada rambut jika digunakan secara teratur sebagai bahan alami perawatan rambut Anda. Pasalnya, teh hitam kaya akan asam tannic yang dapat menggelapkan rambut.

Caranya pun sangat mudah. Anda hanya perlu menyeduh enam kantong teh celup, biarkan hingga dingin lalu usapkan ke setiap helaian rambut. Tunggu hingga bahan aktif teh terserap ke dalam rambut kira-kira 30 menit kemudian bilas dengan air.

17. Atasi jerawat

Sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan antimikroba dalam teh hijau efektif mengatasi jerawat dan kulit berminyak. Menurut penelitian, polifenol dalam teh hijau, bila dioleskan ke kulit, membantu mengurangi sekresi sebum penyebab jerawat.

Polifenol dalam teh hijau juga memiliki kemampuan untuk melawan infeksi dengan cara merusak membran bakteri. Artinya, teh hijau bisa menjadi bahan alami yang bermanfaat untuk mengendalikan pertumbuhan bakteri penyebab jerawat.

18. Mengurangi kemerahan dan iritasi kulit

Teh hijau juga memiliki sifat anti-inflamasi. Ini karena kandungan polifenol yang tinggi pada teh. Sifat anti-inflamasi teh hijau dapat membantu mengurangi iritasi kulit, kemerahan pada kulit, dan pembengkakan.

Karena sifat anti-peradangannya, teh hijau topikal menjadi obat yang efektif untuk banyak kondisi dermatologis. Dapat meredakan iritasi dan gatal yang disebabkan oleh psoriasis, dermatitis, dan rosacea, serta dapat membantu mengobati keloid.

19. Melembabkan kulit

Teh hijau mengandung beberapa vitamin, di antaranya vitamin E yang dikenal dengan kemampuannya dalam menutrisi dan melembabkan kulit.

Dalam sebuah eksperimen penelitian, ekstrak teh hijau dioleskan ke bagian lengan bawah partisipan selama 15 dan 30 hari. Hasilnya, ternyata mereka mengalami peningkatan kelembaban kulit dan pengurangan kekasaran kulit.

Nah, bagi Parents yang ingin mencoba membuat sendiri masker berbahan teh hijau, berikut ini bahan yang dibutuhkan:

• 1 sdm bubuk teh hijau
• 2 sdm madu

Campurkan bahan tersebut lalu oleskan pada wajah secara merata, diamkan selama 15 sampai 20 menit. Setelah itu, bilas dengan air hingga bersih. Gunakan masker teh hijau ini 2 kali seminggu untuk hasil yang optimal.

Baca juga:

Parents, Ini Alasan Pemberian Teh Pada Anak Harus Dibatasi