Bagi Anda pencinta petai atau pete, makanan ini pasti akan membuat nafsu makan meningkat. Apalagi bila dikonsumsi dengan sambal terasi dan nasi hangat. Bila nafsu makan sudah meningkat, produksi ASI bagi ibu menyusui juga akan meningkat bukan? Tapi banyak juga ibu menyusui yang ragu untuk mengonsumsinya karena tidak tahu apa saja manfaat pete dan risikonya.
Apakah makan pete akan mempengaruhi kualitas ASI?
Banyak anggapan kalau makan pete akan memengaruhi kualitas ASI untuk bayi. Apalagi pete memiliki bau yang khas dan menyengat. Ibu menyusui juga khawatir bila mengonsumsi pete, ASI yang dihasilkan juga akan memiliki bau yang sama.
Menjawab kekhawatiran ini, dr. Eunike Kiki M. Sitompul dari Alodokter mengatakan kalau pete merupakan salah satu jenis makanan yang kaya akan sumber protein, mineral dan vitamin. Menurutnya, pete bahkan memiliki manfaat juga untuk ibu menyusui.
“Kandungannya baik untuk ibu hamil maupun menyusui. Kaya akan kalsium, zat besi, membantu mengurangi anemia pada ibu menyusui dan sebagai sumber kalsium tambahan, khususnya bagi orang yang lebih memilih produk nabati ketimbang hewani,” tulis dr. Eunike.
Namun, dr. Eunike sendiri mengatakan kalau belum ada literatur yang membahas tentang hal ini. Untuk itu bagi ibu hamil sebaiknya mengonsumsi pete dalam batas yang wajar. Sebaiknya mengonsumsi banyak protein, sayuran dan buah-buahan.
Manfaat pete untuk kesehatan secara umum
Manfaat pete dapat mengatasi berbagai masalah dan kondisi kesehatan. Pete mengandung protein 4 kali lebih banyak, karbohidrat 2 kali lebih aku banyak, 3 kali lipat fosfor, 5 kali lipat vitamin A dan zat besi, dan 2 kali lebih banyak vitamin. Sehingga, jelas saja kalau pete juga punya mandaat yang banyak.
1. Mencegah anemia
Dipenuhi dengan zat besi, petai dapat dengan mudah mendorong pembuatan hemoglobin dalam darah dan dengan demikian membantu dalam mencegah anemia selama menyusui.
2. Tekanan Darah
Jenis kacang-kacangan berbau khas ini kaya sekali dengan kalium tetapi lebih rendah garam, yang membuatnya ideal untuk menaklukkan tekanan darah tinggi.
Kenyataannya, Administrasi Makanan dan Obat-obatan AS (FDA) baru-baru ini mengizinkan industri petai untuk membuat klaim resmi atas manfaatnya untuk mencegah tingkat tekanan darah dan juga stroke jantung.
3. Manfaat pete untuk kekuatan otak
Penelitian telah mengungkapkan bahwa buah yang dikemas dengan potasium dapat membantu belajar dengan membuat siswa lebih waspada dan juga meningkatkan daya ingat. Petai juga kaya akan potasium sehingga bisa memberikan manfaat untuk daya ingat.
4. Sembelit
Kaya dengan serat, petai termasuk dalam makanan yang membantu memulihkan aksi usus normal, membantu mengatasi masalah sembelit tanpa menggunakan obat pencahar.
5. Manfaat pete untuk mengatasi depresi
Sesuai dengan penelitian saat ini yang dilakukan oleh MIND di antara individu yang berjuang dengan gangguan depresi, banyak yang merasa jauh lebih baik setelah mengonsumsi petai.
Itu karena petai memasukkan triptofan, sejenis protein yang diubah tubuh menjadi serotonin, yang diketahui menyebabkan Anda rileks, meningkatkan suasana hati dan biasanya membuat Anda merasa lebih nyaman.
***
Itulah beberapa manfaat pete untuk kesehatan. Meskipun ibu menyusui boleh mengonsumsinya. namun disarankan untuk mengonsumsinya dalam jumlah yang wajar ya, Bun.
Semoga informasi ini bermanfaat.
Referensi: Health benefits times, Alodokter
Baca juga
Bolehkah ibu hamil makan pete? Ini manfaat dan efek sampingnya
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.