Adakah Parents di sini yang senang mengunyah permen karet? Walaupun sering disangka dapat merusak gigi, ternyata mengunyah permen karet tak selamanya buruk. Sebab nyatanya kebiasaan mengunyah permen karet ini bisa mendatangkan beragam manfaat untuk tubuh, lho!
Seperti yang dikutip dari situs klikdokter, permen karet umumnya terbuat dari bahan karet yang dilengkapi dengan pemanis dari gula tebu atau jagung, atau non-gula seperti xylitol dan aspartam.
Karena tidak mengandung zat berbahaya, Anda sebenarnya boleh-boleh saja sering mengunyah permen karet. Hal ini pun dapat memberi manfaat kesehatan, beberapa penelitian pun sudah menyebutkannya.
Nah, melansir dari berbagai sumber, simak manfaat-manfaat dari mengunyah permen karet berikut ini, yuk!
10 Manfaat Mengunyah Permen Karet bagi Kesehatan
1. Mencegah Bau Mulut
Manfaat dalam mengunyah permen karet yang pertama adalah dapat mencegah bau mulut. Bau mulut biasanya diakibatkan dari gigi berlubang dan membusuk, kotoran pada mulut, serta zat buangan yang dihasilkan dari pencernaan bakteri.
Kombinasi ketiganya menghasilkan senyawa kimia yang menimbulkan bau tidak sedap.
Produksi liur yang meningkat saat mengunyah permen karet akan menjaga mulut dan gigi bersih dari bakteri sehingga Anda terhindar dari bau mulut.
Selain itu, melansir dari hellosehat, berdasarkan studi terbitan Clinical Oral Investigations (2017) menemukan bahwa pemanis berbahan xylitol pada permen karet mampu menghambat bakteri penyebab bau mulut, yaitu Streptococcus dan Lactobacillus.
2. Manfaat Mengunyah Permen Karet: Membantu Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut
Permen karet yang bebas gula juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Berbagai riset menunjukkan bahwa orang yang rutin mengunyah permen karet bebas gula terlihat memiliki risiko lebih rendah untuk mengalami gigi berlubang.
Saat mengunyah permen karet, produksi air liur akan meningkat, sehingga bisa membantu membersihkan gigi dan mulut dari bakteri dan sisa-sisa makanan.
Namun, meski bisa membantu mencegah gigi berlubang, permen karet tetap tidak dapat menggantikan fungsi dari menyikat gigi, ya. Untuk menjaga kesehatan serta kebersihan gigi dan mulut, Anda juga perlu rutin menyikat gigi 2 kali sehari dan menggunakan dental floss.
3. Mengendalikan Nafsu Makan
Salah satu penelitian menyatakan bahwa mengunyah permen karet tanpa rasa mampu mengurangi nafsu makan. Dalam hal ini, gerakan mengunyah bisa mengurangi aktivitas otak yang membuat Anda ingin makan camilan lebih banyak.
Sebuah studi kecil juga menemukan, mengunyah permen karet setelah makan siang menurunkan rasa lapar dan kebiasaan ngemil di kemudian hari hingga 10 persen. Permen karet diketahui juga dapat meningkatkan laju metabolisme.
Para sukarelawan dalam studi ini membakar 19 persen kalori lebih banyak dibandingkan kelompok yang tidak mengunyah permen karet.
Jadi, mengunyah permen karet membantu menahan nafsu makan berlebih sehingga asupan kalori berkurang. Efeknya, berat badan pun bisa berkurang.
Artikel terkait: 6 Cara Mengembalikan Indra Perasa, Lakukan Sesuai Penyebabnya!
4. Mengurangi Stres dan Rasa Cemas
Suatu riset menunjukkan bahwa permen karet bisa membantu mengatasi stres dan rasa cemas. Dalam riset tersebut disebutkan bahwa orang yang mengunyah permen karet ketika sedang merasa cemas dan stres, misalnya ketika menghadapi ujian, akan menjadi lebih tenang dan bisa konsentrasi dengan lebih baik.
Pasalnya, aktivitas mengunyah permen karet dapat membantu menurunkan hormon stres, seperti kortisol.
Meski demikian, jika stres yang Anda alami tak kunjung teratasi dengan mengunyah permen karet, cobalah cara lain untuk mengatasi stres, misalnya mengatur pernapasan, relaksasi, atau meditasi.
5. Manfaat Mengunyah Permen Karet: Membantu Melancarkan BAB
Tahukah Parents mengunyah permen karet bisa bantu melancarkan buang air besar, lho! Sebuah studi menyebutkan, mengunyah permen karet dapat memberikan pengaruh pada usus.
Studi ini menyimpulkan, mengunyah permen karet dapat menstimulasi pergerakan usus dengan cara meningkatkan produksi cairan lambung.
Untuk itu, mengunyah permen karet tampaknya memiliki manfaat untuk masalah-masalah pergerakan usus, salah satunya konstipasi.
Artikel terkait: 7 Terapi Berhenti Merokok, Bisa Diterapkan untuk Suami yang Perokok Berat!
6. Mencegah Infeksi Telinga pada Anak
Manfaat selanjutnya, beberapa penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang mengonsumsi permen karet dengan kandungan xylitol berisiko lebih rendah untuk terkena infeksi telinga.
Ini diduga karena kebiasaan mengunyah permen karet bisa membantu membuat rahang anak lebih kuat, serta melapangkan tuba eustachius dan liang telinga anak.
Meski demikian, manfaat permen karet yang satu ini masih terus diteliti serta belum terbukti efektif dan aman sepenuhnya. Apabila anak Anda mengalami gejala infeksi telinga, seperti telinga berbau, keluar cairan dari telinga, demam, rewel, dan kurang mau makan dan minum, sebaiknya periksakan kondisinya ke dokter.
7. Bantu Menghentikan Kecanduan Rokok
Nikotin pada rokok menimbulkan kecanduan sehingga sulit berhenti merokok. Jika memutuskan untuk berhenti, tentu ada efek penarikan nikotin yang tidak nyaman. Hal inilah yang membuat seseorang kembali merokok untuk menghilangkan efek penarikan.
Nah, mengunyah permen karet memberikan manfaat untuk mengurangi kecanduan rokok. Bagaimana caranya?
Mengunyah permen karet bisa mengurangi keparahan gejala penarikan akut, seperti cemas, rasa tidak puas, dan rasa tegang berlebih. Selain itu, rasa pada permen karet membuat mulut terasa nyaman sehingga mengurangi keinginan untuk merokok.
8. Manfaat Mengunyah Permen Karet: Meningkatkan Fokus dan Konsentrasi
Mengunyah permen karet saat mengerjakan tugas pada awalnya merupakan distraksi. Namun, dalam periode yang panjang, kegiatan ini ternyata dapat meningkatkan fokus.
Dalam sebuah studi yang dipublikasikan National Library of Medicine, Amerika Serikat, mengunyah permen karet memberikan keuntungan dari segi performa. Peningkatan performa ini ditemukan bertahan selama 15-20 menit pertama.
Artikel terkait: Ayah, Ini 10 Manfaat Olahraga Catur untuk Kesehatan Otak dan Mental
9. Meningkatkan Fungsi Otak
Studi menemukan, mengunyah permen karet saat bekerja dapat meningkatkan berbagai aspek, seperti fungsi otak, kewaspadaan, memori, pemahaman, dan pembuatan keputusan. Orang yang mengunyah permen karet saat ujian mengerjakan 24 persen lebih baik dalam tes memori jangka pendek, dan 36 persen dalam tes memori jangka panjang.
Namun, bagaimana permen karet meningkatkan memori belum diketahui secara menyeluruh. Satu teori menyebutkan, hal ini berkaitan dengan aliran darah yang meningkat ke otak akibat mengunyah permen karet.
10. Mengencangkan Otot Wajah
Manfaat yang terakhir adalah kebiasaan mengunyah permen diduga bisa membantu mengencangkan otot-otot wajah.
Namun, ini bukan berarti permen karet bisa membuat bentuk wajah Anda menjadi tirus seketika. Hal ini karena bentuk wajah umumnya dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti faktor genetik dan berat badan.
Selain beberapa manfaat di atas, permen karet juga disebut dapat membantu melancarkan proses pemulihan dan pencernaan pada pasien yang baru menjalani operasi pada saluran cerna, misalnya operasi usus buntu.
Nah, demikianlah ulasan mengenai manfaat mengunyah permen karet bagi kesehatan. Semoga ulasan di atas bermanfaat, ya, Parents!
***
Baca juga:
https://id.theasianparent.com/permen-karet
https://id.theasianparent.com/cara-menghilangkan-permen-karet-di-baju
https://id.theasianparent.com/bahaya-permen-karet