Persalinan secara vaginal bisa memengaruhi kondisi vagina, bergantung pada proses persalinan itu sendiri dan kondisi bayi. Karena hal tersebut, elastisitas vagina pun bisa berubah. Namun, belakangan laser vagina tengah ramai diperbincangkan untuk mengembalikan kekencangan organ intim pasca persalinan.
Vagina sendiri memiliki fungsi yang beragam. Organ intim ini merupakan salah satu bagian dari sistem reproduksi perempuan. Organ satu ini adalah pernghubung rahim hingga jalan lahir. Selain itu, vagina juga memiliki fungsi lain seperti andil dalam siklus menstruasi hingga menjadi organ seksual saat berhubungan intim, Bun.
Vagina terdiri atas otot yang lentur dan elastis serta dapat menyesuaikan diri dengan kondisi. Misalnya saja ketika berhubungan seksual, menjelang persalinan, hingga pasca kelahiran.
Pada proses kelahiran misalnya, bobot bayi yang jauh lebih besar bisa memengaruhi. Hal ini karena bayi yang besar ketika persalinan normal, biasanya menimbulkan luka yang lebih parah hingga pemulihannya yang lebih lama.
Perawatan pasca kelahiran ini memang bisa beragam Bunda, mulai dari melakukan senam kegel, mengonsumsi makanan dan minuman yang bisa mempercepat pemulihan, hingga tindakan medis seperti laser vagina.
Artikel Terkait : Seperti Apa Kondisi Vagina Setelah Melahirkan Normal (Vaginal Birth)? Simak Penjelasan Dokter Berikut Ini
Amankan Melakukan Laser Vagina?
Sebelum melakukan tindakan ini sebaiknya cari tahu dulu keamanan dan detail prosedurnya.
Tindakan laser ini telah mendapatkan persetujuan oleh U.S. Food and Drug Administration pada 2014, Parents. Sebuah studi pun telah menunjukkan manfaat nyata pada 50 orang perempuan.
Selama lebih dari 12 minggu, tindakan ini dilaporkan bisa berdampak baik bagi perubahan bentuk dan fungsi vagina. Sebanyak 84 persen perempuan dalam penelitian menunjukkan peningkatan kepuasan seksual karena prosedur ini.
Artikel Terkait : 7 Macam Aroma Vagina dan Maknanya; Kapan Wanita Harus Waspada?
Laser Vagina Pasca Melahirkan
Ada beberapa manfaat laser vagina yang bisa dirasakan perempuan.
Banyak perempuan yang mengidamkan memiliki vagina yang kencang bahkan setelah persalinan. Berbagai upaya pun ditempuh, tak terkecuali cara praktis dengan melakukan laser.
Di Indonesia, perawatan laser vagina ini memang sudah tersedia di beberapa klinik kecantikan berlisensi. Salah satunya yakni Laser Vagina Tightening (LVT), tindakan non invasif yang diyakini bisa membantu merawat vagina.
Dengan teknologi Laser Erbium di dalam dan luar organ perempuan, tindakan ini diyakini bisa membantu mengembalikan kembali struktur optimal dari organ intim serta di sekitarnya.
Artikel Terkait : Hati-hati, Terlalu Sering Menggunakan Produk Kewanitaan Bisa Memicu Jamur & Infeksi Vagina
Karena tindakan yang non invasif, laser ini tidak akan menimbulkan bekas luka maupun bekas tindakannya. Saat dan setelah prosesnya pun, perempuan tidak akan merasakan sakit.
Beberapa manfaat lain yang bisa dirasakan antara lain :
- Mengencangkan otot di sekitar vagina agar lebih elastis
- Meremajakan area vagina
- Mengurangi keluhan prolaps utari atau kondisi turun peranakan
- Mengurangi keluhan inkontinensia urin pada perempuan yang memasuki usia menopause
Artikel Terkait : 9 Hal Menjijikkan yang Terjadi pada Vagina Setelah Melahirkan
Prosedur Tindakan Laser Vagina
Ketahui detail prosedur paser vagina ini sebelum memutuskan untuk melakukannya.
Saat prosesnya, tidak perlu waktu lama Bun. Setiap sesi dibutuhkan waktu sekitar 60 menit bagi klien untuk masuk ruang perawatan hingga selesai penanganan.
Biasanya perempuan akan diminta untuk melakukan pap smear atau prosedur medis untuk mengetahui kondisi kanker serviks. Bisa juga bagi pasien untuk menunjukkan hasil pal smear dalam kurun waktu satu tahun kebelakangan. Hal ini dilakukan untuk memastikan tidak adanya infeksi atau kanker ganas pada area kewanitaan.
Bagi perempuan yang hendak menjalani prosedur laser ini, dianjurkan untuk melakukan di luar masa menstruasi. Setelah perawatan, perempuan hendaknya puasa berhubungan intim mulai dari 7 hingga 14 hari setelahnya.
Perawatan ini dilakukan dalam dua tahapan. Pertama, laser akan ditembakkan dalam dinding vagina. Lalu, kedua laser akan ditembakkan pada bibir bagina serta area di sekitarnya.
Akan timbul sensasi rasa hangat saat penanganan. Namun, sensasi tersebut tidak akan sampai menimbulkan rasa sakit.
Untuk jumlah tindakan, biasanya akan disesuaikan dengan kondisi setiap perempuan, Bunda.
***
Itulah berbagai prosedur dan manfaat laser vagina. Apakah Bunda tertarik untuk mencobanya?
Baca Juga :
Waspada bila vagina bengkak setelah berhubungan, 7 hal ini bisa jadi penyebabnya!