X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Kronologi Penusukan Syekh Ali Jaber saat Akan Memberi Sepeda ke Jemaah Anak

Bacaan 4 menit

Peristiwa nahas baru saja menimpa seorang ulama besar Indonesia, Syekh Ali Jaber. Seorang pemuda tiba-tiba menusuknya saat memberikan ceramah di Bandarlampung, (Minggu, 13/9/2020). Akibatnya, ia mengalami luka tusuk di bagian bahu kanan. Bagaimana kronologi penusukan Syekh Ali Jaber?

Kronologi Penusukan Syekh Ali Jaber di Bandar Lampung

Andika, seorang warga setempat menceritakan kronologi penusukan yang dialami oleh Syekh Ali Jaber.

“Penusukan tersebut terjadi berawal dari Syekh Ali Jaber yang ingin memberikan hadiah kepada anak kecil yang bisa membaca Al Fatihah dengan benar,” kata Andika.

Syekh Ali Jaber Menghadiri Acara Wisuda Tahfidz dan Memberikan Ceramah

Kronologi Penusukan Syekh Ali Jaber saat Akan Memberi Sepeda ke Jemaah Anak

Lokasi penusukan Syekh Ali Jaber (Foto: Antara)

Insiden mengerikan itu terjadi ketika Syekh Ali Jaber memberikan ceramah di Masjid Falahudiin, Kelurahan Sukajawa, Kecamatan Tanjung Karang Barat (TKB), Bandar Lampung. Ia di sana dalam rangka menghadiri Wisuda Tahfidz Perdana TPQ dan Rumah Tahfidz Falahudiin Tahun ajaran 2019-2020 M serta perayaan tahun baru Islam 1442.

Acara bertajuk “Mahkota surga untuk ayah dan ibu serta membangun generasi yang berbudi pekerti dan berbasis Alquran” seharusnya menjadi acara yang khidmat. Namun, tiba-tiba berubah menjadi tragedi yang memilukan sekaligus mengerikan.

Pada kesempatan itu, Syekh Ali Jaber memberikan kuis untuk jamaah anak-anak. Siapa yang mampu membacakan surah Al Fatihah dengan baik dan benar, akan diberikan hadiah olehnya berupa sebuah sepeda.

Seorang Pemuda Tiba-tiba Maju ke Panggung dan Menusuk Syekh Ali Jaber

kronologi penusukan syekh ali

Kondisi Syekh Ali Jaber setelah mendapat perawatan (Foto: Suara.com)

Andika menjelaskan bahwa ketika anak yang dipanggil ke atas panggung tersebut mampu membacakan surat Al-Fatihah dengan benar, syekh Ali Jaber berniat memberikan hadiah kepadanya, sehingga ditanya olehnya apakah anak itu ingin sepeda ataupun yang lainnya.

“Kemudian anak tersebut turun panggung ke ibunya untuk bertanya kepada ibunya dan naik lagi ke panggung dan memberitahu syekh Ali Jaber dia ingin sepeda,” jelasnya.

Setelah itu, spontan syekh Ali Jaber memanggil ibu anak tersebut untuk naik ke panggung dan meminjam handphone si ibu untuk berfoto bersama. Namun, karena handphone orangtua anak tadi tidak bisa menyimpan gambar, maka syekh ingin meminjam handphone jamaah lainnya.

“Nah, saat Ali Jaber mencoba meminjam handphone itu, pelaku penusukan tersebut lari dari arah sebelah kanan langsung naik ke panggung dan menusuk syekh. Tusukannya di lengan sebelah kanan,” kata Andika.

Aksi pelaku mengayunkan benda yang diduga pisau ke badan Syekh Ali Jaber, sebelum Syekh berhasil menghindar itu berhasil tertangkap kamera panitia. Kejadian terjadi sekitar pukul 17:20 WIB.

Artikel Terkait: Geger! Suami Bacok Wajah Istri Pakai Cangkul, Sebelumnya Mengaku Tak Kenal

Para Jamaah Mengira Pelaku Maju untuk Meminjamkan Ponsel

kronologi penusukan syekh ali

Pelaku penusukan (Foto: Suara.com)

Andika juga mengatakan waktu itu para jamaah tidak sadar dan bahkan menyangka pelaku penusukan justru ingin memberikan handphone untuk dipakai berfoto bersama anak tersebut.

“Kami semua tidak menyangka, anak itu lari dari sebelah kanan, kami kira ingin memberikan handphone ke Ali Jaber,” sambungnya.

Sontak, insiden itu mengundang kemarahan jamaah. Beberapa membantu mengantarkan Syekh ke pusat kesehatan terdekat, sedangkan yang lain sibuk mengeroyok pelaku sebelum digiring ke kantor polisi.

Andika mengatakan bahwa usai kejadian, pelaku penusukan langsung diringkus oleh jamaah dan diserahkan ke pihak kepolisian.

“Syekh juga langsung di bawa ke luar dari Masjid Falahudiin untuk mendapatkan perawatan,” tutup Andika.

Polresta Bandar Lampung telah melakukan oleh Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada Minggu malam sekitar pukul 20.00 WIB.

Artikel Terkait: Bocah 10 Tahun di Samarinda Tewas Terbakar Setelah Gagal Menyelamatkan Diri

Motif di Balik Aksi Penusukan Syekh Ali Jaber

kronologi penusukan syekh ali

Syeikh Ali Jabeer (Foto: Dok. ACT)

Cerita mitra kami
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura

Kini, identitas pelaku terungkap, ia bernama Alfin Andrian (24) lahir pada 1 April 1996.

Melansir Pikiran Rakyat, orangtua AA mengungkapkan kepada pihak berwajib bahwa sang anak telah menderita gangguan jiwa sejak 4 tahun yang lalu. Namun, saat ini pun polisi tengah mendalami penyebab lain yang melatarbelakangi aksi penikaman pelaku selain lantaran gangguan jiwa yang dideritanya sedari lama.

Itulah kronologi penusukan Syekh Ali. Semoga kasus seperti ini tidak lagi terjadi.

Sumber: Suara, Pikiran Rakyat

Baca Juga:

Berdalih Cegah Korban Bunuh Diri, Seorang Ibu Gigit Putrinya hingga Tewas

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Yuniati Rohmah

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Kronologi Penusukan Syekh Ali Jaber saat Akan Memberi Sepeda ke Jemaah Anak
Bagikan:
  • Akbar Anak Angkat Syekh Ali Jaber, "Maaf Belum Membahagiakan Baba"

    Akbar Anak Angkat Syekh Ali Jaber, "Maaf Belum Membahagiakan Baba"

  • Tinggalkan Istri yang Tengah Hamil, Ini Kalimat Terakhir Syekh Ali Jaber

    Tinggalkan Istri yang Tengah Hamil, Ini Kalimat Terakhir Syekh Ali Jaber

  • Akbar Anak Angkat Syekh Ali Jaber, "Maaf Belum Membahagiakan Baba"

    Akbar Anak Angkat Syekh Ali Jaber, "Maaf Belum Membahagiakan Baba"

  • Tinggalkan Istri yang Tengah Hamil, Ini Kalimat Terakhir Syekh Ali Jaber

    Tinggalkan Istri yang Tengah Hamil, Ini Kalimat Terakhir Syekh Ali Jaber

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.