X
TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Geger! Suami Bacok Wajah Istri Pakai Cangkul, Sebelumnya Mengaku Tak Kenal

Bacaan 4 menit
Geger! Suami Bacok Wajah Istri Pakai Cangkul, Sebelumnya Mengaku Tak Kenal

Pelaku mengalami perubahan perilaku seminggu sebelum membacok istrinya dengan cangkul.

Warga Pekon Pujodadi, Kecamatan Pardasuka, Pringsewu, Lampung digegerkan dengan kejadian suami bacok wajah istri pakai cangkul. Akibatnya, sang istri mendapat luka serius di bagian wajah.

Kejadian ini membuat syok keluarga dan warga setempat. Terlebih, pelaku mengaku tak mengenal sang istri sejak beberapa hari sebelum kejadian. Bagaimana peristiwa mengerikan itu bisa terjadi? Simak laporannya berikut ini.

Suami Bacok Wajah Istri Pakai Cangkul, Disaksikan Ibu Kandung Pelaku

suami bacok wajah istri pakai cangkul

Pelaku AS (Sumber: Tribunnews.com/Polsek Pardasuka)

Peristiwa mengerikan itu terjadi pada hari Jumat (4/9/2020) malam waktu setempat. Pria berinisial AS (31) tega mencangkul wajah istrinya sendiri yang berinisial UR (27) tanpa alasan yang jelas.

Saat kejadian, korban tengah berada di dapur bersama mertua alias ibu kandung pelaku. Tanpa ada cekcok ataupun hal lain, pelaku tiba-tiba mendatangi korban sambil membawa sebuah cangkul dan langsung membacok bagian wajah korban menggunakan cangkul tersebut.

Sementara itu, ibu kandung pelaku yang menjadi saksi mata hingga saat ini belum dapat ditemui. Pasalnya, ia menderita trauma akibat melihat tindakan sadis tersebut dan tak mampu berkata-kata.

“Saksi yang melihat peristiwa tersebut adalah ibu kandung pelaku sendiri,” kata Kapolsek Pardasuka AKP Lukman Hakim sepeprti dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Istri rekam aksi kekerasan suami, lakukan ini bila alami KDRT

Suami Bacok Wajah Istri Pakai Cangkul, Tinggalkan Luka Robek dan Menganga

suami bacok wajah istri pakai cangkul

Ilustrasi cangkul (Sumber: Shutterstock)

Akibat ulah pelaku, sang istri mendapatkan luka serius di bagian wajah. Kulit wajahnya robek dan meninggalkan luka menganga.

Korban UR telah dilarikan ke R kini mendapat perawatan intensif di RSUD Abdoel Moeloek. Namun, pihak keluarga sempat kesulitan biaya mengingat luka yang dialami oleh UR cukup serius dan harus segera diambil tindakan operasi.

Camat Pardasuka Titik Puji Lestari membenarkan, keluarga saat ini tengah berunding mengenai bagaimana cara mendapatkan dana untuk biaya operasi UR yang terluka parah.

Pelaku Sempat Mengaku Tak Kenal Istri

suami bacok wajah istri pakai cangkul

Ilustrasi KDRT (Sumber: Shutterstock)

Kapolsek Pardasuka AKP Lukman mengatakan, hingga saat ini tim dari kepolisian masih menyelidiki motif pelaku melakukan penganiayaan.

Menurut laporan sejumlah saksi, kondisi AS memang sudah dalam keadaan tidak stabil. Pelaku mengalami perubahan perilaku seminggu sebelum kejadian.

Ia dilaporkan kerap melamun, tidak bisa diajak bicara, pendiam, dan bahkan mengaku tak lagi mengenali sosok istrinya.

Dugaan sementara, pelaku kemungkinan menderita gangguan jiwa karena sempat dibawa ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Kurungan Nyawa, Pesawaran, Lampung siang hari sebelum kejadian.

“Siang hari sebelum kejadian, pelaku sempat diantar berobat oleh keluarga ke RSJ Kurungan Nyawa di Pesawaran,” lanjut Lukman.

Baca juga: KDRT meningkat selama masa pandemi, apa yang harus dilakukan?

Menunggu Hasil Observasi Tim dari RSJ, Pelaku Hanya Diisolasi

KDRT

Ilustrasi KDRT (Sumber: Shutterstock)

Melihat kondisi kejiwaannya selama sepekan terakhir, petugas kepolisian memutuskan untuk membawa pelaku ke RSJ Lampung. David, Humas RSJ Lampung mengatakan AS akan diobservasi selama kurang lebih 14 hari.

Ia tak akan diberi obat agar dokter bisa menilai dan menetapkan status apakah pelaku benar-benar menderita gangguan jiwa atau tidak.

“Nanti di sini [RSJ] enggak dikasih obat, nanti sama dokter dilihat perilakunya,” kata David seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Cerita mitra kami
Selamat, Sunlight Memenangkan tAp Awards 2024 Sebagai Dish Wash Favorit Keluarga!
Selamat, Sunlight Memenangkan tAp Awards 2024 Sebagai Dish Wash Favorit Keluarga!
CoComelon Sing A-Long Live Hadir di Indonesia, Yuk, Parents!
CoComelon Sing A-Long Live Hadir di Indonesia, Yuk, Parents!
theAsianparent On the Go Pertama Hadir di Bekasi, Ikutan Yuk, Parents!
theAsianparent On the Go Pertama Hadir di Bekasi, Ikutan Yuk, Parents!
Mendalami Peran Kesehatan Mental dalam Kehidupan Anak
Mendalami Peran Kesehatan Mental dalam Kehidupan Anak

Selain diobservasi, AS juga akan menjalani serangkaian tes psikologi. Nantinya, setelah semua proses selesai, pihak RSJ akan merilis hasil visum et repertum psikiatrikum.

“Dari situ baru ketahuan bahwa pada saat melakukan tindak pidana itu apakah dalam kondisi gangguan jiwa atau tidak,” terang David.

Apabila terbukti AS mengalami gangguan jiwa, maka selanjutnya pihak RSJ akan menyerahkan kepada kepolisian. Pihak berwajib yang akan memutuskan apakah AS akan dirawat di RSJ atau dibawa pulang.

Lukman pun mengatakan, saat ini pihak kepolisian masih menunggu hasil observasi dari tim RSJ Lampung.

“Motifnya kami dalami, untuk sementara kita tunggu hasil observasi RSJ,” pungkas Lukman.

Kontak Pengaduan Apabila Mengalami KDRT

KDRT

Sumber: Shutterstock

Terlepas dari kondisi kejiwaan AS, apa yang ia lakukan terhadap istrinya, UR adalah korban dari bentuk Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Apabila Anda atau orang-orang terdekat Anda mengalami KDRT, sebaiknya segera mencari bantuan dengan menghubungi kontak darurat yang ada di bawah ini:

  • Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Apik Jakarta, Nomor Whatsappp: 0813-8882-2669
  • Komnas Perempuan, Nomor Telepon: 021-3903963

Bagaimanapun juga, KDRT adalah tindak kekerasan yang harus ditangani secara serius. Kita doakan semoga UR selamat dan kondisinya segera membaik. Bagi Parents yang mengetahui atau bahkan mengalami KDRT silahkan menghubungi kontak yang tertera di atas.

Baca juga:

Wajib Simpan! Kontak darurat pertolongan KDRT dan kekerasan seksual di seluruh Indonesia

 

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Ruhaeni Intan

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Geger! Suami Bacok Wajah Istri Pakai Cangkul, Sebelumnya Mengaku Tak Kenal
Bagikan:
  • Tak Perlu Antre! Begini Syarat, Prosedur, dan Biaya Pembuatan SKCK Online

    Tak Perlu Antre! Begini Syarat, Prosedur, dan Biaya Pembuatan SKCK Online

  • Selamat, Sunlight Memenangkan tAp Awards 2024 Sebagai Dish Wash Favorit Keluarga!
    Cerita mitra kami

    Selamat, Sunlight Memenangkan tAp Awards 2024 Sebagai Dish Wash Favorit Keluarga!

  • CoComelon Sing A-Long Live Hadir di Indonesia, Yuk, Parents!
    Cerita mitra kami

    CoComelon Sing A-Long Live Hadir di Indonesia, Yuk, Parents!

  • Tak Perlu Antre! Begini Syarat, Prosedur, dan Biaya Pembuatan SKCK Online

    Tak Perlu Antre! Begini Syarat, Prosedur, dan Biaya Pembuatan SKCK Online

  • Selamat, Sunlight Memenangkan tAp Awards 2024 Sebagai Dish Wash Favorit Keluarga!
    Cerita mitra kami

    Selamat, Sunlight Memenangkan tAp Awards 2024 Sebagai Dish Wash Favorit Keluarga!

  • CoComelon Sing A-Long Live Hadir di Indonesia, Yuk, Parents!
    Cerita mitra kami

    CoComelon Sing A-Long Live Hadir di Indonesia, Yuk, Parents!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti