TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Perkembangan Otak
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Sering muncul di wajah dan leher, ini penjelasan tentang kista epidermoid

Bacaan 3 menit
Sering muncul di wajah dan leher, ini penjelasan tentang kista epidermoid

Apakah yang dimaksud dengan kista epidermoid?

Parents pernah mendengar tentang kista epidermoid? Kira-kira, jenis kista seperti apakah itu? Berikut ini penjelasan selengkapnya untuk Anda.

Kista epidermoid

"<yoastmark

Coba perhatikan, apakah Anda memiliki benjolan kecil di bagian tubuh seperti wajah, leher dan badan? Kista epidermoid merupakan kista atau benjolan kecil yang tidak bersifat kanker. Kista ini pun bisa tumbuh di mana saja, namun paling sering muncul di wajah, leher, dan badan.

Pertumbuhan jenis kista ini terbilang cukup lambat dan seringkali tidak menunjukan gejala. Untuk itu, kista ini jarang menyebabkan masalah serius dan membutuhkan perawatan.

Meski begitu, dalam beberapa kasus kista ini bisa sangat menganggu penampilan dan terasa sakit, pecah, bahkan terinfeksi.

Gejala dan tanda epidermoid 

Berikut adalah tanda dan gejala kista epidermoid:

  • Benjolan kecil bundar di bawah kulit, biasanya di wajah, leher, atau badan
  • Tampak adanya komedo hitam atau blackhead pada puncak benjolan
  • Terasa tebal, memiliki cairan berwarna kuning, dan kadang-kadang bau
  • Kemerahan, bengkak, dan nyeri jika meradang atau terinfeksi.

Penyebab epidermoid

epidermoid

Kista epidermoid biasanya disebabkan oleh penumpukan keratin. Keratin ini sendiri merupakan protein yang terjadi secara alami di sel-sel kulit.

Kista berkembang ketika protein terperangkap di bawah kulit karena gangguan pada kulit atau folikel rambut. Kista ini sering berkembang sebagai respons terhadap trauma kulit, infeksi HPV, jerawat, atau paparan berlebihan.

Hampir setiap orang dapat memiliki satu atau lebih epidermoid. Namun ada beberapa faktor yang dapat membuat seseorang menjadi lebih rentan mengalami kondisi ini, seperti:

  • Orang yang memiliki banyak jerawat
  • Baru saja melewati masa puber
  • Memiliki kelainan genetik langka tertentu
  • Masalah kulit tertentu

Artikel terkait: Hamil dengan kista, berbahayakah bagi kesehatan janin?

Hal yang harus diwaspadai

Meskipun sebagian besar kista epidermoid tidak menyebabkan masalah atau membutuhkan perawatan. Namun, segera waspadai dan konsultasikan pada dokter bila kondisi kista:

  • Tumbuh dengan cepat
  • Pecah atau menjadi menyakitkan atau terinfeksi
  • Terjadi di tempat yang sama secara terus-menerus
  • Menganggu aktivitas
  • Berada di lokasi yang tidak biasa, seperti jari dan kaki.

Komplikasi kista epidermoid

Kista ini juga bisa menimbulkan beberapa komplikasi serius, seperti:

  • Peradangan

Kista epidermoid dapat menjadi lunak dan membengkak, meskipun tidak terinfeksi. Kista yang meradang sulit untuk dihilangkan. Dokter kemungkinan akan menunda mengeluarkannya sampai peradangan mereda.

  • Pecah

Kista yang pecah seringkali menyebabkan infeksi seperti bisul yang membutuhkan perawatan segera.

  • Infeksi

Kista epidermoid juga dapat terinfeksi dan menyakitkan (abses).

  • Kanker kulit

Dalam kasus yang sangat jarang, kista epidermoid juga dapat menyebabkan kanker kulit. Namun, jika Bunda melihat perubahan signifikan pada kista di tubuh Bunda, Bunda baiknya langsung mengunjungi dokter.

Cara mengatasi kista epidermoid

Sebagian besar epidermoid berhenti tumbuh atau hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan. Dokter biasanya akan memonitornya selama setiap pemeriksaan untuk memastikan bahwa itu tidak berubah menjadi kondisi yang lebih membahayakan.

Artikel terkait: Kista Ovarium: Gejala, Penyebab, Diagnosis dan Penanganannya

Perawatan mungkin diperlukan jika kista menjadi merah, bengkak, nyeri, mengalami perubahan ukuran, berubah menjadi karakter dan terinfeksi. Dalam kasus seperti itu, pilihan pengobatan termasuk antibiotik dan drainase.

Terkadang kista mungkin perlu diangkat melalui pembedahan karena alasan estetika.

Bolehkah saya memencet kista tersebut?

Sering muncul di wajah dan leher, ini penjelasan tentang kista epidermoid

Memencet sendiri isi kista dapat menyebabkan infeksi, jadi sebaiknya biarkan saja kista tersebut.

Dalam kebanyakan kasus, epidermoid tidak menyebabkan masalah jangka panjang. Memencet kista tersebut justru akan memperparah keadaan.

Memencet sendiri isi kista dapat menyebabkan infeksi, jadi sebaiknya biarkan saja kista tersebut. Setelah kista yang telah kering pun, ada kemungkinan kista akan tumbuh kembali. Jadi tidak ada gunanya Bunda memencet kista tersebut.

Epidermoid sangat jarang berubah menjadi kanker. Namun, jika Bunda melihat perubahan signifikan pada kista di tubuh Bunda, Bunda baiknya langsung mengunjungi dokter.

Itulah informasi tentang kista epidermoid, semoga informasi di atas bermanfaat ya, Bunda!

Cerita mitra kami
Cara Memilih Obat Demam untuk Anak, Mengapa Harus Sesuai Usia?
Cara Memilih Obat Demam untuk Anak, Mengapa Harus Sesuai Usia?
Ingin Si Kecil Aktif dan Stylish Tanpa Terganggu Popok? Simak Rahasianya di Sini!
Ingin Si Kecil Aktif dan Stylish Tanpa Terganggu Popok? Simak Rahasianya di Sini!
Sariawan pada Anak dan Obat yang Aman, Catat Ya, Bun
Sariawan pada Anak dan Obat yang Aman, Catat Ya, Bun
8 Cara Mengobati Panas Dalam, Alami dan Sederhana
8 Cara Mengobati Panas Dalam, Alami dan Sederhana

Referensi: Mayo Clinic, Healthline

Baca juga:

Seringkali disamakan dengan bisul biasa, kista ateroma bisa sebabkan komplikasi berbahaya

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Fadhila Auliya Widia Putri

Diedit oleh:

Adisty Titania

  • Halaman Depan
  • /
  • Info Sehat
  • /
  • Sering muncul di wajah dan leher, ini penjelasan tentang kista epidermoid
Bagikan:
  • Cara Memilih Obat Demam untuk Anak, Mengapa Harus Sesuai Usia?
    Cerita mitra kami

    Cara Memilih Obat Demam untuk Anak, Mengapa Harus Sesuai Usia?

  • Obat Amoxicillin untuk Bayi dan Anak, Ini Dosis dan Aturan Penggunaannya

    Obat Amoxicillin untuk Bayi dan Anak, Ini Dosis dan Aturan Penggunaannya

  • Ingin Si Kecil Aktif dan Stylish Tanpa Terganggu Popok? Simak Rahasianya di Sini!
    Cerita mitra kami

    Ingin Si Kecil Aktif dan Stylish Tanpa Terganggu Popok? Simak Rahasianya di Sini!

  • Cara Memilih Obat Demam untuk Anak, Mengapa Harus Sesuai Usia?
    Cerita mitra kami

    Cara Memilih Obat Demam untuk Anak, Mengapa Harus Sesuai Usia?

  • Obat Amoxicillin untuk Bayi dan Anak, Ini Dosis dan Aturan Penggunaannya

    Obat Amoxicillin untuk Bayi dan Anak, Ini Dosis dan Aturan Penggunaannya

  • Ingin Si Kecil Aktif dan Stylish Tanpa Terganggu Popok? Simak Rahasianya di Sini!
    Cerita mitra kami

    Ingin Si Kecil Aktif dan Stylish Tanpa Terganggu Popok? Simak Rahasianya di Sini!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti