Daun kelor dikenal mempunyai berbagai manfaat bagi kesehatan. Khasiat daun kelor yang luar biasa ini membuatnya digunakan sebagai pengobatan herbal untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan.
Tanaman kelor berasal dari barat laut India ini dikategorikan sebagai superfood atau makanan super karena mengandung banyak vitamin dan mineral.
Sumber: pexels
Daun kelor diketahui mengandung vitamin E, C, B6, zat besi, magnesium, dan potasium. Kandungan vitamin C dalam daun kelor pun lebih banyak daripada buah jeruk.
Selain itu, daun kelor juga mengandung protein nabati dan asam amino yang dibutuhkan untuk pertumbuhan, perbaikan, dan produksi sel tubuh.
Tidak hanya sampai di situ, daun kelor juga mengandung antioksidan yang dapat membantu mencegah penyakit dan menangkap radikal bebas dalam tubuh. Daun kelor dilengkapi juga dengan sifat anti-inflamasi yang dapat membantu melindungi tubuh dari infeksi virus dan bakteri.
Setelah mengetahui berbagai kandungan dari daun kelor, berikut adalah berbagai khasiat daun kelor untuk kesehatan pria, Parents!
Artikel terkait: Serupa tapi Tak Sama, Ini Perbedaan 3 Jenis Jahe yang Perlu Parents Tahu
Khasiat Daun Kelor untuk Kesehatan Pria
1. Khasiat Daun Kelor untuk Meningkatkan Kesehatan Prostat
Sumber: pexels
Daun kelor mengandung senyawa glukosinolat yang memiliki sifat antikanker. Studi telah menunjukkan bahwa glukosinolat dapat menghambat pertumbuhan sel kanker prostat pada manusia.
Studi ini juga berspekulasi bahwa daun kelor dapat membantu mencegah hiperplasia prostat jinak (benign prostate hyperplasia). Hiperplasia prostat jinak adalah pembesaran kelenjar prostat yang dapat menyebabkan kesulitan buang air kecil pada pria yang lebih tua.
2. Khasiat Daun Kelor untuk Meningkatkan Kesuburan
Berkurangnya produksi dan masalah motilitas sperma kerap menjadi penyebab infertilitas atau ketidaksuburan pada pria.
Daun kelor adalah sumber antioksidan yang dapat membantu mencegah masalah produksi dan kerusakan DNA sperma. Studi pada kelinci telah menunjukkan bahwa bubuk daun kelor secara signifikan dapat meningkatkan volume air mani, serta jumlah dan motilitas sperma.
Terlebih lagi, penelitian pada tikus dan kelinci telah menunjukkan bahwa ekstrak daun kelor dapat mencegah hilangnya sperma yang disebabkan oleh panas yang berlebihan, kemoterapi, atau sinar elektromagnetik yang dipancarkan dari ponsel.
Akan tetapi, penelitian lebih lanjut pada manusia juga diperlukan untuk menyimpulkan efektivitas daun kelor terhadap kesuburan pria.
3. Mendukung Pembentukan Otot
Sumber: pexels
Daun kelor mengandung banyak asam amino dan protein yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perbaikan otot.
Selain itu, daun ini juga mengandung magnesium dan mineral yang dapat meningkatkan metabolisme. Peningkatan metabolisme dapat berkontribusi pada pembentukan otot dan pembakaran lemak.
Artikel terkait: 30 Obat Tradisional dari Bahan Alami, Bantu Jaga Kesehatan Keluarga
4. Meringankan Disfungsi Ereksi
Disfungsi ereksi (DE) adalah ketidakmampuan pria untuk mencapai atau mempertahankan ereksi saat berhubungan seks.
Kondisi ini sering terjadi ketika adanya masalah pada aliran darah yang mungkin diakibatkan oleh tekanan darah tinggi, kadar lemak yang tinggi dalam darah, dan diabetes.
Daun kelor mengandung senyawa tanaman yang disebut polifenol. Polifenol diketahui dapat meningkatkan aliran darah dengan cara meningkatkan produksi oksida nitrat dan menurunkan tekanan darah.
Terlebih lagi, satu studi juga menunjukkan bahwa ekstrak biji kelor dapat mengendurkan otot polos di penis tikus. Pengenduran ini memungkinkan lebih banyak darah mengalir ke area tersebut.
Hanya saja, penelitian lebih lanjut pada manusia juga diperlukan untuk menyimpulkan efektivitas daun kelor terhadap disfungsi ereksi.
5. Meningkatkan Kesehatan Otak
Sumber: pexels
Daun kelor kaya akan vitamin C, E, dan antioksidan. Vitamin dan senyawa ini dapat membantu meningkatkan fungsi otak dengan cara memerangi stres oksidatif.
Kandungan tanaman ini juga dapat membantu sekresi hormon dopamin yang dapat menimbulkan pemikiran bahagia, menghilangkan stres, dan membuat fungsi otak lebih baik.
6. Menurunkan Gula Darah
Diabetes tipe 2 adalah suatu kondisi yang terjadi ketika tubuh tidak menghasilkan atau tidak dapat menggunakan insulin secara efisien. Insulin adalah hormon yang diproduksi oleh pankreas untuk menurunkan kadar gula darah.
Satu studi pada 10 orang dewasa sehat menunjukkan bahwa mengonsumsi 4 gram bubuk daun kelor dapat meningkatkan sekresi insulin. Sayangnya, bubuk daun kelor ini tidak secara signifikan dapat memengaruhi kadar gula darah.
Dalam penelitian lain, 10 orang dewasa yang sehat dan 17 orang dewasa dengan diabetes tipe 2 diberi 20 gram bubuk daun kelor. Hasilnya, peneliti menemukan bahwa bubuk daun kelor dapat mengurangi peningkatan gula darah pascamakan pada mereka yang menderita diabetes tetapi tidak pada mereka yang sehat.
Hasil ini cukup menjanjikan, tetapi studi tambahan jangka panjang yang melibatkan lebih banyak orang diperlukan sebelum menyimpulkan efektivitas daun kelor terhadap kadar gula darah.
Nah, itulah beberapa khasiat daun kelor untuk kesehatan pria. Namun ingat, meskipun bermanfaat, Parents tidak dianjurkan menosumsinya secara berlebihan, ya. Semua yang berlebihan tidak baik bagi tubuh.
Artikel telah ditinjau oleh:
dr. Gita Permatasari
Dokter Umum dan Konsultan Laktasi
Jika Parents ingin berdiskusi seputar pola asuh, keluarga, dan kesehatan serta mau mengikuti kelas parenting gratis tiap minggu bisa langsung bergabung di komunitas Telegram theAsianparent.
Baca juga:
10 Bahan Alami yang Bisa Menjadi Obat Herbal Ginjal
Amankah Silex untuk Ibu Hamil? Ini Aturan Pakai dan Efek Sampingnya
11 Fakta Menarik Bunga Tulip, Aslinya Tidak Berasal dari Belanda
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.