Tubuh anak tidak seperti jam yang mempunyai pengaturan alarm tepat pada waktu tertentu. Tubuh tiap anak berbeda-beda perkembangannya, sehingga kita sebaiknya tidak menentukan kapan anak siap menerima makanan pendukung air susu ibu (MPASI) berdasarkan waktu tertentu.
Komite gizi dari American Academy of Pediatric (AAP) mengatakan bayi dapat mulai diperkenalkan pada makanan padat pada usia antara 4 sampai 6 bulan.
“Pada sekitar 4 sampai 6 bulan, orangtua dapat mulai menambahkan makanan padat,” kata Dr. Frank Greer di komite gizi AAP. “Bayi tidak siap untuk menerima makanan padat sebelum waktu ini, karena mereka refleks dorong pada lidah mereka belum hilang.”
Memberikan MPASI dini dapat berakibat fatal. Pada efek jangka panjang juga dapat mengakibatkan masalah pencernaan di kemudian hari.
Baca: Terlalu Cepat Memberi MPASI Beresiko Penyakit Diabetes?
Bagaimana menentukan bayi sudah siap MPASI?
Bayi akan memberikan tanda-tanda yang jelas ketika dia siap untuk menerima nutris selain ASI. Tanda-tanda tersebut diantaranya:
- Kontrol kepala – bayi sudah bisa menahan kepalanya dalam posisi tegak dengan mantap.
- Refleks dorong pada lidah sudah hilang – bayi yang belum siap menerima makanan padat akan mendorong keluar apapun yang masuk ke mulut dengan lidahnya.
- Sudah bisa duduk dengan baik – untuk bisa menelan dengan baik, bayi harus sudah bisa duduk dengan tegak.
- Gerakan mengunyah – dengan gerakan mengunyah bayi dapat belajar menelan makanan padat dengan efisien.
- Berat badan yang signifikan – kebanyakan bayi siap untuk menerima makanan padat ketika berat badan mereka telah dua kali lipat dari berat lahirnya.
- Nafsu makan tumbuh – bayi tampak lapar, bahkan setelah menyusu 8 sampai 10 kali dalam sehari.
- Rasa ingin tahu pada apa yang Anda makan – bayi akan mulai melirik piring Anda saat Anda makan, bahkan mencoba meraih makanan Anda dengan sungguh-sungguh.
Perlu diingat, pada masa pengenalan MPASI ini, asupan utama bayi harus tetap ASI dan/atau susu formula. Karena ASI atau susu mengandung semua nutrisi penting yang bayi perlukan untuk dapat berkembang dengan baik.
Baca juga:
Berbagai Resep MPASI untuk Bayi Berusia 6-7 Bulan
Tubuh anak akan memiliki perbedaan pertumbuhan dan perkembangan setiap harinya. Sehingga sebagai orangtua sebaiknya tahu kapan menentukan anak siap menerima makanan pendukung air susu ibu berdasarkan waktu tertentu. Komite gizi dari Maerican Academy of Pediatric (AAP) mengatakan jika bayi dapat mulai memperkenalkan pada makanan padat pada usia antara 4 sampai 6 bulan. Mari simak tanda tanda bayi sudah siap MPASI berikut.
Tanda Bayi Sudah Siap Konsumsi Makanan Pendukung ASI
Usia perkembangan anak yang berbeda beda tidak bisa menyamaratakan waktu yang tepat untuk anak menerima nutrisi selain ASI. Ada beberapa tanda tanda yang bisa Anda kenali agar anak siap untuk menerima makanan pendukung asi ini. Pertama bunda bisa melihat kontrol kepala bayi. Apabila bayi sudah bisa menahan kepalanya dalam posisi tegak dengan mantap maka Bunda bisa memberikan makanan pendukung asi tersebut.
Bunda juga bisa melihat refleks dorong pada lidah yang sudah hilang. Bayi yang belum siap menerima makanan padat akan mendorong keluar semua makanan yang berusaha dimasukkan ke dalam mulutnya melalui lidahnya. Bunda bisa memperhatikan reaksi bayi saat diberikan makanan untuk pertama kalinya.
Apabila bayi sudah siap untuk menerima asupan makanan pendukung ASI, maka bunda bisa memperhatikan kemampuan bayi untuk bisa duduk dengan baik. Bayi yang bisa duduk dengan tegak juga akan bisa makan dengan baik. Sehingga makanan yang masuk akan lebih cepat dicerna dengan mudah oleh pencernaan bayi.
Kenali Nafsu Makan Si Kecil
Bunda juga harus memperhatikan bagaimana gerakan mengunyah si kecil. Dengan gerakan mengunyah bayi dapat belajar menelan makanan padat dengan efesien. Sehingga semua makanan yang masuk ke dalam mulut akan lebih halus dan bisa tercerna dengan baik. Perhatikan pula berat badan bayi, karena kebanyakan bayi yang siap menerima makanan padat ketika berat badan mereka dua kali lipat dari berat lahirnya.
Apabila si kecil sudah menunjukkan nafsu makan yang tinggi, bunda bisa memberikan mpasi pada anak. Tanda ini bisa bunda lihat dari cara bayi yang masih lapar meskipun telah menyusu delapan hingga sepuluh kali dalam sehari. Bayi yang siap untuk diberikan makanan pendukung ASI juga akan menunjukkan rasa ketertarikan pda setiap makanan.
Mereka akan melihat semua makanan yang Anda makan atau kunyah. Biasanya si kecil akan penasaran dan mencoba meraih makanan Anda dengan sungguh sungguh. Perlu bunda ingat bahwa sebelum memberikan makanan pendukung ASI bunda harus memperhatikan konsumsi ASI bagi si kecil, karena pada masa ini ASI adalah makanan bernutrisi untuk si kecil.
Itulah beberapa tanda yang bisa bunda lihat pada tangkah laku anak. Sebelum memberikan makanan pendukung ASI, ada baiknya bunda mencobanya dengan memberikan sedikit makanan dan melihat respon si kecil. Apabila bayi merespon dengan baik, maka bunda bisa memberikan makanan pendukung ASI tersebut.
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.