Saat mengetahui bahwa kartu ATM hilang atau tertelan di dalam mesin, biasanya reaksi pertama kali sang pemilik kartu adalah panik. Sebenarnya kondisi seperti ini wajar terjadi, sebab setiap pemilik ATM tentu merasa khawatir jika uang di dalam rekeningnya akan disalahgunakan orang lain.
Alih-alih panik dan membuat Anda bingung harus berbuat apa, Anda bisa menenangkan diri terlebih dahulu. Kemudian segera hubungi customer service untuk mengurus proses kehilangan kartu ATM tersebut. Untuk mengetahui lebih lanjut cara mengurus kartu ATM yang hilang, berikut telah kami rangkumkan beberapa informasinya.
5 Cara Mengurus Kartu ATM Hilang
1. Pindahkan Saldo ke Rekening Lain
Sumber: Pexels
Bagi Anda yang menggunakan layanan SMS banking atau M-banking, biasanya akan lebih mudah untuk proses transaksi tanpa kartu. Sehingga cara pertama yang bisa dilakukan ketika kartu ATM hilang atau tertelan adalah memindahkan saldo ke rekening lain terlebih dahulu. Cara ini bisa dilakukan untuk berjaga-jaga jika ATM Anda disalahgunakan oleh orang lain yang menemukannya.
Namun saat melakukan cara ini, Anda perlu memerhatikan jumlah saldo yang terdapat pada nomor rekening tersebut. Pastikan Anda menyisakan sedikit nominal di dalamnya untuk membantu proses pemblokiran nantinya. Sebab proses ini biasanya membutuhkan biaya yang akan dipotong langsung melalui rekening kartu ATM tersebut.
Baca juga: Tawarkan Banyak Keuntungan, Begini 7 Langkah Mudah Menabung di Bank
2. Segera Hubungi Customer Service untuk Proses Pemblokiran
Sumber: Pexels
Jika Anda sedang berada di dekat kantor cabang bank terdekat, Anda mungkin bisa segera melakukan pelaporan kehilangan untuk memblokir kartu ATM yang hilang atau tertelan.
Namun jika Anda tak memiliki waktu, biasanya customer service menyediakan layanan panggilan telepon yang akan memudahkan anda melakukan pemblokiran dengan bantuan pihak bank. Siapkan beberapa dokumen dan informasi pendukung untuk melakukan verifikasi data.
3. Melakukan Pemblokiran Kartu Lewat Layanan M-Banking
Sumber: Pexels
Tak hanya memindahkan saldo, layanan M-Banking yang Anda gunakan biasanya juga sudah disediakan fitur untuk memblokir kartu ATM. Sehingga lebih memudahkan untuk langsung melakukan pemblokiran tanpa perlu datang ke kantor cabang atau menghubungi customer service.
Caranya adalah dengan masuk ke dalam aplikasi M-Banking milik Anda, kemudian pada bagian Akun Saya, biasanya akan terdapat fitur Blokir Kartu yang bisa Anda pilih ketika kartu ATM hilang atau tertelan.
Baca juga: Tersedia 4 Juta Buah di Seluruh Negara, Siapa Sebenarnya Penemu Mesin ATM?
4. Meminta Surat Keterangan ATM Hilang di Kantor Polisi Terdekat
Setelah melakukan pemblokiran dan sebelum mengurus pembuatan ATM baru, Anda harus lebih dulu membuat surat keterangan kehilangan di kantor polisi terdekat. Nantinya Anda akan dimintai KTP dan buku tabungan sebagai proses pembuatan laporan kehilangan.
Proses pembuatan laporan kehilangan biasanya tidak membutuhkan waktu lama, hal ini tergantung banyaknya pengunjung yang mengantre. Jika hanya sedikit, biasanya proses ini bisa berlangsung kurang dari 10 menit.
Setelah mendapatkan surat tersebut, pastikan Anda sudah menandatanganinya sebelum melanjutkan proses pembuatan kartu ATM baru di bank. Sebagai informasi tambahan, proses laporan kehilangan ini juga tidak dipungut biaya apa pun atau gratis.
5. Mengurus Pembuatan Kartu ATM Baru
Sumber: Pexels
Jika langkah di atas sudah Anda lakukan semua, kemudian bawa surat keterangan kehilangan tadi ke kantor cabang bank yang bersangkutan. Anda bisa mendatangi pihak customer service untuk menjelaskan keperluan pembuatan kartu yang hilang mau pun tertelan.
Anda juga nantinya akan dimintai bukti berupa identitas diri seperti SIM atau KTP yang digunakan dalam pembuatan rekening, serta buku tabungan dari rekening tersebut.
Sebelumnya, pihak customer service juga akan menanyai beberapa hal kepada Anda terkait kartu yang hilang. Beberapa pertanyaan di antaranya saldo terakhir di rekening, serta transaksi terakhir yang Anda lakukan melalui rekening tersebut.
Jika semua proses sudah selesai dilakukan dan disetujui pihak bank, maka proses pembuatan kartu ATM baru pun selesai dengan nomor rekening dan kata sandi yang sama seperti pada kartu sebelumnya.
Baca juga: Tajir Melintir, 6 Artis Ini Bongkar ATM dan Pamer Isi Saldo Rekening
Tips Aman Bertransaksi Menggunakan Kartu ATM
Sumber: Pexels
Selain cara mengurus kartu ATM yang hilang di atas, Anda mungkin juga membutuhkan informasi berikut agar lebih aman dalam menggunakan kartu ATM. Di antaranya adalah:
- Pastikan selalu menyimpannya di dalam dompet untuk keamanan.
- Bawa kartu ATM ketika sedang berpergian saja untuk menghindari terjadinya kehilangan.
- Gunakan kata sandi atau pin yang mudah diingat namun juga tidak terlalu sederhana.
- Pastikan lingkungan di sekitar mesin ATM yang Anda kunjungi aman sebelum bertransaksi.
- Pastikan tidak meninggalkan kartu di mesin ATM jika transaksi sudah selesai.
- Manfaatkan cardless transaction atau transaksi tanpa kartu untuk menghindari ATM tertelan atau tertinggal.
- Selalu simpan bukti transaksi terakhir untuk melindungi diri dari penyalahgunaan kartu.
Demikianlah informasi terkait cara mengurus kartu ATM hilang atau tertelan, serta tips aman bertransaksi menggunakan kartu ATM. Semoga informasinya bermanfaat, ya!
***
Baca juga:
Penting! 4 Modus Pembobolan Rekening Bank dan Cara Mencegahnya
Sejarah ATM di Indonesia, Mesin ATM Pertama Mengeluarkan Pecahan 10rb dan 5rb!