Berbagai cara mulai dari mengurangi asupan kalori, berolahraga teratur, minum pil pelangsing, hingga konsumsi teh akan dilakukan untuk mendapatkan tubuh ideal. Untuk Parents yang tengah menjalaninya, jenis teh untuk diet berikut ini ampuh membantu program penurunan berat badan.
Menurut penelitian para ahli, minum teh secara teratur merupakan kebiasaan yang sangat baik ketika proses penurunan berat badan lho!
Tak hanya memiliki efek relaksasi, tapi juga teh bisa membakar lemak dalam perut. Hal ini karena teh mengandung zat alami yang bisa membantu menjaga kesehatan.
Terdapat kandungan antioksidan yang bisa membantu proses metabolisme dalam tubuh lebih cepat dan memperlambat pembentukan sel lemak.
Ada banyak merek yang bisa Parents temukan di pasaran. Tapi, Anda bisa mencari tahu lebih dahulu teh seperti apa yang baik untuk dikonsumsi dalam artikel ini ya!
5 Jenis Teh untuk Diet
Teh Hijau
Sudah jadi rahasia umum ya kalau teh hijau ini memang disebut sebagai teh yang baik dikonsumsi ketika sedang diet. Teh hijau sering jadi pilihan untuk membantu menurunkan berat badan karena terdapat antioksidan yang bisa meningkatkan metabolisme dan bisa membantu memecah lemak lebih cepat.
Selain itu, teh hijau memiliki kandungan kafein. Campuran kafein dan katekin sangat bermanfaat bagi tubuh. Karena bisa membakar kalori yang masuk dalam tubuh dan memecah lemak dalam tubuh.
Salah satu penelitian nutrisi klinis menyebutkan bahwa ekstrak teh hijau bahkan bisa mengurangi lingkar pinggang pada wanita setelah 12 minggu. Hal ini diduga karena teh hijau bisa menurunkan kadar ghrelin dalam tubuh, yang merupakan hormon usus.
Artikel terkait: Ini khasiat dan cara memanfaatkan teh hijau untuk diet
Jenis Teh untuk Diet, Teh Hitam
Tak hanya teh hijau, Teh hitam disebut sebagai prebiotik yang bisa melancarkan sistem pencernaan. Teh Hitam kurang lebih memiliki keunggulan yang serupa dengan yogurt.
Dalam secangkir teh hitam, teh hitam mengandung 50-80 mg kafein. Itu termasuk kafein dalam konsentrasi yang tinggi. Sedangkan tubuh memerlukan 50 mg kafein dalam minuman untuk memicu metabolisme.
Untuk meminum teh hijau tanpa tambahan susu maupun gula juga merupakan minuman yang tidak memiliki kalor sehingga tidak menambah asupan kalori yang masuk dalam tubuh.
Artikel terkait: 5 Jenis teh populer di Indonesia, mana yang paling bermanfaat?
Teh Oolong
Familiar dengan namanya? Teh Oolong merupakan teh hasil dari fermentasi. Karena proses fermentasi inilah maka menghasilkan warna teh yang gelap dengan sedikit rasa pahit dan aroma yang khas.
Teh Oolong merupakan teh yang mengandung asam amino theatine dan antioksidan yang tinggi.
Teh yang berasal dari Tiongkok ini tak hanya bermanfaat untuk membantu penurunan berat badan, tapi juga memiliki banyak manfaat seperti mengurangi kadar kolesterol, mencegah tekanan darah tinggi, menurunkan risiko diabetes, memperkuat tulang dan gigi, menjaga fungsi otak dan mencegah penyakit Alzheimer.
Artikel terkait: 9 Manfaat teh chamomile untuk kecantikan dan kesehatan
Teh Putih
Jika Anda sudah familiat dengan Teh hijau dan Teh hitam, tapi apakah Parents pernah mendengar teh putih?
Teh putih ini berasal dari daratan China lho! Minuman ini diklaim sebagai salah satu varietas teh yang paling ringan, karena tidak melalui banyak proses seperti teh lainnya. Teh ini disebut teh putih karena dipanen sebelum daun tanaman teh terbuka penuh.
Tunasnya masih menutupi rambut halus lalu dijemur di bawah sinar matahari sebelum dibungkus. Teh ini mengandung konsentrasi catechin dan polyphenol yang tinggi. Kedua zat ini membantu memblokir sel lemak baru berkembang.
Teh putih mengandung banyak EGCG (epigallocatechin gallate). Sebuah tipe catechin yang mencegah pembentukan sel-sel lemak yang bisa membantu menurunkan berat badan. EGCG juga membantu mempercepat metabolisme lemak yang memberi energi dalam tingkat lebih tinggi.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, kamu perlu memperhatikan aturan minumnya. Coba seduh 1-2 sendok teh daun teh putih dengan menggunakan air panas namun jangan suhu yang terlalu tinggi, agar komponen sensitif teh tidak hancur karena terlalu panas. Setelah diseduh, diamkan sejenak 2-3 menit agar rasa dan konsentrasinya lebih keluar. Minum teh putih 2-4 cangkir setiap hari secara berkala.
Teh Dandelion
Sebagai tanaman liar, Dandelion ternyata memiliki khasiat yang baik terutama jika diminum dalam bentuk teh loh. Teh dandelion memiliki kandungan vitamin A yang sangat tinggi bahkan menawarkan banyak manfaat kesehatan.
Dandelion bisa jadi alternatif pengganti minuman berkafein seperti kopi dan teh. Aromanya yang lembut juga membantu menenangkan tubuh.
Dandelion dapat berfungsi sebagai penghambat lipase dengan mengurangi penyerapan lemak pada saluran pencernaan, sehingga menjadikannya alternatif alami yang layak untuk obat penurun berat badan tertentu (seperti Orlistat).
***
Itulah beberapa jenis teh untuk diet. Manakah yang menarik minat Anda untuk dikonsumsi?