Parents, viral influencer parenting diduga aniaya anak balita di Daycare miliknya yang berada di kawasan Depok, Jawa Barat. Balita itu dilaporkan ditendang hingga ditusuk oleh sang pemilik Daycare.
Seperti apa kronologi dan fakta-faktanya? Berikut lengkapnya!
Artikel Terkait: Fakta 4 Anak Tewas di Jagakarsa Diduga Dibunuh Ayah Sendiri, Sang Ibu Korban KDRT
Fakta Influencer Parenting Diduga Aniaya Anak di Daycare
1. Kasus Penganiayaan Diketahui Sang Ibu dari Guru
Melansir laman Detik News, sang ibu korban berinisial RD mengaku mengetahui anaknya yang baru berusia 2 tahun itu jadi korban dugaan kekerasan pada Rabu, 24 Juli 2024, setelah mendapat laporan dari guru sekolah.
Setelah mendapat laporan, RD langsung mengecek rekaman CCTV di Daycare. Hasilnya, pada 10 Juni, dia melihat rekaman yang menunjukkan anaknya telah menjadi korban aksi kekerasan.
“Pelakunya adalah Ketua Yayasan dari Daycare tersebut. Ada bukti CCTV-nya. Tanggal 10 Juni 2024, anak saya mendapat kekerasan berupa pemukulan di beberapa bagian tubuh, lalu ditendang perutnya sampai dia jatuh tersungkur, lalu ada juga ditusuk bagian punggung,” kata RD mengutip laman Detik News.
“Bukti itu cocok dengan bukti yang saya punya, yaitu foto memar di badan anak setelah dia pulang dari Daycare,” lanjutnya.
2. Pihak Daycare Sempat Menyanggah
Orang tua korban sempat konfirmasi pada pihak Daycare terkait kondisi sang anak. Namun, pihak Daycare meyanggah tudingan tersebut. Pihak Daycare menyebut bahwa korban tidak pernah jatuh, dipukuli, atau terbentur apa pun.
RD sebagai orang tua pun sempat berpikir positif. Namun, rekam medis dari dokter menyatakan bahwa memar yang ada di anak RD bukanlah dari demam, melainkan dari benturan dan tekanan.
Hingga pada akhirnya, RD pun langsung memilih melaporkan dugaan penganiayaan ini ke Polres Metro Depok dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
Artikel Terkait: 10 Tanda Pengasuh Anak yang Buruk dan Tidak Profesional
3. Pelaku Penganiayaan Diduga Seorang Influencer Parenting
Menurut kuasa hukum pihak korban, Leon Maulana Mirza Pasha, pelaku penganiayaan anak balita di Daycare ini adalah influencer parenting berinisial MI.
Terduga pelaku diketahui merupakan pemilik yayasan Daycare dan seorang content creator yang kerap membuat konten seputar tips parenting.
“Terduga merupakan salah satu influencer terkenal dan bahkan memberikan sosialisasi terkait parenting. Maka, kami berharap agar masyarakat memberikan atensi terhadap kasus ini,” ungkap Leon seperti dikutip dari laman Kompas.
4. Motif Terduga Pelaku Belum Diketahui
Dari rekaman CCTV, terlihat anak balita berinisial MK di sebuah ruangan. Saat itu, masuklah MI ke sana. Melihat MI, MK langsung memeluk kaki kiri MI sambil menangis.
Namun setelahnya, belum diketahui sebabnya, MI malah memukul dan mencubit MK sampai terjatuh.
MI juga mendorong dan membanting MK sampai terjatuh telentang dan meninggalkan balita malang itu sendirian di ruangan.
Motif MI melakukan kekerasan pada balita 2 tahun itu juga belum diketahui.
Artikel Terkait: Ketahui 8 Tips Memilih Daycare yang Baik untuk Anak Berikut Ini
Hingga kini, kasus penganiayan yang diduga dilakukan oleh influencer parenting tersebut masih diselidiki oleh pihak berwajib. Semoga kejadian serupa tidak terulang lagi ya, Parents.
***
Baca Juga:
Hati-hati memilih pengasuh! Kenali 5 tanda pengasuh yang buruk berikut ini!
UU KIA Disahkan DPR: Cuti Melahirkan Jadi 6 Bulan, Catat Ketentuannya!
5 Tanda Bawaan Hamil Bayi Perempuan yang Banyak Diyakini, Mitos atau Fakta?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.