Olahraga sangat penting bagi kesehatan. Salah satu jenis olahraga yang paling mudah dan murah dilakukan adalah senam. Senam merupakan jenis olahraga yang dilakukan dengan hanya mengutamakan beberapa gerakan tubuh yang selaras. Kegiatan senam pun mulai banyak berkembang hingga melahirkan induk organisasi senam indonesia yang adalah sebuah organisasi cabang olahraga senam. Yuk, kenali lebih jauh!
Artikel terkait: Panduan Senam Aerobik untuk Pemula, Bisa Dilakukan di Rumah!
Induk Organisasi Senam Indonesia Adalah Persani
Senam merupakan bagian dari aktivitas olahraga yang baik untuk mengoptimalkan kesehatan tubuh. Senam bermanfaat bagi berbagai kalangan usia. Gerakan-gerakan dalam senam pun bertujuan untuk merangsang ketahanan dan kebugaran jasmani. Sehingga, kegiatan ini juga mampu menjaga ketahanan dan daya tahan tubuh.
Karena fungsinya yang penting, lahirlah induk organisasi senam indonesia. Induk organisasi senam indonesia adalah Persatuan Senam Indonesia (PERSANI). PERSANI didirikan pada tanggal 14 Juli 1963. Organisasi ini bertanggung jawab dalam mengatur, mengembangkan, dan memajukan olahraga senam di Indonesia. Organisasi ini juga menjadi anggota dari International Gymnastics Federation (FIG).
Sempat Berganti Nama
Sebelumnya, pada tahun 1963, induk organisasi senam Indonesia telah dibentuk dengan nama Persatuan Senam Seluruh Indonesia (PERSASI) dan berganti nama menjadi PERSANI pada tahun 1964.
Tugas Utama Persani
Tugas utama dari PERSANI adalah mengembangkan olahraga senam di Indonesia, meliputi pengembangan teknik dan metode pelatihan, pengaturan kompetisi, dan pengembangan atlet senam yang berkualitas.
Sejarah Senam di Indonesia
Senam mulai masuk ke Indonesia pada tahun 1912 ketika zaman penjajahan Belanda. Saat itu, senam juga ditetapkan sebagai pendidikan jasmani dan menjadi mata pelajaran wajib di sekolah-sekolah.
Senam yang diperkenalkan pertama kali adalah senam sistem Jerman yang menekankan pada kemungkinan-kemungkinan gerak yang kaya sebagai alat pendidikan.
Pada tahun 1916, sistem tersebut diganti dengan sistem Swedia, oleh seorang perwira kesehatan dari angkatan laut kerajaan Belanda bernama Dr. H.F, Minkema. Sedangkan, pada masa pendudukan Jepang, senam dikenal dengan nama “Taiso”.
Sejak zaman penjajahan hingga saat ini, senam terus berkembang di Indonesia. Pada tahun 1963, didirikan Persatuan Senam Indonesia (PERSANI) yang bertujuan untuk menyiapkan, membina, melatih, dan melahirkan atlet senam hingga bisa mencapai puncak prestasinya.
Pada tahun 1973, senam irama pun diperkenalkan di Indonesia. Senam irama merupakan gabungan dari senam dan tari, yang menekankan pada keserasian gerakan dengan irama musik. Senam irama kemudian berkembang pesat dan menjadi cabang olahraga resmi pada Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-12 pada tahun 1996.
Selain PERSANI, terdapat juga organisasi lain yang membidangi senam di Indonesia, seperti Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) dan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI). FORMI memiliki program senam jantung sehat dan senam lansia, sedangkan IPSI memiliki cabang senam pencak silat.
Artikel terkait: 7 Cabang Olahraga Atletik yang Cocok untuk Kegiatan Ekstrakurikuler si Kecil
Itulah penjelasan dari induk organisasi senam indonesia yang adalah PERSANI. Semoga informasi umum di atas bermanfaat ya, Parents.
Baca juga:
4 Olahraga Terbaik untuk Lansia agar Tetap Bugar
Apakah Olahraga Akan Menyebabkan Sakit Punggung untuk Ibu Melahirkan?
7 Jenis Olahraga yang Aman untuk Penderita Miom
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.