X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Berjuang melawan kanker lidah, ibunda Nunung meninggal dunia

Bacaan 4 menit
Berjuang melawan kanker lidah, ibunda Nunung meninggal dunia

Innalillahi wa innalillahi. Ibunda nunung dikabarkan meninggal dunia di usia 83 tahun.

Duka mendalam tengah dirasakan keluarga besar Nunung. Minggu (19/4/2020), ibunda Nunung meninggal dunia akibat penyakit kanker lidah yang dideritanya sejak lama. Kabar ini pun dibenarkan oleh pihak keluarga.

“Iya betul (meninggal) pukul 14.00 di kediaman di Solo,” ungkap anak Nunung Bagus Permadi, mengutip dari Liputan6.

Ibunda Nunung meninggal akibat kanker lidah

ibunda nunung meninggal dunia

Sumber foto: Ayo Jakarta

Sang ibu yang bernama Djuwarti meninggal dunia di usia 83 tahun di kediamannya yang berlokasi di Jalan Pajajaan, Kelurahan Sumber, Banjarsari, Solo.

Bagus juga mengatakan, sebelum meninggal karena penyakit kanker lidah, sang nenek sempat menjalani perawatan di rumah sakit.

“Sudah sempat dirawat di RS, tapi sudah beberapa bulan lalu. Sempat home care juga di rumah tapi hanya beberapa hari,” kata Bagus via Kompas.

Meski sempat mendapat perawatan di Rumah Sakit, ibunda Nunung belakangan rawat jalan sendiri di rumah saja.

“Tapi sudah beberapa bulan ke belakang, ibu sudah rawat jalan sendiri di rumah karena emang sudah sepuh.” kata Bagus.

Sebelum ibunda Nunung meninggal dunia, almarhumah memang hanya bisa terbaring saja di tempat tidur saja. Bahkan, untuk mengonsumsi makanan dan minuman melalui alat bantu selang.

Artikel trkait: Sebentar lagi melahirkan, 6 selebriti ungkapkan curahan hati di tengah pandemi

Nunung bergegas menuju Solo untuk menguburkan sang Bunda

ibunda nunung meninggal dunia

Sumber foto: HiMedik

Karena kabar ini, Nunung dan sang suami langsung bergegas menuju kediaman sang bunda di Sumber, Banjarsari, Solo. Sebelumnya, Nunung yang sedang direhabilitasi akibat kasus narkoba itu sudah meminta izin pada Kabag Humas Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Bagus Ario Wibowo.

Bagus mengatakan ia telah memberikan izin nunung untuk menghadiri pemakaman ibunda selama dua hari.

“Betul (karena ibunda Nunung meninggal). Izin 2 hari,” kata Bagus via Kompas.

Nunung dan sang suami, Iyan Sambiran yang juga sedang direhabilitasi berangkat menuju Solo didampingi oleh dua petugas RSKO. Setelah dua hari, Nunung dan Iyan akan kembali menjalani rehabilitasi di RSKO. .

“Iya sama suaminya, didampingi juga sama dua orang petugas RSKO. Setelah ini, Mbak Nunung (dan Iyan) kembali untuk diisolasi,” ucap Bagus.

Mengenal gejala dan tanda kanker lidah yang dialami ibunda Nunung

kanker lidah

Kanker lidah merupakan salah satu jenis dari kanker mulut. Seperti kanker lainnya, kanker lidah terjadi ketika sel membelah tidak terkendali dan membentuk pertumbuhan atau tumor.

Ada dua tipe kanker lidah. Pertama adalah kanker lidah oral, yang letaknya dibagian depan dua pertiga dari lidah, akan terlihat saat menjulurkan lidah.

Kedua, berada di dasar atau pangkal lidah, yaitu di sepertiga bagian belakang lidah. Karena letaknya dekat dengan tenggorokan (faring), ini dikenal sebagai kanker orofaring.

Sebenarnya, kanker lidah termasuk yang jarang terjadi. Sebab menyurut penelitian hanya ada sekitar 1 di 8 kasus terjadi pada seseorang yang berusia kurang dari 50 tahun. Rata-rata, lebih sering terjadi pada laki-laki dibandingkan perempuan.

Tanda dan gejala kanker lidah

Pada tahap pertama kanker lidah, terutama pada kanker di pangkal lidah, mungkin gejalanya tidak akan terlihat jelas.

Gejala awal kanker lidah yang paling umum ialah luka pada lidah yang tidak sembuh dan mudah berdarah. Anda mungkin juga merasakan sakit di mulut atau lidah.

Gejala lain dari lidah termasuk:

Cerita mitra kami
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
  • Bercak merah atau putih di lidah yang mudah  terlihat
  • Ulkus lidah atau luka pada lidah yang menetap dan sulit sembuh
  • Rasa sakit saat menelan
  • Mati rasa di mulut
  • Sakit tenggorokan yang berlanjut
  • Berdarah dari lidah tanpa sebab yang jelas
  • Benjolan di lidah yang bertahan

Mungkin ada tanda-tanda lain yang tidak disebutkan di atas.

Penyebab kanker lidah

Mengutip dari National Organization for Rare Disorder, belum diketahui pasti apa penyebab kanker lidah. Namun hal yang umum disebabkan karena kebersihan yang tidak terjaga, ditambah dengan menebalnya bercak putih pada selaput lendir rongga mulut.

Diketahui kanker lidah bisa terjadi ketika sel-sel di mulut mengalami perubahan DNA. Perubahan ini menyebabkan sel-sel kanker terus membelah menjadi banyak yang akhirnya membunuh sel-sel sehat di lidah.

Seiring berjalannya waktu, sel-sel kanker bisa menumpuk dan membentuk tumor dan bisa meyebar ke area yang lain.

Kapan harus periksakan ke dokter?

Bila memiliki tanda dan gejala di atas dan bertahan lebih dari dua minggu, segeralah memeriksakan diri ke dokter. Perlu diingat, tubuh masing-masing orang berbeda, jadi konsultasikan apapun keluhan yang dirasakan.

***

Referensi: Kompas, Liputan6, Healhline, WebMD

Baca juga

Nunung Srimulat pakai narkoba 20 tahun, begini curhat sang anak!

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Fadhila Afifah

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Berjuang melawan kanker lidah, ibunda Nunung meninggal dunia
Bagikan:
  • Komedian Nunung dan Keluarga Positif Corona, Ini 4 Faktanya!

    Komedian Nunung dan Keluarga Positif Corona, Ini 4 Faktanya!

  • 5 Fakta Nunung, Mulai dari Ditalak Saat Rehabilitasi Sampai Diancam Anak

    5 Fakta Nunung, Mulai dari Ditalak Saat Rehabilitasi Sampai Diancam Anak

  • Komedian Nunung dan Keluarga Positif Corona, Ini 4 Faktanya!

    Komedian Nunung dan Keluarga Positif Corona, Ini 4 Faktanya!

  • 5 Fakta Nunung, Mulai dari Ditalak Saat Rehabilitasi Sampai Diancam Anak

    5 Fakta Nunung, Mulai dari Ditalak Saat Rehabilitasi Sampai Diancam Anak

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.