X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Ruam Popok Expert
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Tega! Ibu muda ini menjual anak kembarnya demi melunasi utang

Bacaan 4 menit

Penjualan anak kembali terjadi. Baru-baru ini, kasus ibu menjual anak terugkap di China. Seorang ibu tunggal yang kerap disebut Ma dikabarkan menjual anak kembarnya yang baru lahir pada September tahun lalu.

Berdasarkan laporan ET Today, perempuan berusia 20 tahun itu menjual bayi kandungnya dengan harga total 65.000 yuan atau sekitar 100 juta rupiah.

Ibu menjual bayi

Ibu menjual anak: Faktor yang menyebabkan ibu memilih menjual bayi kembarnya

Ma yang berasal dari daerah Cixi, Provinsi Zhejiang, China, menjual bayi kembarnya seminggu setelah mereka dilahirkan. Ma mengklaim bahwa jalan tersebut terpaksa ditempuh karena ia harus segera melunasi hutang kartu kredit.

Selain itu, ada juga beberapa faktor lain yang mendorong Ma memilih untuk menjual anaknya. Perempuan itu mengaku bahwa kedua orangtua dan keluarganya enggan membantunya dalam merawat anak. Pasalnya, bayi kembar tersebut merupakan hasil dari hubungan di luar nikah.

Sementara, ayah dari bayi kembar tersebut yang bernama Wu Nan pun menolak bertanggung jawab. Bahkan, Wu Nan tidak bisa dihubungi semenjak Ma melahirkan anak mereka.

Laki-laki tersebut baru muncul dan menghubungi Ma ketika mendengar kabar bahwa bayi kembarnya sudah dijual. Parahnya lagi, tanpa berpikir panjang ia justru langsung menemui Ma untuk meminta bagian dari hasil penjualan bayi untuk melunasi utangnya sendiri.

Ibu menjual bayi

Artikel terkait: Ibu di Malaysia ini tega menjual anaknya yang masih di bawah umur untuk jadi pelacur

Kini, pasangan tersebut pun telah ditangkap oleh polisi. Setelah diinterogasi, Ma dan Wu Nan telah menghabiskan uang dari hasil perdagangan anak mereka untuk melunasi berbagai macam utang. Bahkan Ma menggunakan uang penjualan yang masih tersisa untuk membeli ponsel baru yang sudah lama ia inginkan.

Berdasarkan laporan dari pihak kepolisian, Ma mengaku pada pembeli bayinya bahwa kondisi finansialnya sedang terancam sehingga ia terpaksa menjual darah dagingnya sendiri.

“Aku sama sekali tidak punya uang dan utangku banyak. Aku harus melakukan ini,” cerita Ma seperti yang dikutip dari World of Buzz.

Untungnya, pihak kepolisian kini sudah menemukan pasangan yang dilaporkan telah membeli bayi kembar tersebut. Kini, kedua bayi kembar laki-laki itu telah dikembalikan dan akan dirawat oleh kedua orangtua Ma.

Ibu menjual bayi

 

Artikel terkait: Tega! Seorang ibu hamil mencoba menjual bayinya seharga 17 juta rupiah

Pentingnya pendidikan seksual dan dukungan orangtua

Kehamilan Ma yang terjadi di luar nikah pada usia muda, menunjukkan bahwa hasrat menjual bayi yang timbul dalam benaknya dipicu karena ketidaksiapan menjadi seorang ibu. Kejadian tersebut lagi-lagi menjadi sentilan bagi setiap orangtua bahwa pemberian edukasi seksual pada anak merupakan hal yang penting.

Di Indonesia sendiri, ketidaktahuan akan kesehatan seksual terhadap remaja masih tinggi. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Reckitt Benckiser Indonesia menemukan fakta bahwa masih ada 58% anak remaja berusian 18 – 20 tahun melakukan hubungan seks penetrasi sebelum menikah.

Hal tersebut juga ditegaskan oleh Psikolog Klinis Inez Kristanti dari Klinik Angsa Merah. Ia menjelaskan bahwa pendidikan seks memang perlu diberikan agar anak bisa lebih paham mengenai risiko seks bebas dan ia pun bisa bertanggung jawab pada setiap tindakan yang ia lakukan.

“Pemahaman akan seks yang diberikan kepada anak secara ilmiah dari orangtua akan membantu ia bersikap lebih bertanggung jawab atas tindakannya kelak,” ungkap Inez kepada theAsianparent.

Ibu menjual bayi

Faktor dukungan orangtua dan keluarga juga penting

Untuk kasus hamil di luar nikah, kebanyakan remaja perempuan juga cenderung takut untuk memberi tahu orangtua mereka. Pasalnya, reaksi dari orangtua akan berita tidak menyenangkan tersebut biasanya relatif menyudutkan.

Hal senada dijelaskan oleh Eva Szigethy, MD, Phd. Psikiater wanita dari Children’s Hospital di Boston, ia mengatakan kalau remaja biasanya takut dengan reaksi orangtua mengenai kondisi kehamilan yang terjadi tanpa sengaja atau karena kecelakaan.

Perasaan takut tersebut pun pada akhirnya bisa mendorong mereka untuk melakukan hal-hal tidak terduga yang di luar nalar seperti melakukan kekerasan pada anak atau pun memilih menjual bayi yang baru dilahirkan.

“Masa remaja itu rumit, terutama untuk perempuan. Mereka belum bisa mengendalikan emosi dan cenderung memutuskan sesuatu secara implusif. Maka dari itu, dukungan dari orangtua, keluarga, teman, bahkan pihak sekolah pun sangat dibutuhkan,” ungkap Eva seperti yang dilansir dari WebMD.

Sebagai orangtua, sudah menjadi kewajiban kita untuk membimbing anak agar ia bisa menjadi pribadi yang bisa bertanggung jawab atas setiap tindakan yang ia lakukan. Komunikasi dan diskusi yang dilakukan secara berkala juga bisa menjadi salah satu langkah agar orangtua dan anak bisa saling memahami satu sama lain.

Semoga kejadian yang dialami Ma tidak terulang lagi, ya, Parents.

***

Cerita mitra kami
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura

Tega! Ibu muda ini menjual anak kembarnya demi melunasi utang

Referensi: Asian One, World of Buzz

Baca juga:

Tega! Mulut bayi ini disumpal hingga tewas oleh ibunya setelah dilahirkan

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Shafa Nurnafisa

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Tega! Ibu muda ini menjual anak kembarnya demi melunasi utang
Bagikan:
  • Viral! Perempuan di Blitar tega jual ibu kandung yang sakit karena dianggap merepotkan

    Viral! Perempuan di Blitar tega jual ibu kandung yang sakit karena dianggap merepotkan

  • Sedih, Ibu Ini Menjual Anak Perempuannya Sendiri untuk Jadi PSK!

    Sedih, Ibu Ini Menjual Anak Perempuannya Sendiri untuk Jadi PSK!

  • 20 Rekomendasi Film Semi Thailand, Romantis dan Sensual

    20 Rekomendasi Film Semi Thailand, Romantis dan Sensual

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

  • Viral! Perempuan di Blitar tega jual ibu kandung yang sakit karena dianggap merepotkan

    Viral! Perempuan di Blitar tega jual ibu kandung yang sakit karena dianggap merepotkan

  • Sedih, Ibu Ini Menjual Anak Perempuannya Sendiri untuk Jadi PSK!

    Sedih, Ibu Ini Menjual Anak Perempuannya Sendiri untuk Jadi PSK!

  • 20 Rekomendasi Film Semi Thailand, Romantis dan Sensual

    20 Rekomendasi Film Semi Thailand, Romantis dan Sensual

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.