Seorang ibu hamil ditinggal suami sejak lima bulan lalu. Di usia kehamilan 7 bulannya ini, sang suami tak bertanggungjawab pergi tanpa jejak, meninggalkannya beserta enam orang anak.
Akibatnya, ibu hamil asal Malaysia ini harus berjuang menghidupi enam anaknya. Serta, ia juga mengurus kehamilannya seorang diri yang tak lama lagi akan melahirkan.
Setelah kepergian suami yang tanpa sebab, kini ibu hamil itu harus berjualan nasi lemak. Semuanya ia lakoni untuk menghidupi keenam anak dan jabang bayi dalam kandungannya.
Perjuangan Ibu Hamil Ditinggal Suami Demi Menafkahi Anak-anaknya
Ibu hamil itu bernama Nurul Shahzamul Hidayah Mohd Sham, atau lebih akrab disapa Hidayah. Selain menjual nasi lemak, kini Hidayah juga berjualan jagung di pinggir jalanan.
Ia mengaku harus bekerja keras semampunya demi menghidupkan anak-anak. Meskipun usaha yang dijalaninya tak selalu berjalan mulus.
“Dengan enam orang anak dan kandungan saya yang sudah masuk tujuh bulan, saya coba bisnis jagung yang lebih mudah. Cuma jualan jagung ini pasang surut,” kata Hidayah, seperti dikutip dari Mstar.
Sedikit demi sedikit, Hidayah mampu mengumpulkan keuntungan hasil berjualan jagung. Namun, terkadang ia juga harus merugi karena jagung tidak habis terjual. Lantaran jagung hanya bertahan 2 hari, ia memilih untuk membagikan jagung kepada yang membutuhkan apabila masih tersisa.
Selain itu, pada bulan puasa lalu, ia juga mencoba menjual kue-kue ringan dan makanan untuk berbuka puasa.
Hidayah Mencoba untuk Bertahan
Sejak Februari lalu, sang suami tiba-tiba saja meninggalkannya tanpa pesan, bahkan hingga saat ini pun tak bisa dihubungi. Hidayah sangat tidak mengetahui keberadaan suaminya.
Di saat ia sedang mencari tahu keberadaan suami, ia juga harus tetap berjuang mencari nafkah. Pernah terpikir olehnya untuk menyerah, tapi pada akhirnya ia memilih untuk tetap bertahan demi anak-anak.
“Kadang memang rasa ingin menyerah, tapi demi anak-anak saya coba terus kuat. Anak banyak, siapa yang akan cari rezeki kalau bukan saya,” ujarnya.
Begitu banyak tanggungan bagi Hidayah, tapi ia tak punya pilihan. Walaupu rasa sedih kadang muncul, cuma tak ada jalan lain selain berusaha. Sebab, jika bukan ia yang berjualan, maka tidak akan mendapat penghasilan.
Kondisi sulit dan berat yang dialami Hidayah pun mengundang iba adik iparnya, Nurul Munirah Maidin (21). Mun, begitu ia kerap disapa, mencoba bantu kakak iparnya dengan cara mempromosikan dagangan Hidayah di sosial media Twitter.
Nasib Ibu Hamil Ditinggal Suami Bikin Warganet Simpati
Promosi dagangan di Twitter yang dilakukan Mun akhirnya menarik perhatian warganet. Banyak dari mereka yang simpati kepada kondisi Hidayah saat ini.
“Sedih kalau melihat jagung kakak tidak habis dijual, kadang memang tidak dapat balik modal. Apalagi dua bulan lagi dia akan melahirkan. Jadi saya promosikan untuk mengurangi bebannya,” ungkap Mun.
Di sisi lain, akibat promosi yang digencarkan Mun, kisah hidup Hidayah pun menjadi viral. Imbasnya, banyak yang membeli jualan Hidayah.
“Alhamdulillah setelah viral, orang datang membeli. Kebetulan saya juga sedang cuti, jadi saya bantu dia berjualan di tepi jalan. Dia pun senang karena dagangannya ramai,” sambung Mun.
Hidayah berterima kasih kepada adik iparnya karena telah membantu promosi dagangannya. Baginya, sang adik ipar sungguh berjasa.
Pernah suatu kali saat berjualan, Hidayah hampir tumbang karena kondisi anemia dan kelelahan. Namun, kala itu adik iparnya bersiaga segera membantu.
Hidayah Berharap Suami Segera Pulang
Mengenai suaminya yang hilang tanpa kabar, Hidayah masih berharap agar suaminya bisa kembali pulang ke rumah. Lantaran anak-anaknya merindukan keberadaan sang ayah.
“Saya harap suami pulang dan kami kembali seperti dulu. Memang anak-anak merindukan ayah mereka,” ucap Hidayah.
Demikian kisah seorang ibu hamil ditinggal suami. Semoga Hidayah bisa kuat menjalani kehidupannya, serta selalu diberikan kesehatan dan kelancaran hingga persalinan nanti.
Referensi : Mstar
Baca Juga :
8 Artis yang Merupakan Ibu Tunggal, Hidup Bahagia Bersama Buah Hatinya
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.