Dalam film science fiction atau horor, terkadang kita menemukan berbagai hewan yang tidak biasa. Biasanya, hewan-hewan tersebut tampil dalam bentuk monster menyeramkan. Hewan-hewan tersebut merupakan hasil dari kecanggihan computer-generated imagery (CGI). Namun, dalam kehidupan riil, memang ada yang menyandang predikat hewan aneh di dunia.
Artikel terkait: 10 Hewan Paling Ramah di Dunia, Manis dan Menggemaskan!
Deretan hewan tersebut memang jarang dilihat oleh manusia karena jumlahnya yang terbatas atau langka. Kali ini, kami akan membahas beberapa hewan aneh di dunia, seperti yang dilansir dari A-Z Animals. Berikut daftar lengkapnya!
1. Aye-aye
Aye-aye dianggap sebagai salah satu hewan aneh di dunia. Tidak hanya itu, primata kecil ini juga disebut sebagai salah satu hewan yang memiliki wajah jelek. Hanya ditemukan di Madagaskar, hewan ini memiliki panjang 35 hingga 43 centimeter. Hewan ini juga memiliki ekor yang panjang.
Tubuhnya ditutupi rambut panjang dan warnanya berkisar dari abu-abu hingga hitam dengan rambut pelindung keputihan. Wajahnya seperti rubah, tetapi giginya terus tumbuh seperti hewan pengerat. Aye-aye menggunakan ekolokasi seperti kelelawar dan dapat memanjat pohon dengan kepala lebih dulu seperti tupai. Matanya bulat, tajam, dan berwarna oranye atau cokelat.
Hewan itu juga memiliki jari ketiga khusus yang digunakannya untuk menyodok rongga yang dibuat dengan giginya dan mengeluarkan belatung. Penduduk asli menganggapnya sebagai hewan jahat dan sering kali membunuh hewan tersebut. Akibatnya, aye-aye saat ini terancam punah.
2. Okapi, salah satu hewan aneh di dunia
Okapi juga disebut sebagai hewan aneh di dunia karena memiliki bentuk fisik yang membingungkan. Fisiknya seperti gabungan antara zebra dan jerapah. Oleh karena itu, tak heran jika hewan ini sering kali dikenal sebagai jerapah zebra. Meski demikian, okapi sebenarnya adalah kerabat dekat jerapah tetapi bukan jenis hibrida apa pun.
Hewan yang aneh dan sangat menarik ini tingginya sekitar hampir 1,5 m di bahu dan panjangnya sekitar hampir 2 m. Okapi betina sedikit lebih tinggi. Lehernya panjang dan memiliki bulu halus berwarna coklat tua atau coklat kemerahan dengan garis-garis zebra di kaki dan bagian belakangnya.
Sementara itu, okapi jantan memiliki ossicone di kepala mereka. Hewan ini terancam punah dan hanya ditemukan secara alami di Republik Demokratik Kongo.
Artikel terkait: 11 Hewan Langka di Indonesia yang Harus Dilestarikan
3. Hiu Megamouth
Hiu dengan nama latin Megachasma pelagios ini terlihat menakutkan dengan mulutnya yang berukuran besar, tetapi ia adalah pemakan plankton yang damai seperti hiu basking dan hiu paus. Ditemukan pada tahun 1976, hewan ini adalah spesies yang hidup jauh di perairan yang lebih hangat dari semua lautan dunia.
Tidak seperti hiu lainnya, ia bukan perenang juara. Hiu ini memiliki tubuh yang lembut dan tampaknya mengerahkan energi minimum untuk terus bergerak. Ini memiliki perut putih dan berwarna coklat, biru tua atau abu-abu di bagian atas. Ia juga memiliki bibir yang aneh dan menonjol.
Mulut hiu megamouth dapat memiliki lebar lebih dari 1,2 m dan memiliki sebanyak 50 baris gigi kecil di rahang atas dan 75 baris di rahang bawah. Hiu dapat tumbuh sepanjang 5 m dan beratnya lebih dari 2 ton. Status konservasinya adalah sangat sedikit, tetapi para ilmuwan tidak benar-benar tahu berapa banyak hiu ini ada di muka bumi.
4. Trenggiling, hewan aneh di dunia yang bisa ditemui di Indonesia
Hewan ini mungkin cukup akrab di telinga Parents. Juga dikenal sebagai trenggiling bersisik, kulit trenggiling ditutupi oleh sisik yang terbuat dari keratin, yakni bahan yang sama yang menyusun rambut, bulu, cakar, dan kuku hewan lain. Ini adalah satu-satunya mamalia yang diketahui memiliki sisik seperti ini, yang membuatnya menjadi pusat perhatian.
Sayangnya, perburuan dan perusakan habitat telah membuat sebagian besar dari enam spesies trenggiling terancam punah. Hewan ini akan melindungi dirinya sendiri dengan meringkuk seperti bola dan menunjukkan sisiknya yang tajam saat terancam. Trenggiling, yang merupakan makhluk soliter, aktif di malam hari dan hanya memakan rayap dan semut.
Artikel terkait: Jenis-Jenis Hewan Bertulang Belakang, Yuk, Ajarkan pada Si Kecil
5. Katak Berbulu
Rambut dan bulu biasanya atribut mamalia dan mungkin beberapa serangga, tetapi mereka hampir tidak pernah terlihat pada amfibi dan reptil. Meski demikian, nyatanya ada katak yang memiliki bulu. Jantan dari katak ini, yang tumbuh sekitar 10 hingga 12 centimeter, mengembangkan apa yang tampak seperti rambut di sisi tubuh dan paha mereka selama musim kawin.
Mereka tidak benar-benar memiliki rambut, tetapi benda menyerupai rambut itu adalah papila dermal. Di samping itu, mereka memiliki arteri yang membantu katak menyerap lebih banyak oksigen. Organ tubuh tersebut bekerja sangat mirip dengan insang yang dimiliki katak saat masih berudu. Katak jantan akan membutuhkan oksigen ekstra karena setelah betina bertelur di dalam air, dialah yang menjaganya.
6. Lalat Tsetse
Ditemukan di iklim tropis Afrika, lalat tsetse dapat menyebarkan penyakit tidur. Bukan itu yang membuatnya aneh, karena banyak serangga lain yang juga merupakan vektor penyakit. Yang membuat lalat ini tidak biasa adalah larva berkembang di dalam rahim induknya, dan sang induk memberinya makan dengan susu. Strategi reproduksi ini unik karena biasanya hanya dilakukan oleh mamalia.
Lalat tsetse betina hanya membiarkan salah satu telurnya dibuahi pada satu waktu dan bayinya mengalami tahap larva saat berada di dalam rahimnya. Saat larva berkembang, induk memberinya makan dengan zat yang sangat mirip dengan susu meskipun masih di dalam rahimnya. Induk lalat tsetse kemudian melahirkan larva ketika mencapai tahap larva ketiga. Larva kemudian merangkak ke dalam tanah, menjadi kepompong dan hidup selama sekitar satu bulan dengan makanan yang diterimanya dari induknya.
Artikel terkait: 10 Hewan Terbesar di Dunia, Ada yang Panjangnya Sampai 30 Meter!
7. Platipus
Platipus juga masuk dalam jajaran hewan aneh di dunia. Hewan ini memiliki paruh seperti bebek, kaki berselaput seperti berang- berang, mata seperti ikan hagfish, dan ekor seperti berang- berang. Ini adalah mamalia yang bertelur. Platipus jantan memiliki duri beracun di kaki belakangnya.
Bulunya bersinar di bawah cahaya hitam dan ia menemukan mangsa melalui sinyal listrik yang ditangkap oleh reseptor pada paruhnya. Hanya ovarium kiri pada platipus betina yang berfungsi. Ketika pertama kali ditemukan oleh orang Eropa, mereka mengira platipus itu hewan mitos.
8. Blobfish, hewan aneh di dunia yang sering jadi meme
Jika aktif di media sosial, pasti Parents tidak asing dengan ikan satu ini. Ikan putih merah muda ini memiliki wajah yang dianggap jelek. Sering kali, wajahnya tampil sebagai meme di berbagai media sosial. Juga disebut kepala gemuk, ikan ini ditemukan di perairan dalam di lepas pantai Selandia Baru dan Australia.
Blobfish bisa ditemukan di kedalaman hampir 100 meter di bawah permukaan laut. Blobfish sebenarnya tidak benar-benar terlihat seperti fotonya yang paling terkenal. Ketika ditarik dari kedalaman laut terlalu cepat, ia mengalami trauma sedemikian rupa sehingga berubah menjadi gumpalan.
Artikel terkait: 10 Hewan Paling Langka di Dunia, Salah Satunya Ada di Pulau Jawa
9. Spons
Spons adalah salah satu hewan laut yang terlihat seperti tumbuhan tetapi tidak. Banyak hal yang menjadikan spons sebagai hewan aneh di dunia. Terdiri dari sel-sel yang tidak terspesialisasi diselingi dengan saluran dan pori-pori, hewan ini tidak memiliki sistem pencernaan. Ia tidak memiliki otak atau sistem saraf. Ia tidak memiliki sistem peredaran darah.
Ia juga tidak memiliki organ dalam dan hanya hidup karena arus laut membawa makanan, oksigen, dan membuang produk limbah. Spons adalah hewan pertama yang membedakan dirinya dari nenek moyang yang sama yang dimiliki oleh setiap hewan dan mungkin ada sekitar 750 juta tahun yang lalu. Namun kehidupan spons sangat kompleks dan studi tentang makhluk ini disebut Spongiology.
10. Tardigrade
Juga disebut beruang air, animalcule, dan babi lumut, makhluk mikroskopis ini hampir tidak bisa dihancurkan. Hewan ini ada di mana-mana. Mereka hidup di Antartika, di perairan, di hutan hujan, gunung berapi lumpur, dan gurun. Ia bahkan akan hidup ketika ditempatkan di ruang angkasa.
Ia dapat hidup melalui suhu yang mendekati nol mutlak dan suhu setinggi hampir 150 derajat celcius. Hewan ini juga dapat menoleransi radiasi dan tingkat tekanan yang akan membunuh manusia. Tardigrade juga bisa hidup tanpa makanan dan air selama 30 tahun atau lebih dan tahan dehidrasi selama satu dekade.
Dengan bentuk kecil, gemuk, tersegmentasi dengan delapan kaki dan kaki cakar, ia memakan bahan tumbuhan bersel satu dan invertebrata yang lebih kecil dari dirinya sendiri.
Demikian deretan hewan aneh di dunia. Sebagian besar memang sangat sulit sekali ditemui dan terancam punah. Pernah Parents melihat salah satu dari mereka?
Baca juga:
6 Contoh Hewan yang Termasuk Ovipar, Ajarkan kepada Anak, Yuk!
Kenalkan pada Anak, Ini 60 Nama Hewan dalam Bahasa Inggris dari A Sampai Z!