X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Ciri-ciri, Jenis dan Contoh Hewan Amfibi, Tidak Hanya Katak Loh!

Bacaan 6 menit

Hewan amfibi adalah vertebrata yang membutuhkan air untuk bertahan hidup, berdarah dingin, dan menghabiskan waktu baik di darat maupun di air.

Meskipun hewan lain hanya hidup di darat atau di air, amfibi memiliki kemampuan unik untuk berkembang secara seimbang di kedua tempat. Amfibi mencakup lebih dari 6.000 spesies berbeda di seluruh dunia, lo, tetapi sekitar 90% dari mereka adalah katak.

Artikel terkait: Bikin Terpesona! Inilah 10 Hewan Terindah di Dunia

Ciri-ciri Hewan Amfibi

hewan amfibi

Amfibi, seperti kelompok hewan lainnya, memiliki sifat yang unik untuk klasifikasi mereka. Berikut ini adalah ciri-ciri dari hewan amfibi:

1. Hidup di air dan darat

Ketika amfibi lahir, mereka akan memulai hidupnya di air.

Namun, setelah tahap metamorfosis, mereka hidup terutama di darat.

Baik di air maupun di darat, hewan ini pasti memiliki lingkungan yang lembab. Hal ini adalah karakteristik utama amfibi, yaitu hidup di dua alam, daratan dan air.

2. Pembuahan sel telur eksternal

Dalam hal reproduksi, amfibi tidak memerlukan perkawinan sebelum mereka melepaskan telur bening dengan tekstur seperti jeli.

Sebaliknya, telur mereka dibuahi setelahnya. Selama metamorfosis, amfibi berkembang pesat melampaui keadaan ini.

3. Hewan amfibi memiliki 4 kaki saat dewasa

Meskipun ada beberapa pengecualian, mayoritas amfibi memiliki empat kaki. Para ilmuwan percaya bahwa evolusi mereka dari ikan bersirip lobus mungkin menjadi alasan mengapa mereka masih membutuhkan lingkungan yang basah.

4. Hewan amfibi berdarah dingin

Seperti reptil dan ikan, amfibi berdarah dingin, yang berarti menyesuaikan suhu internalnya dengan suhu di sekitarnya. Dengan melakukan itu, hewan-hewan ini mencegah lingkungan mereka merusak tubuh mereka.

5. Bersifat karnivora (suka makan daging)

Rata-rata katak atau salamander mungkin tidak ganas, tetapi setiap amfibi adalah karnivora. Apa pun yang bisa mereka telan akan menjadi makan malam mereka jika cukup kecil. Beberapa spesies kodok bahkan akan memakan tikus.

6. Paru-paru primitif

Karena perubahan yang terjadi di setiap tahapan metamorfosis, paru-paru amfibi juga berubah. Mereka harus berfungsi sebagai insang saat hewan tersebut di tahapan awal dan masih di bawah air, tetapi ada kalanya mereka masih bernapas melalui kulit secara langsung saat dewasa.

7. Vertebrata

Setiap amfibi, terlepas dari awalnya yang kecil, memiliki tulang punggung. Tulang punggung ini dimulai sebagai tulang rawan, berubah saat organ lainnya juga mengalami metamorfosis.

8. Tidak bersisik

Amfibi juga tidak memiliki sisik, tidak seperti reptil.

Seperti kelas hewan lainnya, ada beberapa hewan amfibi yang memiliki ciri-ciri sedikit berbeda dengan ciri yang telah dijelaskan di atas.

Misalnya, meskipun banyak amfibi mengembangkan empat kaki untuk berjalan di darat, ada beberapa yang tidak. Amfibi tersebut antara lain caecilian, sirene, dan amphiumas.

Setiap spesies caecilian memiliki lebih dari pengecualian sederhana ini. Selain memiliki kaki kurang dari empat, caecilian ini juga tidak memiliki tahap bawah air dalam hidup mereka.

Selain itu, caecilian tidak mengeluarkan telur yang tidak dibuahi. Melainkan bereproduksi secara ovovivipar, atau menumbuhkan anak-anak mereka di dalam telur di dalam tubuh (bertelur melahirkan) sebelum kemudian telur tersebut dikeluarkan.

Jenis Hewan Amfibi

hewan amfibi

Ada tiga jenis atau ordo dari kelas amfibi, yaitu anura, apoda, dan caudata. Berikut ini adalah jenis hewan amfibi selengkapnya:

1. Anura, Jenis Hewan Amfibi

Anura juga disebut Salientia, kelompok ini terutama mencakup kodok dan katak, menjadikannya salah satu ordo paling signifikan di kelasnya.

Anggota dari ordo ini antara lain katak dan kodok. Ada banyak family di dalam ordo Anura, tapi yang ada di Indonesia hanya ada 7 family.

Family dari ordo Anura antara lain Bufonidae, Dicroglossidae, Megophoridae, Ranidae, Rhacophoridae, Bombinatoridae dan Microhylidae.

Ciri-ciri ordo Anura adalah mempunyai tubuh yang pendek, bergerak dengan melompat, memiliki lidah terbelah dua, mata yang menonjol serta tidak memiliki ekor.

Cerita mitra kami
7 Cara Menyenangkan yang Membuat Si Kecil Semangat Sahur
7 Cara Menyenangkan yang Membuat Si Kecil Semangat Sahur
Dijamin Seru! Ini 5 Permainan Edukatif Anak yang Berkualitas dan Baik untuk Kecerdasannya
Dijamin Seru! Ini 5 Permainan Edukatif Anak yang Berkualitas dan Baik untuk Kecerdasannya
Agar Proses Belajar di Rumah Berjalan Efektif, Terapkan 5 Cara Ini!
Agar Proses Belajar di Rumah Berjalan Efektif, Terapkan 5 Cara Ini!

Contoh hewan amfibi dari ordo Anura antara lain, Ansonia latidisca (katak pelangi) dan Fejervarya cancrivora (kodok sawah).

2. Apoda atau Gymnophiona

Karakteristik dari anggota Gymnophiona adalah  memiliki tubuh panjang seperti cacing besar dan ular. Mereka juga tidak memiliki anggota badan sebagai alat gerak. Namun, mereka mampu menggali lubang, lo, Parents, karena mereka dianugerahi kepala dan tulang yang kuat.

Selain itu, mereka memiliki kulit yang berlipat-lipat.

Sebagai ordo yang paling tidak dikenal, kelompok amfibi ini terutama mencakup sesilia, yang hidup di tanah dan sungai.

Contoh hewan amfibi dari ordo Gymnophiona: Ichthyophis bernisi (Indonesia sesilia).

3. Caudata atau kelompok Urodela

Amfibi ini termasuk kadal air dan salamander dengan ekor dan tubuh yang panjang tapi kurus. Mereka juga memiliki lebih sedikit tulang di tengkorak.

Keunikan dari ordo Caudata adalah antar spesiesnya mempunyai sistem pernapasan berbeda. Ada yang menggunakan paru-paru, ada yang menggunakan insang, bahkan ada juga yang menggunakan kulitnya untuk melakukan pertukaran gas.

Contoh hewan amfibi dari ordo Caudata di antaranya adalah Andrias davidianus (salamander raksasa cina).

Artikel terkait: Mengenal Daur Hidup Hewan Beserta Jenis dan Contohnya

Contoh Hewan Amfibi

1. Kodok (Buso sp)

hewan amfibi

Sebagian dari kita sudah familiar dengan hewan ini kan, Parents?

Hewan amfibi ini biasanya dapat ditemukan di sawah, sungai, got, rawa, dan tempat lembab berair lainnya. Kodok memiliki kaki berselaput yang digunakan untuk berenang dan kaki yang panjang untuk digunakan melompat dengan jarak jauh.

Warnanya gelap dan memiliki lendir yang beracun di bagian kulitnya yang berbintil-bintil.

2. Katak sawah (Rana sp)

Ciri-ciri, Jenis dan Contoh Hewan Amfibi, Tidak Hanya Katak Loh!

Katak sawah mempunyai ukuran yang lebih kecil daripada kodok. Hewan amfibi ini sering ditemukan di sawah yang tergenang air. Meski katak juga memiliki kulit licin, tapi lendir pada kulitnya tidak beracun seperti kodok.

3. Katak Pohon (Hyla sp)

Ciri-ciri, Jenis dan Contoh Hewan Amfibi, Tidak Hanya Katak Loh!

Katak pohon mempunyai ukuran tubuh yang lebih kecil dari katak sawah maupun kodok. Berbeda dengan kodok yang berwarna gelap, dan katak sawah yang berwarna earthy, warna katak pohon sangat mencolok serta memiliki lendir yang beracun.

4. Salamander (Salamander sp)

hewan amfibi

Bentuk salamander seperti cicak, tapi habitatnya ada di tempat yang lembab seperti rawa. Selain itu, salamander termasuk ke dalam anggota kelompok hewan ovovivipar yang mengeluarkan telur yang sudah berisi janin.

5. Sesilia/Apoda (Caecilia sp)

hewan amfibi

Sesilia termasuk ke dalam golongan hewan amfibi yang jarang ditemukan. Bentuknya panjang seperti ular, tapi dalam ukuran lebih kecil. Oleh karena itu, ia sering disebut mirip anak ular. Sesilia juga menyukai tempat yang lembab.

6. Axolotl (Ambystoma mexicanum)

Ciri-ciri, Jenis dan Contoh Hewan Amfibi, Tidak Hanya Katak Loh!

Axolotl atau yang sering disebut salamander Mexico adalah hewan amfibi yang banyak menghabiskan waktunya di dalam air. Yang khas dari hewan ini adalah warnanya yang putih dan ekspresinya yang lucu, yang membuat hewan ini sering dijadikan peliharaan.

7. Common Mudpuppy (Necturus maculosus)

Common Mudpuppy adalah hewan endemik di bagian timur laut Amerika Serikat dan Kanada. Keunikan hewan ini adalah suka bersembunyi di dalam air hingga kedalaman 90 kaki. Keunikannya yang lain adalah usianya yang panjang mencapai 20 tahun.

8. Olm (Proteus anguinus)

Nama latin Olm adalah Proteus anguinus. Hewan ini berasal dari Eropa Selatan dan bisa ditemukan di perairan tanah berkapur. Ciri dari hewan ini adalah warna kulitnya yang merah muda seperti manusia di wilayah Eropa.

9. Purple Frog (Nasikabatrachus sahyadrensis)

Ciri-ciri, Jenis dan Contoh Hewan Amfibi, Tidak Hanya Katak Loh!

Sesuai dengan namanya, Purple frog adalah hewan yang berwarna keunguan. Keunikan dari amfibi asal India ini adalah suka bersuara seperti ayam. Unik banget ya, Parents!

Keunikan lain Purple frog adalah sering menghabiskan waktu di dalam tanah dan hanya akan muncul ke atas pada musim kawin.

Itulah definisi, ciri, dan contoh hewan amfibi yang perlu anak-anak ketahui. Unik dan menarik banget, ya!

***

Baca juga:

Penjelasan tentang Kiamat Sugra, Contoh dan Tanda-tandanya, Apa Bedanya dengan Kiamat Kubra?

5 Fakta Unik Bunga Matahari, Termasuk Mampu Serap Radiasi Nuklir!

25 Nama Nabi dan Rasul dalam Islam yang Harus Dihafal Anak

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

theAsianParent Indonesia

Diedit oleh:

Shafa Nurnafisa

  • Halaman Depan
  • /
  • Edukasi Sekolah Dasar
  • /
  • Ciri-ciri, Jenis dan Contoh Hewan Amfibi, Tidak Hanya Katak Loh!
Bagikan:
  • Cerita Anak Sekolah Minggu Tentang Kejujuran Agar Hidup Selalu Damai

    Cerita Anak Sekolah Minggu Tentang Kejujuran Agar Hidup Selalu Damai

  • Menarik, Ini Cerita Anak Sekolah Minggu Tentang Tolong Menolong

    Menarik, Ini Cerita Anak Sekolah Minggu Tentang Tolong Menolong

  • 2 Cerita Anak Sekolah Minggu Tentang Kasih dan Kebaikan

    2 Cerita Anak Sekolah Minggu Tentang Kasih dan Kebaikan

  • Cerita Anak Sekolah Minggu Tentang Kejujuran Agar Hidup Selalu Damai

    Cerita Anak Sekolah Minggu Tentang Kejujuran Agar Hidup Selalu Damai

  • Menarik, Ini Cerita Anak Sekolah Minggu Tentang Tolong Menolong

    Menarik, Ini Cerita Anak Sekolah Minggu Tentang Tolong Menolong

  • 2 Cerita Anak Sekolah Minggu Tentang Kasih dan Kebaikan

    2 Cerita Anak Sekolah Minggu Tentang Kasih dan Kebaikan

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.