Yay! Trimester pertama Bunda hampir berakhir! Semua kerja keras yang telah Bunda lakukan selama tiga bulan pertama kehamilan tunai sudah. Namun, ada beberapa kekhawatiran Bumil, terutama jika hamil 12 minggu detak jantung janin belum terdengar.
Pada usia kehamilan 12 minggu ini, sebenernya bayi Anda akan memiliki semua organ, otot, anggota badan, tulang, dan organ seksnya (meskipun masih terlalu dini untuk melihat jenis kelamin bayi Anda pada pemindaian ultrasound). Sekarang, ia hanya perlu menjadi lebih besar dan lebih kuat karena otot dan otaknya terus berkembang.
Selain itu di usia kehamilan ini, Parents juga bisa mendengar detak jantung janin untuk pertama kalinya. Namun begitu apakah kita perlu khawatir, ketika hamil 12 minggu detak jantung janin belum terdengar? Apa yang sebaiknya kita lakukan dan apa penyebabnya? Kita simak di artikel berikut ini.
Artikel Terkait: Inilah 5 tanda pasti kehamilan, calon Bunda wajib tahu!
Detak Jantung Janin di Usia Kehamilan 12 Minggu
Image: Freepik
Salah satu momen paling emosional dalam kehamilan adalah mendengar detak jantung bayi Anda untuk pertama kalinya.
Dokter atau bidan Anda akan menemukan detak jantung bayi Anda dengan ultrasound genggam yang disebut mesin Doppler.
Jantung kecil bayi Anda berpacu dengan kecepatan sekitar 110 hingga 160 detak per menit—dua kali lebih cepat dari detak jantung Anda, demikian dikutip laman parenting Todays parent.
Hamil 12 Minggu Detak Jantung Janin Belum Terdengar, Apakah Kita Perlu Khawatir?
Jika itu belum terjadi pada minggu ke-12, tenang Bunda, ini hal yang biasa terjadi kok. Berikut beberapa penyebabnya, sebagaimana dikutip laman Very Well Family:
Terlalu Awal dalam Hari Perkiraan Kehamilan
Salah satu penyebab detak jantung janin belum terdengar pada kehamilan 12 minggu adalah melesetnya perhitungan tanggal HPL. Penentuan HPL ini biasanya berdasarkan hari pertama menstruasi terakhir. Ini rentan meleset, terutama jika menstruasi Anda tidak teratur atau Anda tidak yakin kapan terakhir kali Anda mengalaminya.
Ini adalah salah satu alasan paling umum mengapa detak jantung bayi Anda tidak terdeteksi, yaitu karena tanggal kehamilan Anda salah dihitung.
Jika tanggal jatuh tempo kehamilan Anda tidak pasti, dokter Anda mungkin akan melakukan USG.
USG merupakan cara yang lebih dapat diandalkan untuk mengukur usia kehamilan. Atau mereka mungkin akan meminta Anda kembali untuk kunjungan pranatal kedua lebih cepat daripada deadline, untuk mengecek kembali detak jantung janin.
Artikel Terkait: Begini Cara Hitung Usia Kehamilan Secara Manual
Anda Memiliki Rahim Miring
Arah posisi rahim Anda saat berorientasi di panggul dapat memengaruhi seberapa mudah alat Doppler dalam menangkap suara detak jantung bayi. Jika Anda adalah salah satu dari sekitar 20% wanita yang memiliki rahim miring, atau terbalik, ini adalah salah satu penyebab hamil 12 minggu detak jantung janin belum terdengar.
Artikel Terkait: Bulan Pertama Kehamilan, Tanda-tanda Apa yang Harus Diperhatikan?
Bayi Anda Masih Terlalu Kecil
Ingatlah bahwa bayi Anda sangat kecil di awal kehamilan Anda. Dibutuhkan kesabaran dan sedikit keberuntungan untuk menemukan dan menangkap suara detak jantung bayi Anda dengan Doppler.
Ibu yang Kegemukan, Bisa Sebabkan Detak Jantung Janin Belum Terdengar Saat Hamil 12 Minggu
Ibu yang memiliki kelebihan berat badan (memiliki indeks massa tubuh [BMI] di atas 25) berarti terdapat lapisan lemak yang dapat mengganggu kemampuan Doppler untuk menangkap suara. Kadang-kadang, USG dapat digunakan sebagai alternatif untuk pengganti Doppler. Dengan USG, dokter atau bidan Anda harus dapat melihat detak jantung janin dengan menempatkan transduser di perut bagian bawah Anda.
Jika detak jantung tidak dapat dilihat pada USG biasa, USG transvaginal (di mana tongkat USG dimasukkan ke dalam vagina Anda untuk memberikan pandangan yang lebih dekat dari rahim Anda) mungkin direkomendasikan.
Terhalangi oleh Plasenta
Alasan lain mengapa dokter atau bidan Anda mungkin tidak dapat mendengar detak jantung janin adalah karena terhalangi oleh plasenta. Jika plasenta Anda tumbuh di dinding anterior atau depan rahim Anda, Doppler mungkin hanya dapat mendeteksi bunyi aliran darah.
Faktor-faktor di atas menghalangi kemampuan alat Doppler untuk mendeteksi detak jantung janin. Jika hal tersebut terjadi pada Anda, jangan khawatir. Saat kehamilan Anda berjalan, rahim Anda akan membesar dan bergerak lebih dekat ke dinding perut Anda. Selain itu, jantung bayi Anda akan bertambah besar. Doppler akan bekerja lebih baik saat Anda memasuki trimester kedua.
Itulah beberapa penyebab hamil 12 minggu detak jantung janin belum terdengar. Semoga menjawab rasa penasaran Anda ya, Parents. Selalu konsultasikan mengenal semua keluhan Anda selama hamil pada obgyn yang menangani, dan jalani kehamilan lebih santai dan tenang demi kondisi kesehatan Anda dan janin. Happy pregnancy!
Jika Parents ingin berdiskusi seputar pola asuh, keluarga, dan kesehatan serta mau mengikuti kelas parenting gratis tiap minggu bisa langsung bergabung di komunitas Telegram theAsianparent.
Baca juga:
Studi Buktikan Ibu Hamil Rentan Stres Semasa Pandemi, Ini Cara Mengatasinya
Durasi Ideal Bayi Menyusu Setelah Lahir dan Tanda Mendapat Cukup ASI
Cara Menghitung Kontraksi Menjelang Persalinan dan Kapan Bunda Harus Segera ke Rumah Sakit
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.