Mengomel atau memarahi anak terkadang dilakukan orang tua jika menghadapi ulah si kecil yang memusingkan. Namun tampaknya, tindakan tersebut tidak berlaku bagi Gading Marten. Ya, Gading Marten tak pernah marahi Gempi, putri semata wayangnya. Lantas, apa, ya, alasan Papa Gading punya sikap seperti itu?
Kedekatan aktor Gading Marten dengan sang putri Gempita Nora Marten memang selalu sukses curi perhatian. Pemain film Nagabonar Reborn itu dikenal sangat menyayangi gadis kecilnya. Di sisi lain, Gempi juga kerap menunjukkan sikap yang sangat manis kepada papanya.
Artikel terkait: 4 Foto Keseruan Ulang Tahun Nastusha yang Dirayakan di Tengah Pandemi Covid-19
Alasan Gading Marten Tak Pernah Marahi Gempi
Instagram/@gadiing
Baru-baru ini, Gading mengungkapkan sebuah fakta yang cukup menarik. Ia mengaku, selama ini dirinya tidak pernah memarahi Gempi.
“Enggak pernah (marahi Gempi). Bukan marah yang gitu, ya, cara ngasih tahunya lebih yang baik-baik,” katanya kepada Luna Maya dan Marianne Rumantir dalam salah satu episode talkshow di kanal YouTube TS Media.
Menurut mantan suami Gisella Anastasia itu, alih-alih memarahi ia lebih suka berbicara dengan lembut kepada putrinya. Misalnya, saat Gempi susah makan obat, ia akan berusaha meminta si kecil melakukannya tanpa harus mengomel apalagi sampai membentak.
Instagram/@gadiing
“Gisel misalnya sudah stres karena Gempi enggak mau, telepon papanya, gue yang ngasih tahu. Jadi pelan-pelan ngasih tahunya, ‘Gem, kan mau sembuh. Mau liburan enggak? Ayo (minum obat).’ Kayak gitu-gitu,” terang Gading Marten.
Saat ditanya apa alasan di balik sikapnya, Gading mengungkap alasan sederhana yang mungkin juga banyak dirasakan orang tua lainnya. Ia merasa tak tega jika harus memarahi Gempi.
Artikel terkait: Gisel Jalani Isolasi Mandiri, Gempi Berdoa dan Tulis Surat Menyentuh
Gading Marten Juga Tak Pernah Dimarahi Ayahnya
Instagram/@gadiing
Jika menilik jauh ke belakang, apa yang dilakukan Gading sebenarnya tak jauh berbeda dengan pola asuh yang diterimanya semasa kecil. Dalam salah satu kesempatan, sang ayah, Roy Marten, pernah membuat pengakuan serupa bahwa dirinya tak pernah memarahi Gading.
“Seingat saya, belum pernah saya marahi dari dulu sampai hari ini,” kata Roy Marten saat menjadi bintang tamu program Okay Bos Trans7, Kamis (21/1), seperti dikutip dari laman Jpnn.com.
Bukannya bermaksud terlalu memanjakan bintang film Love for Sale itu, tetapi menurut Roy Marten, anak laki-lakinya itu memang tidak pernah melakukan kesalahan fatal yang sampai harus membuat dirinya marah.
“Dia tidak pernah bikin salah,” ungkapnya.
Artikel terkait: Cita-cita Gempi, Mau Tinggal di Bali dan Jadi Pendoa
Sering Memarahi dan Membentak Anak, Apa Dampaknya?
Instagram/@gadiing
Menjalani peran sebagai orang tua memang bukan hal yang mudah. Anak-anak dengan segala tingkahnya tak jarang membuat Parents kehilangan kesabaran. Lantas, apakah membentak dan memarahi si kecil bisa diterapkan saat mereka bertingkah atau membuat ulah?
Sejatinya, membentak dengan suara keras bukanlah cara berkomunikasi yang baik dengan anak. Melansir laman Hello Sehat, ada sejumlah dampak negatif yang ditimbulkan jika orang tua sering memarahi anak. Apa saja?
- Membentak membuat anak tidak mau mendengarkan orang tua, karena membentak akan mengaktifkan salah satu bagian pada otak anak yang memiliki fungsi pertahanan dan perlawanan.
- Menjadikan anak merasa tidak berharga, hal ini bisa terjadi jika anak sering dimarahi sehingga ia merasa tidak disayangi.
- Merenggangkan hubungan dengan anak, apalagi jika orang tua terbiasa memarahi anak tanpa mau mendengarkan penjelasan dan alasan anak terlebih dahulu.
- Membuat anak tidak mau menghormati orang tua, perilaku ini sebagai bentuk timbal balik sebab anak juga merasa tidak dihargai.
- Menciptakan perilaku yang sama pada anak di masa depan, anak yang sering dibentak oleh orang tua lebih berisiko mengalami gangguan perilaku dan depresi akibat trauma masa kecil hingga mereka mengembangkan perilaku kasar.
****
Dengan mempertimbangkan berbagai dampak negatif di atas, keputusan Gading Marten tak pernah marahi Gempi sedikit banyak dapat dipahami.
Baca juga:
Gaya Gempi yang menggemaskan saat rayakan Hari Kartini
Bikin gemas! Ini foto lucu Gempi dari bayi hingga usia 3,5 tahun
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.