Artis Efranda Stefanus atau yang lebih dikenal dengan Franda sakit DBD. Yang mengagetkan dirinya, ini bukan kali pertama ia menderita penyakit tersebut. Di usianya yang ke-34 tahun ini, Franda sudah tiga kali terserang DBD.
Terhitung sudah hari ke empat kini dirinya dirawat di rumah sakit. Bagaimana kondisi Franda kini?
Bukan Satu atau Dua Kali, Franda Sakit DBD untuk yang Ketiga Kalinya
Franda Sakit DBD dan Dirawat
Belakangan ini sosoknya jarang tersorot kamera. Namun tiba-tiba saja istri dari Samuel Zylgwyn Heckenbucker itu datang dengan kabar mengejutkan. Franda mengabarkan dirinya sedang sakit Demam Berdarah Dengue (DBD) melalui unggahan fotonya di akun pribadi Instagramnya @franda87, Rabu (08/12).
Di akun media sosialnya itu, ibu satu anak ini membagikan foto berisi potret tangannya yang sedang diinfus, Franda saat itu sedang berada di rumah sakit.
Artikel terkait: Diprotes karena anaknya sering gunakan tangan kiri, ini tanggapan Franda
Sudah Tiga Kali Menderita DBD
Dalam postingan-nya Franda menjelaskan bahwa ini bukan DBD pertamanya. Dirinya mengatakan bahwa ia sudah tiga kali terserang penyakit yang disebabkan oleh nyamuk Aedes Aegypti itu.
“Seumur hidup 3 kali opname di rumah sakit, tiga-tiganya karena DBD,” tulis Franda dalam unggahannya.
“Hei aedes aegypti, kmu kok doyan banget gigitin aku??” tulis Franda lagi merasa tidak berdaya.
Artikel terkait: Keliling Eropa bersama bayi, ini cerita seru Franda dan Samuel Zylgwyn
Doa untuk Franda dari Suami dan rekan Artis
Melihat istrinya sedang terbaring lemah tentu membuat Samuel merasa sedih. Di akun Instagram pribadinya @samuel_zylgwyn, pria yang berprofesi sebagai aktor dan model ini juga mengunggah foto yang menggambarkan kondisi istrinya.
Samuel mengunggah foto di mana tangannya sedang menggenggam tangan kanan istrinya yang masih terpasang selang infus.
“Speedy recovery love (lekas sembuh, cinta),” demikian tulis Samuel. Bapak satu anak itu menggenggam tangan Franda seakan ingin memberikan semangat dan dukungan kepada sang istri, Rabu (08/12). Terlihat bahwa Samuel selalu mendampingi istrinya selama di rumah sakit.
Selain Samuel banyak juga rekan-rekan artis mereka yang menginginkan presenter ini lekas sembuh. Beberapa rekan artis pun menyampaikan semangat dan doanya untuk kesembuhan Franda.
“Cepet sembuh,” tulis aktris Yasmine Wildblood @yaswildblood.
“Waduh.. cepet sembuhhh, ” kata Agus Ringgo @ringgoagus yang dibalas ucapan terima kasih oleh Franda.
“Get well soonn cipaaaaann,” kata pemain sinetron Audi Marissa @audimarissa.
“O manis sihhhh.. get well soon frandaaaa,” ujar mantan penyanyi cilik Leony @leonyvh.
“Cepet sembuuuhhh hushh hush,” John Martin @itsjohnmartint juga turut mendoakan kesembuhan Franda.
Penyebab Seseorang Mengalami DBD
Melansir Alodokter, pada 2020 lalau Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mencatat terdapat 95.893 kasus DBD di Indonesia di mana 661 kasus berakhir kematian. Jika tidak ditangani dengan serius, DBD memang bisa berakibat fatal, yakni kematian.
Demam berdarah ada 2 jenis, yaitu demam dengue (Dengue Fever) dan demam berdarah dengue (Dengue Hemorrhagic Fever). Beda keduanya adalah dari kebocoran pembuluh darah saat DBD terjadi (pada demam dengue tidak). Seringkali penyakit ini terjadi pada anak-anak berusia kurang dari 15 tahun dan usia dewasa.
Oleh karena penyebab dari penyakit ini adalah nyamuk aedes aegypti (pembawa virus dengue), oleh karena itu pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di lingkungan Anda tinggal harus dilakukan secara berkala. Ketika nyamuk Aedes aegypti menggigit, virus yang dibawanya akan memasuki aliran darah Anda dan menyebabkan infeksi. Umumnya keberadaan nyamuk akan bertelur dan berkembang biak di genangan air di musim penghujan.
Meski sebelumnya pernah terserang DBD, bukan berarti di kemudian ia terhindar dari gigitan nyamuk dengue. Nyamuk dengue bisa datang kapan saja dan menginfeksi Anda, sekali, dua kali atau pun berkali-kali, seperti pada kasus Franda.
Gejalanya DBD ditandai dengan sakit kepala, hilang nafsu makan, mual dan muntah, dan beberapa di antaranya bisa ditandai dengan ruam kemerahan, nyeri di area belakang mata, nyeri otot, serta pembengkakan kelenjar getah bening. Gejala ini umumnya akan hilang sekitar 1 minggu kemudian. Tapi pada beberapa kasus, kondisinya bisa memburuk dan menyebabkan syok.
Diperlukan tindakan pengobatan segera untuk meredakan gejala dan menghindari komplikasi dari DBD. Salah satunya adalah dengan mengonsumsi obat penurun panas, beristirahat cukup, dan menjaga keseimbangan cairan mengonsumsi banyak air.
Artikel terkait: Anaknya kena herpangina, Franda tidak mau memberi obat. Apa alasannya?
Cara Mencegah Demam Berdarah
Medical News Today menjelaskan beberapa cara untuk mencegah DBD:
- Menggunakan kelambu terutama di ranjang untuk menahan nyamuk masuk saat Anda tertidur. Tutup rapat jendela di rumah Anda, karena nyamuk ini tidak hanya berkeliaran di malam hari tapi juga siang.
- Gunakan pendingin atau kipas angin. Nyamuk Aedes Aegypti bisa mendeteksi aroma tubuh sebelum menggigitnya. Nah, penggunaan kipas atau AC dipercaya dapat menyebarkan bau alami tubuh di ruangan sehingga ia bingung mencari sumber aroma tubuh
- Pakai obat nyamuk, seperti obat nyamuk semprot atau oles. Perhatikan yang aman dari kandungan bahan-bahan kimia: DEET, picaridin, atau IR3535. Tapi kalau mau yang lebih aman lagi, cukup gunakan minyak kayu putih (eukaliptus) atau minyak esensial dengan aroma lavender, lemon, peppermint, atau serai.
- Kenakan pakaian tertutup untuk mencegah gigitan nyamuk,
- Terapkan program 3M: Membersihkan tempat penampungan air, menutup wadah air, dan Mendaur ulang barang-barang bekas yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.
- Vaksin Dengue. Sejak September 2016, vaksin dengue sudah tersedia dan bisa diberikan pada anak usia di atas 9 tahun dan orang dewasa. Meski tidak mencegah gigitan nyamuk, tapi vaksin ini ampuh dalam menurunkan risiko kematian akibat DBD.
- Konsumsi Vitamin C. Tingkatkan sistem imun tubuh dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang tinggi vitamin C. Anda bisa menambahkannya juga dari sumplemen.
Semoga Franda yang sakit DBD lekas sembuh dan Parents juga terhindar dari penyakit ini, ya!
****
Baca juga:
Waspadai perubahan jam aktif nyamuk DBD, kenali waktu-waktunya
id.theasianparent.com/zaskia-adya-mecca-kena-dbd
Jangan salah! Meski mirip, ini bedanya gejala Covid-19 dan DBD
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.