7 Fakta Ida Dayak, Perempuan yang Mampu Obati Berbagai Penyakit

Pasien dari berbagai daerah di Indonesia rela mengantre demi diobati oleh Ibu Ida Dayak.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Nama Ida Dayak kini tengah ramai menjadi perbincangan. Sosoknya mulai viral di platform TikTok dan Snack Video usai memperlihatkan kemampuannya dalam menyembuhkan berbagai penyakit. Hal ini membuat masyarakat datang untuk membuktikan kesaktian ibu satu ini. Berikut fakta Ida Dayak yang layak disimak.

Dalam videonya yang viral di TikTok, Ibu Ida Dayak juga dapat membuat pasien yang tadinya tuli dan bisu, bisa kembali mendengar serta berbicara. Ia konon juga berhasil menyembuhkan banyak orang yang bermasalah dengan meluruskan tulang yang bengkok, keseleo, dan salah urat.

Ragam Fakta Ida Dayak

1. Jadwal Tidak Bisa Ditebak

Pada Senin (3/4/2023), Ibu Ida Dayak menggelar pengobatan alternatif di GOR Divif 1 Kostrad, Jalan Raya Bogor-Jakarta Km 39 Cilodong, Depok, Jawa Barat. Pengobatan yang sejatinya akan berlangsung hingga Selasa (4/4) itu pun dihadiri ratusan orang, hingga menimbulkan kemacetan di Cilodong.

Sayangnya, pengobatan alternatif Ida Dayak terpaksa dibatalkan karena berlangsung ricuh. Hal ini dikarenakan para pasien tak bisa diatur. Kondisi itu membuat Ida Dayak enggan melanjutkan pengobatan alternatifnya sampai ia harus dievakuasi oleh anggota TNI.

“Ibu Ida tidak bersedia atau tidak mampu untuk melakukan pengobatan, karena kondisinya ramai sekali,” kata Pangima Divisi Infanteri (Pangdivif) 1 Kostrad Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun. Batalnya acara pengobatan alternatif Ida Dayak seketika itu juga membuat ribuan pasien kecewa.

Tidak diketahui pasti kapan dan dimana lokasi berikutnya pengobatan Ida Dayak. Karena ia bisa saja mengunjungi wilayah Anda tanpa mengumumkan apapun.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Artikel Terkait: 6 Fakta Miyu Ananthanaya, Berhasil Masuk Final Kompetisi Dance di Vietnam

2. Selalu Mengenakan Pakaian Adat

Sumber Liputan 6

Wanita yang memiliki nama asli Ida Andriyani itu selalu mengenakan pakaian adat dan aksesoris khas suku Dayak saat mengobati pasiennya. Karenanya, wanita kelahiran Pasir Belengkong, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, 3 Juli 1972 itu akrab disapa dengan Ida Dayak.

Sebelum viral seperti saat ini, Ida Dayak menggelar pengobatannya dengan berkeliling dari pasar ke pasar. Bahkan dirinya mengaku pernah menggelar pengobatan hingga ke Papua, Sulawesi, dan Sumatera.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

3. Metode Pengobatan dengan Minyak Bintang

Metode penyembuhan Ibu Ida Dayak terbilang simpel dan cepat. Dia hanya melakukan ritual menari dan diurut dengan dioleskan minyak berwarna merah yang diberi nama Minyak Bintang. Minyak itu sudah lama dikenal masyarakat suku Dayak Kalimantan sebagai salah satu obat tradisional yang digunakan turun-temurun.

Saat melakukan penyembuhan, Ida Dayak mengaku selalu melibatkan Tuhan. Kalimat tauhid Lailahaillallah dan kalimat basmalah kerap dilantunkannya saat memulai melakukan pengobatan. Dengan mengucapkan kalimat itu, dia menunjukkan kesembuhan hanya berasal dari Allah SWT.

“Sesuai agama saya, saya Islam, saya muslim, saya mulai pengobatan ini dengan mengucapkan Bismillahirohmanirohim,” ujar Ida Dayak dalam sebuah tayangan video.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Ida Dayak bisa langsung menyembuhkan tulang bengkok pasiennya. Bahkan ada pasien yang sebelumnya tidak mampu berjalan, setelah diurut langsung bisa berjalan kembali. Ia juga mengaku dapat membuat pasien yang tadinya tuli dan bisu bisa kembali mendengar dan berbicara.

Merujuk berbagai sumber, konon Minyak bintang adalah salah satu ilmu magis yang sudah lama berkembang dalam masyarakat Dayak Benuaq dan Dayak Tunjung yang ada di Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur.

Kesaktian ilmu minyak bintang disebut-sebut dapat menghidupkan kembali pemiliknya yang telah terbunuh. Pemiliknya yang sudah tewas konon akan bangkit kembali seiring dengan kemunculan bintang-bintang di langit.

Pemakaian ilmu bintang ini adalah dengan meminum beberapa tetes pada malam hari dan sudah cukup untuk bertahan seumur hidup.

Sayangnya, minyak bintang hanya dapat menolong nyawa pemiliknya dan tidak berlaku untuk orang lain. Selain itu, minyak bintang tidak akan berguna jika pemiliknya meninggal dalam kondisi organ tubuh terpotong-potong dan dikuburkan secara terpisah.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Dari sisi fungsi sosial, ilmu minyak bintang pada masa lalu berguna sebagai penambah semangat selama perang suku.

Artikel Terkait: 6 Fakta Nissa Asyifa, Selebgram yang Diduga Hamil Anak Alshad Ahmad

4. Selalu Ramai Didatangi Pasien

Sumber Kompas

Usai video-video penyembuhannya viral, pengobatan Ida Dayak di mana pun selalu dipadati warga yang ingin mencari kesembuhan.

Meski selalu diserbu oleh warga, wanita berusia 51 tahun itu tidak memungut biaya dalam mengobati pasiennya alias gratis. Dia hanya menjual minyak racikannya sendiri dengan harga wajar, Rp 50.000 per botol.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

5. Pernah Diundang Pejabat

Ibu Ida telah banyak mengobati pasien baik itu dari unsur TNI, Polri maupun masyarakat biasa. Pengobatan Ida Dayak begitu dikenal oleh masyarakat. Ida Dayak bahkan pernah diundang beberapa instansi pemerintah dan pejabat.

Wanita yang sejak 2021 tinggal di Ciwalen, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat itu juga pernah diundang ke kediaman Letjen (Purn) AM Hendropriyono. Saat itu, Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa dan istri juga hadir.

Ida Dayak juga pernah melakukan pengobatan di Denpom Divif 1 Kostrad untuk Masyarakat Wilayah Bogor pada tanggal 26-28 Maret 2023 lalu.

6. Timbulkan Kemacetan Panjang

Pengobatan yang digelar di Cilodong baru-baru ini bahkan menimbulkan kemacetan karena banyaknya orang yang ingin berobat. Ratusan orang memadati area Kostrad Cilodong, Depok untuk menghadiri pengobatan alternatif Ida Dayak.

Dalam akun Instagram info komunitas @depok24jam, terlihat orang-orang memadati sebuah pintu bangunan. Menurut informasi yang beredar, jadwal pengobatan alternatif Ida Dayak rencananya dilakukan Senin dan Selasa tanggal 3-4 April 2023 di GOR Divif 1 Kostrad yang terletak di Jalan Raya Bogor-Jakarta Km 39 Cilodong, Depok, Jawa Barat.

7. Pesan Ibu Ida Dayak Jika Ingin Berobat

Dalam video TikTok yang lainnya Ibu Ida Dayak meminta maaf kepada calon pasien dan mengutarakan harapannya pada pasien yang ingin berobat kepadanya.

“Salam Sejahtera Salam Damai.

Terimakasih yang telah mendoakan ibu. Dan minta maaf juga kalau ada kesalahan ibu yang tidak membalas komennya, SMSnya. Dan ibu berharap jangan dulu cari ibu sebab takutnya nanti tidak bertemu dengan ibu. Yang dari jauh jangan dulu datang cari ibu takutnya nanti tidak ketemu sama ibu, terus ada yang tidak bisa disembuhkan, takutnya kecewa.

Mana biaya jauh, kasian.. tunggu aja ibu, semoga kita dipertemukan oleh Tuhan. Ibu juga obatnya juga terbatas. Dan ibu melanjutkan pengobatan ini dari leluhur nenek moyang.

Jangan berharap kesembuhannya sama ibu. Bisa juga kesembuhan itu berusaha, bisa juga disembuhkan sama orang lain. Ibu hanyalah manusia biasa, janganlah terlalu berharap sama ibu,” kata Ibu Ida Dayak.

Mengapa Pengobatan Alternatif Selalu Banjir Peminat?

Pengamat masalah kesehatan Dicky Budiman dari Universitas Griffith Australia menilai tingginya minat pada pengobatan tradisional bukan hal baru terjadi di Indonesia.

Bahkan, pengobatan seperti ini tak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di sejumlah negara berkembang. Adapun ada faktor seseorang memilih pengobatan tradisional, salah satunya fasilitas kesehatan.

“Jadi banyak orang di negara berkembang nggak punya akses kepada fasilitas kesehatan yang modern karena keterbatasan infrastruktur, jalan jauh, dan alatnya juga terbatas,” terangnya melansir laman Detik.

Tenaga medis yang terbatas juga menjadi ‘biang kerok’ banyak pasien terpaksa berobat ke terapi alternatif tradisional atau spiritual. Masyarakat ramai-ramai mendatangi alternatif dengan harapan mendapat penanganan yang cepat dan bisa segera sembuh.

Alasan kedua adalah kepercayaan masyarakat pada pengobatan tradisional di Indonesia yang memang sudah mengakar kuat sedari dulu. Beberapa orang mungkin lahir di keluarga yang mempercayai khasiat pengobatan tradisional jauh lebih baik ketimbang penanganan medis.

Dicky juga menyoroti masalah biaya pelayanan kesehatan mahal yang hanya bisa diakses beberapa kalangan. Di tengah rendahnya upah minimum pekerja dan tingginya tingkat pengangguran, Dicky menyebut banyak keluarga yang tentu mencari pengobatan dengan harga yang lebih murah.

“Yang sangat mendasar keterbatasan literasi kesehatan ini yang membuat banyak orang di negara berkembang membuat mereka tidak memiliki penahanan atau informasi untuk bisa mengambil keputusan tentang kesehatan mereka.

Nah ini yg akhirnya membuat mereka menjadi sulit atau kesulitan mengakses negara informasi merujuk dirinya atau mendatangi faskes karena nggak paham di mana dan apa manfaatnya,” pungkas Dicky.

Nah, bagaimana menurut Parents tentang Ibu Ida Dayak ini?

Baca juga: 

Pengobatan Alternatif Kanker Tingkatkan Risiko Kematian 2 Kali Lipat

Ganja Bisa Jadi Alternatif Obat Medis, Ini Kata Ikatan Dokter Indonesia

Bahaya Penggunaan Selimut Listrik bagi Ibu Hamil dan Alternatif Penggantinya