Bintang Sinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Edy Oglek Meninggal Dunia Akibat COVID-19

Pelawak Edy Oglek dikabarkan telah meninggal dunia pada hari Senin, 28 Juni 2021 karena COVID-19.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Daftar artis Tanah Air yang meninggal dunia lantaran Virus Corona kembali bertambah. Bintang sinetron “Tukang Bubur Naik Haji” Edy Oglek dikabarkan telah meninggal dunia karena COVID-19. Kabar tersebut disampaikan oleh Persatuan Artis Film Indonesia dan beberapa rekan sejawatnya.

Edy Suwandi yang lebih dikenal dengan sapaan Edy Oglek adalah aktor yang sudah terbilang senior. Beliau telah membintangi berbagai macam judul sinetron sejak tahun 90-an, seperti “Si Doel Anak Sekolahan” yang tayang pada tahun 1997.

Edy Oglek pun aktif sebagai pemain lenong dan teater semasa hidupnya. Ia tergabung dalam Teater Cagar Budaya yang dipimpin Narno Sunarno tahun 1984 silam.

Artikel Terkait: Penting! Ini 5 Pertanda Gejala COVID-19 Sudah Merembet ke Paru-Paru

Pelawak Edy Oglek Meninggal Dunia karena COVID-19

Sumber: Suara

Edy Oglek dikabarkan telah meninggal dunia pada hari Senin, 28 Juni 2021. Seperti dikutip dari Kompas, kabar duka meninggalnya Edy disampaikan oleh Evry Joe, Ketua Humas Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi).

“Saya Evry Joe, Ketua Humas Parfi Persatuan Artis Film Indonesia, mengucapkan duka sedalam-dalamnya telah berpulang saudara kita, Abang Edy Oglek, seorang seniman budayawan Betawi yang selama ini kita kenal dengan karya-karya beliau,” tutur Evry.

Mewakili Parfi, Evry menyatakan kehilangan atas tokoh seniman Betawi sekaligus aktor tersebut yang telah menelurkan banyak karya.

“Selamat jalan Bang Edy, semoga karya-karya menjadi ladang amal. Kemudian menjadi pembelajaran untuk para sineas muda Indonesia,” lanjutnya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Kabar meninggalnya Edy Oglek juga disampaikan oleh rekannya yaitu Derry Sudarisman atau Derry 4 Sekawan melalui media sosialnya. Derry mengunggah foto kebersamaan dirinya bersama almarhum Edy Oglek di sebuah acara.

Temanku, kepulanganmu kepada Sang Pencipta sungguh terasa begitu cepat. Kebersamaan yang telah dilalui bersama, kini yang tinggal hanyalah kenangan. Semoga segala amal ibadahmu diterima oleh-Nya. Aamiin… selamat jalan Edi ‘KARDUN’ Oglek,” tulis Derry dalam kolom caption.

Artikel Terkait: Kasus COVID-19 pada Anak Meningkat, Orangktua Diimbau Tak Bawa Anak Keluar Rumah!

Sempat Rasakan Gejala Meriang dan Isolasi Mandiri

Sumber: Reportase Jateng

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Melansir dari CNN Indonesia, Edy dinyatakan positif COVID-19 sejak seminggu yang lalu dan menjalani isolasi mandiri di rumah. Selain Edy, anggota keluarganya yakni istri dan anak pertamanya juga dikabarkan reaktif COVID-19 dan masih menjalani isolasi mandiri sejak saat ini.

Sayangnya, setelah Edy melakukan isolasi mandiri keadaannya cenderung memburuk dan saturasi oksigennya pun turun.

Menurut Widia Multarini, adik Edy, saturasi oksigennya mencapai 50 persen saja sementara batas normalnya adalah 100 hingga 95 persen.

Berdasarkan keterangan dari asisten Edy, Jas, gejala COVID-19 yang sempat dirasakan oleh almarhum adalah tidak enak badan atau meriang.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

“Penyebabnya pada beberapa hari lalu dia (Edy Oglek) meriang. Kemudian dia test swab, ternyata positif. Kemarin-kemarin dia isolasi mandiri,” ungkap Jas, mengutip dari Tabloid Bintang.

Sumber: Seru

Artikel Terkait: Jangan Lengah! Transmisi COVID-19 Mulai Ancam Klaster Keluarga

Setelah kondisinya memburuk, keluarga memutuskan untuk membawa Edy Oglek ke rumah sakit. Beliau sempat mendapatkan perawatan namun akhirnya meninggal dunia.

“Dirawat dari tadi siang. Nah, dari tadi siang dirawat kemudian tadi sore dia langsung mendadak (meninggal). Meninggal di RSUD Bekasi sekitar jam setengah lima tadi sore,” papar asisten Edy tersebut.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Keluarga dari Edy Oglek sendiri berencana untuk memakamkan almarhum di pemakaman keluarga, tetapi karena penyebab meninggalnya Edy Oglek adalah COVID-19 dan ia harus dimakamkan sesuai dengan protokol yang berlaku, maka rencana tersebut perlu ditinjau kembali.

“Kalau dari keluarga Edy Oglek, kan orangtua dimakamin di Kawi-Kawi. Tapi karena dia tinggal di komplek Candra, ini ada pemakaman Buaran. Rujukan dari rumah sakit juga pemakaman Buaran,” Jas menambahkan.

Turut berduka cita atas kabar duka Edy Oglek yang telah meninggal dunia. Semoga semua amal ibadah beliau semasa hidupnya diterima dan mendapat tempat yang terbaik di sisi-Nya. Selamat jalan Edy Oglek.

Baca Juga:

Perbandingan Jenis Vaksin COVID-19, Manakah yang Terbaik?

Catat! Ini 3 Cara Melihat Sertifikat Vaksin COVID-19

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Divaksinansi Justru Bikin Positif COVID-19? Ini Penjelasan Dokter!