Hingga kini, pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu terus dilakukan. Pesawat tersebut membawa 62 orang yang terdiri dari 50 penumpang dan 12 awak kabin. Dari hasil pencarian terkini, baju anak ditemukan di lokasi Sriwijaya Air jatuh. Bahkan kisah haru duka seorang ayah yang kehilangan seluruh keluarganya juga terkuak dalam tragedi ini.
Kisah Duka Seorang Ayah yang Kehilangan Seluruh Keluarga dalam Tragedi Sriwijaya Air SJ 182
Jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 meninggalkan luka mendalam bagi keluarga para penumpang dan kru pesawat. Tak terkecuali bagi Yaman Zai, seorang pria asal Nias yang keluarganya ikut menjadi korban dalam musibah jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Zai kehilangan 4 orang anggota keluarganya yang terdiri dari istri dan tiga orang anaknya. Mereka tadinya hendak berlibur ke Pontianak menyusul Zai yang sudah bekerja di kota tersebut selama setahun belakangan.
“Istri saya, lalu tiga anak saya jadi penumpang. Saya itu bekerja setahun lebih di sini, mereka mau ke sini mau liburan,” katanya sembari terisak-isak seperti diberitakan oleh Tribun News.
Anak bungsu Zai yang masih bayi juga turut menjadi salah satu korban dalam musibah tersebut. Ia pun tak kuasa menahan tangis mengetahui seluruh keluarganya menjadi korban.
Hal yang sama juga dirasakan oleh Riski Kurniawan, sepupu salah seorang penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang bernama Rizky Wahyudi.
Rizky Wahyudi beserta keempat keluarganya turut menjadi korban dalam kecelakaan pesawat tersebut. Ia bersama sang istri dan dua orang anaknya yang masih kecil, serta ibunya berencana pindah ke Pontianak. Namun, musibah tersebut merenggut mereka sekeluarga.
“Namanya Rizky Wahyudi dipanggil Kiki, Rosiana Wahyuni, mamahnya, sama dua anak. Satu umur 12 tahun, satu bayi masih 6-7 bulan,” kata Riski Kurniawan seperti dikutip dari Kompas.
Baca juga: Amankah Ibu Hamil Naik Pesawat Terbang?
Baju Anak Ditemukan di Lokasi Sriwijaya Air Jatuh, Diduga Milik Penumpang
Sementara itu, KRI Kurau yang ikut membantu pencarian korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 menemukan baju anak-anak dan serpihan pesawat. Mereka menemukan jaket berwarna merah dengan motif Minnie Mouse yang diduga baju salah satu dari 7 anak yang ikut menumpang pesawat tersebut.
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, jaket tersebut terlihat sama persis dengan baju yang dikenakan oleh salah seorang korban. Hal ini terlihat dari Instastory yang sempat diunggah oleh keluarga korban tak lama sebelum musibah itu terjadi.
“Ditemukan jaket yang mirip dengan salah satu penumpang. Story terakhir kali sebelum naik pesawat,” tulis akun Instagram @lambe_turah.
Baju tersebut ditemukan bersama serpihan pesawat lainnya pada hari Minggu (10/1/2021) di sekitar Pulau Lancang dan Laki. Selain baju anak-anak, ada juga serpihan ban pesawat yang selanjutnya akan diserahkan oleh Komandan KRI Kurau, Mayor Nurochim kepada Direktur Operasi Basarnas Brigjen TNI Marsekal Rasman.
“SMC [SAR Mission Coordinator] selanjutnya menyerahkan barang bukti tersebut kepada tim DVI [Disaster Victim Identification] untuk diselidiki lebih lanjut,” tulis keterangan rilis tim SAR seperti diberitakan oleh Kompas.
Baca juga: Maskapai Indonesia Ini Membiarkan 2 Bayi dan 2 Manula Tidak Dapat Tempat Duduk di Pesawat
Selain Baju, Ditemukan Bukti Lain yang Diduga Milik Penumpang Pesawat
Selain baju, tim pencarian dibantu dengan masyarakat juga menemukan bukti lain yang diduga adalah milik penumpang pesawat. Di antaranya adalah penemuan bagian tubuh dan potongan celana. Terdapat pula serpihan pesawat, puing-puing kabel, tangga darurat, dan pecahan ban.
“Ada ditemukan serpihan-serpihan mungkin tubuh dari manusia,” kata Eko, Kapten Kapal Patroli Kementerian Perhubungan, Sabtu (9/1/2021) seperti dikutip dari TV One.
Sementara itu, di hari yang sama, seorang nelayan juga menemukan potongan celana bagian saku di sekitar Pulau Laki, Kepulauan Seribu. Hal ini seperti diungkapkan oleh Kepala Seksi Pemerintahan dan Transit Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Surahman.
“Barusan ketemu potongan Levis, sepertinya bagian kantong belakang, ada rambut-rambutnya,” katanya seperti diberitakan oleh Kompas TV.
Parents, duka mendalam teriring atas kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Boeing 737-500. Mari kita doakan semoga seluruh keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan serta misteri jatuhnya pesawat tersebut segera terpecahkan. Doa terbaik untuk anak dan bayi korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Baca juga:
Sosok Kapten Afwan, Pilot Sriwijaya Air SJ 182 yang Religius
Bayi 14 Bulan Selamat Dari Kecelakaan Pesawat yang Menewaskan 36 Orang