Sebagai umat Muslim, kita dianjurkan untuk membaca doa setiap kali berkegiatan. Salah satu yang juga dianjurkan adalah membaca doa ketika naik kendaraan.
Hal ini pun termasuk ke dalam salah satu amalan yang sering dilakukan oleh Rasullullah Saw. Maka dari itu, tak ada salahnya juga kita mengajarkan amalan ini kepada si kecil agar terbiasa ia lakukan nantinya.
Artikel terkait: Parents Masih Bingung antara Husnul Khotimah atau Khusnul Khotimah, Mana yang Benar?
Doa Naik Kendaraan Darat, Laut, dan Udara Beserta Keutamaannya
Membaca doa ketika menaiki kendaraan merupakan amalan yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah Saw. Mengutip laman NU Online, bacaan doa ini dilafalkan sebagai bentuk permohonan kepada Allah SWT agar perjalanan yang dilakukan diberi keselamatan dan perlindungan dari-Nya.
Hal ini pun disebutkan juga dalam Alquran surat Al-Mu’min ayat 60. Di sana, Allah SWT berfirman yang artinya:
“Berdoalah kepada-Ku. Aku akan mengabulkannya. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku, akan masuk ke neraka Jahannam dalam keadaan hina.”
Melansir berbagai sumber, berikut bacaan doa naik kendaraan darat, laut, maupun udara dalam bahasa Arab, Latin, beserta artinya:
1. Doa Naik Kendaraan Darat
سُبْحَانَ الَّذِىْ سَخَّرَلَنَا هَذَا وَمَاكُنَّالَهُ مُقْرِنِيْنَ وَاِنَّآ اِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُوْنَ
Subhaanalladzii sakkhara lanaa hadza wama kunna lahu muqriniin wa-inna ilaa rabbina lamunqalibuun.
Artinya: “Maha suci Allah yang telah menundukkan untuk kami (kendaraan) ini. Padahal, sebelumnya kami tidak mampu untuk menguasainya, dan hanya kepada-Mu lah kami akan kembali.”
2. Bacaan Saat Naik Perahu atau Kapal Laut
بِسْمِ اللهِ مَجْرَهَا وَمُرْسَهَآاِنَّ رَبِّىْ لَغَفُوْرٌرَّحِيْمٌ
Bismillaahi majrahaa wa mursaahaa inna robbii laghofuurur rohiim.
Artinya: Dengan nama Allah yang menjalankan kendaraan ini berlayar dan berlabuh, sesungguhnya Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
3. Doa Naik Pesawat
اللهُ أَكْبَر، اللهُ أكْبر، الله أكْبَر، سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا، وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ، وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ، اللهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ فِي سَفَرِنَا هَذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوَى، وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى، اللهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا، وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهُ، اللهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِي السَّفَرِ، وَالْخَلِيفَةُ فِي الْأَهْلِ، اللهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ، وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ، وَسُوءِ الْمُنْقَلَبِ فِي الْمَالِ وَالْأَهْلِ
Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, Subhanalladzi sakkhoro lana hadza wa maa kunnaa lahu muqrinin, wa innaa ilaa robbinaa lamunqolibun, allahuma inna nas’aluka fii safarinaa hadzal birro wat taqwa wa minal ‘amal maa tardho’, allahumma hawwin ‘alaina safarona hadza wa athwi ‘annaa bu’dahu, allahumma antas shohibu fis safari wal kholifatu fil ahli, allahuma inni a’udzubika min wa’tsaais safari wa kaabatil mandzohir wa suuil munqolibi fil maali wal ahli.
Artinya: “Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Maha suci Allah yang telah menundukkan (pesawat) ini bagi kami. Padahal sebelumnya kami tidak mampu menguasainya, dan sesungguhnya kepada Allah-lah kami akan kembali.
Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kebaikan dan takwa dalam perjalanan ini. Maka kami mohon perbuatan yang Engkau ridhoi. Ya Allah, permudahkanlah perjalanan kami ini, dan dekatkanlah jaraknya bagi kami.
Engkaulah pendampingku dalam bepergian dan mengurusi keuarga. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelelahan dalam bepergian, pemandangan yang menyedihkan dan kepulangan yang buruk dalam harta dan keluarga.”
Keutamaan dan Adab Saat Membaca Doa
Ada banyak keutamaan yang bisa didapatkan oleh umat Muslim ketika membaca doa saat mereka bepergian. Baik menggunakan jalur udara, darat, maupun laut. Mengutip laman Merdeka dan NU Online, berikut keutamaan yang didapatkan dari membaca doa ini:
- Mendapatkan pahala dari Allah SWT
- Menumbuhkan rasa aman bagi seseorang ketika melakukan perjalanan
- Dihindarkan dari mara bahaya
- Dijauhkan dari gangguan atau halangan ketika bepergian
- Diberikan kelancaran atau perjalanan yang tanpa hambatan
Artikel terkait: Diharamkan Puasa, Ini Makna dan Keutamaan Hari Tasyrik Idul Adha
Sementara itu, mengamalkan doa menaiki kendaraan juga diperlukan adab yang benar agar doa dijabah oleh Allah. Seseorang perlu membaca doa secara khusyuk dan sungguh-sungguh. Berikut beberapa adab saat membaca doa berkendara yang dianjurkan:
- Akan lebih baik jika saat berdoa kita menghadap kiblat
- Memanjatkan doa dengan penuh harapan dan keikhlasan, tidak semata-mata untuk menggugurkan kewajiban
- Mengangkat kedua tangan dan memanjatkan doa dengan kerendahan diri dan tunduk kepada Allah SWT
- Memohon ampun juga atas perbuatan buruk yang telah dilakukan
Artikel terkait: Doa yang Diajarkan Rasulullah Agar Terhindar dari Virus dan Penyakit Berbahaya
Nah, Parents, itulah beberapa doa naik kendaraan darat, laut, maupun udara yang bisa dipanjatkan ketika melakukan perjalanan. Jangan lupa ajarkan juga kepada si kecil agar amalan ini terbiasa ia lakukan hingga beranjak dewasa, ya!
***
Baca juga:
8 Tanda Toxic Parents, Apakah Anda Masih Melakukannya pada Anak?
Merengkuh Segala Harapan dan Kebaikan, Yuk, Amalkan 8 Doa Kedua Orangtua!
7 Ide Aktivitas Bonding yang Bisa Parents Lakukan Bersama Anak Selama WFH
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.