TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Perkembangan Otak
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Event

Suka Menonton Mukbang? Ini Dampak Psikologisnya

Bacaan 3 menit
Suka Menonton Mukbang? Ini Dampak Psikologisnya

Popularitas konten mukbang meningkat, ini dampak bagi yang suka menontonnya.

Popularitas konten mukbang belakangan ini kian meningkat. Konten jenis ini banyak digemari terutama oleh kaum muda karena berbagai alasan. Bukan hanya sekedar tontonan, ternyata kegemaran menonton mukbang ini memberikan dampak psikologis tersendiri. 
 
Sebutan mukbang, meokbang atau mokbang  berasal dari bahasa Korea yang berarti sebuah siaran langsung rekaman visual di mana seorang pemandu acara memakan sejumlah besar makanan saat berinteraksi dengan penontonya. Mukbang mulai  populer di Korea Selatan pada tahun 2010-an, seperti dilansir dari Wikipedia.
 
Pada tahun 2018 Korea Selatan bahkan pernah menekan jumlah konten mukbang yang sempat trending karena disinyalir menyebabkan kecenderungan angka obesitas di Korea Selatan  meningkat sebanyak 34,8 persen sejak 2016 seperti dilansir dari Telegraph.
 
Kemudian berkaitan dengan itu, ada studi yang menunjukkan korelasi menonton mukbang dengan perubahan perilaku makan pada remaja.  Usai menonton  mukbang, seseorang cenderung menirukan aktivitas tersebut.
 
Penelitian ini dimuat dalam International Journal of Mental Health and Addiction  dan dilakukan oleh Kircaburun dkk seperti dikutip dari Kumparan.

Menonton Mukbang Bisa Mempengaruhi Pola Makan

menonton mukbang

Sumber: freepik

Rupanya menonton konten mukbang dapat mempengaruhi perilaku dan pola makan seseorang. Usai menonton mukbang, seseorang akan memiliki keinginan untuk menirukan konten dalam video mukbang itu yang merupakan perilaku maladaptif berupa makan secara berlebihan.
Advertisement
Ezoic
 
Menirukan apa yang ditampilkan dalam video mukbang dianggap sebagai tren sehingga seseorang berpikir dengan melakukan hal itu, ia dapat diterima di masyarakat dengan mudah.  Perilaku ini  juga turut mempengaruhi seseorang sehingga makan dalam porsi besar tanpa takut menjadi gemuk atau obesitas. 
 
Artikel Terkait: Akhirnya Bed Rest, Kisah Food Vlogger yang Keasyikan Mukbang 6 Tempat Sehari
 
Kaum remaja mempunyai kecenderungan yang besar untuk menirukan konten video Youtube yang ia saksikan.
 
Keinginan itu didasarkan karena mereka menganggumi YouTubers tersebut lalu menyalin perilaku mereka sebagai reaksi dalam diri remaja yang menganggap kegiatan yang disajikan dalam video itu adalah ideal dan normal dalam kehidupan sehari-hari.

Menyebabkan Binge Eating Disorder Hingga Obesitas

menonton mukbang

Sumber: freepik

 
Berkaitan dengan maraknya konten mukbang, kegiatan meniru yang dilakukan remaja dengan makan  secara berlebih sebenarnya merupakan respon untuk diterima oleh masyarakat dengan mengira bahwa mereka sedang mengikuti tren yang ideal.
 
Bentuk dari gangguan yang bisa timbul akibat kebiasaan ini  disebut binge eating disorder (BED).
 
BED sendiri diklasifikasikan sebagai gangguan makan pada seseorang untuk makan secara berlebihan atau makan dalam porsi besar dikutip dari jurnal Cermin Dunia Kehidupan oleh Kumparan.
 
Artikel Terkait: 7 Food Vlogger Favorit di Indonesia
 
Artinya seseorang yang mengidap gangguan ini tidak mampu mengontrol banyaknya asupan makanan. Pola makan binge eating dinilai sebagai dampak adanya kecemasan seseorang atas penilaian masyarakat.
 
Selain itu, BED bisa juga muncul  sebagai dampak dari kebosanan yang melanda. Dengan menonton mukbang, sebagian menganggap ohal tersebut sebagai sarana menghilangkan kebosanan dan kesendirian.
 
Namun, dengan tidak sadar, hal tersebut  justru menyebabkan hilangnya kontrol  makan sehingga menimbulkan gangguan binge eating sekaligus obesitas.

Bahaya Nonton Video Mukbang, Bisa Berdampak ke Psikologis
kumparan.com/kumparansains/bahaya-nonton-video-mukbang-bisa-berdampak-ke-psikologis-1xx1a4BW3CB

Cerita mitra kami
Kenyamanan Sehari-hari, Kenangan Sepanjang Masa: Cerita di Balik Petit Beary
Kenyamanan Sehari-hari, Kenangan Sepanjang Masa: Cerita di Balik Petit Beary
Dukung Pendidikan dan Lingkungan Sehat, PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk Gelar CSR di SDN 01 Cilangkap
Dukung Pendidikan dan Lingkungan Sehat, PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk Gelar CSR di SDN 01 Cilangkap
Poptoe Kids X Aubry Beer Presents A New Shoe Collection “Aluna Series”
Poptoe Kids X Aubry Beer Presents A New Shoe Collection “Aluna Series”
Poptoe: Fashion Lookbook Inspirasi Gaya Sepatu Anak untuk Setiap Momen
Poptoe: Fashion Lookbook Inspirasi Gaya Sepatu Anak untuk Setiap Momen

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Yesica Tria

  • Halaman Depan
  • /
  • Gaya Hidup
  • /
  • Suka Menonton Mukbang? Ini Dampak Psikologisnya
Bagikan:
  • 11 Film Komedi Indonesia Terbaik, Terbaru Ada 'Agak Laen 2'!

    11 Film Komedi Indonesia Terbaik, Terbaru Ada 'Agak Laen 2'!

  • Profil Kim Chung Hoon, Ayah Kim Soo Hyun yang Ternyata Penyanyi

    Profil Kim Chung Hoon, Ayah Kim Soo Hyun yang Ternyata Penyanyi

  • 31 Film Semi Filipina Terpanas Paling Populer, Khusus Dewasa!

    31 Film Semi Filipina Terpanas Paling Populer, Khusus Dewasa!

  • 11 Film Komedi Indonesia Terbaik, Terbaru Ada 'Agak Laen 2'!

    11 Film Komedi Indonesia Terbaik, Terbaru Ada 'Agak Laen 2'!

  • Profil Kim Chung Hoon, Ayah Kim Soo Hyun yang Ternyata Penyanyi

    Profil Kim Chung Hoon, Ayah Kim Soo Hyun yang Ternyata Penyanyi

  • 31 Film Semi Filipina Terpanas Paling Populer, Khusus Dewasa!

    31 Film Semi Filipina Terpanas Paling Populer, Khusus Dewasa!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti