TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Perkembangan Otak
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

4 Cara efektif mendidik anak supaya mau mendengar perintah Anda

Bacaan 2 menit
4 Cara efektif mendidik anak supaya mau mendengar perintah Anda

Ribuan teori cara mendidik anak sulit diterapkan. Ikuti 4 prinsip ini agar anak patuh pada Anda.

Berbagai teori cara mendidik anak sudah Anda terapkan, namun tetap tidak digubris? Wah, jangan khawatir, Parents tidak sendiri kok.

Problem ini sepertinya menjadi masalah utama orangtua jaman sekarang. Namun sebaiknya jangan dibiarkan terjadi terus menerus ya, karena dikhawatirkan anak akan manja dan merasa semua keinginannya harus dipenuhi.

Lalu, harus bagaimana ya cara yang tepat agar mereka mau mendengar perintah Anda?

cara mendidik anak

4 Cara mendidik anak yang efektif

1. Dengarkan si kecil dulu yuk

Meski oranhtua memberi perintah, bukan berarti Anda tidak mendengar keluhan mereka. Mereka mungkin capek belajar, sedang tidak enak hati dengan suasana sekolah, misalnya, atau masalah lain yang mungkin mereka alami.

Nah Parents, mau mendengarkan adalah kunci dari cara mendidik anak yang baik. Jika Anda menunjukkan sikap mau mendengar keluhan mereka, atau peka bahwa mereka sedang kesal karena adanya masalah, maka mereka pun akan mendengar perintah Anda.

Artikel terkait : Mengapa Anak Melakukan Tantrum?

2. Panggil nama mereka

Berteriak tidak pernah menjadi cara mendidik anak yang disarankan karena hanya akan membangkitkan emosi. Parents sendiri misalnya, tidak ingin bukan diteriaki oleh bos hanya karena diminta melakukan hal sepele?

Oleh karena itu pastikan Anda memanggil nama saat mereka bermain. Ketika menoleh dan memerhatikan Anda, katakan dengan baik hal yang Anda inginkan dari si kecil.

3. Tatapan mata yang hangat

Tatapan mata memiliki kekuatan untuk menunjukkan perasaan. Saat orangtua menatap mata anak, ia pun akan melihat bahwa orangtua mereka memberi perhatian, bukan amarah atau emosi negatif lainnya.

Dengan menatap mata anak, Anda pun akan paham apakah ia benar-benar mendengar atau cuek dengan perintah. Selain itu, Anda pun bisa menunjukkan kepedulian dengan cara mendengar dan ikut empati dengan hal yang tengah mereka rasakan.

4. Introspeksi diri

Terkadang kita lupa sebagai orangtua kita pernah membuat janji namun mengingikarinya. Dari semua teori cara mendidik anak, introspeksi diri sering terabaikan, lho.

Bagaimana mungkin anak akan mendengar perintah orangtua, jika kita sendiri kerap tidak konsisten dengan ucapan?

Akibatnya, kata-kata atau wejangan apa pun tidak ‘sakti’ lagi. Kita sering memarahi anak karena melakukan suatu hal yang sebenarnya sering kita lakukan sendiri.

Nah, inilah yang sebaiknya benar-benar harus diperhatikan orangtua dalam mengaplikasikan ragam teori cara mendidik anak. Yuk, aplikasikan 4 hal di atas dalam keseharian mendidik anak!

Artikel terkait : Trik Mengatasi Anak Susah Makan

Cerita mitra kami
Yuk, Ajak Anak Main di Luar Ruangan. Ini 5 Manfaatnya, Parents!
Yuk, Ajak Anak Main di Luar Ruangan. Ini 5 Manfaatnya, Parents!
Satu dari Tiga Balita Indonesia Berisiko Anemia Akibat Kekurangan Zat Besi, Kenali Gejalanya!
Satu dari Tiga Balita Indonesia Berisiko Anemia Akibat Kekurangan Zat Besi, Kenali Gejalanya!
Headliners Hadirkan Chaos Lab, Playground Imersif Pertama di Indonesia!
Headliners Hadirkan Chaos Lab, Playground Imersif Pertama di Indonesia!
8 Eksperimen Sains Sederhana yang Dapat Dilakukan Anak dan Orang Tua di Rumah
8 Eksperimen Sains Sederhana yang Dapat Dilakukan Anak dan Orang Tua di Rumah

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Tri Retnoningrum

  • Halaman Depan
  • /
  • Usia Sekolah
  • /
  • 4 Cara efektif mendidik anak supaya mau mendengar perintah Anda
Bagikan:
  • Tahap Perkembangan Emosi dan Sosial Anak 3-12 Tahun

    Tahap Perkembangan Emosi dan Sosial Anak 3-12 Tahun

  • 10 Tempat Les Bahasa Inggris Ternama untuk Anak dan Dewasa di Surabaya

    10 Tempat Les Bahasa Inggris Ternama untuk Anak dan Dewasa di Surabaya

  • Ini Tabel Tinggi dan Berat Badan Anak Usia 6-12 Tahun yang Ideal

    Ini Tabel Tinggi dan Berat Badan Anak Usia 6-12 Tahun yang Ideal

  • Tahap Perkembangan Emosi dan Sosial Anak 3-12 Tahun

    Tahap Perkembangan Emosi dan Sosial Anak 3-12 Tahun

  • 10 Tempat Les Bahasa Inggris Ternama untuk Anak dan Dewasa di Surabaya

    10 Tempat Les Bahasa Inggris Ternama untuk Anak dan Dewasa di Surabaya

  • Ini Tabel Tinggi dan Berat Badan Anak Usia 6-12 Tahun yang Ideal

    Ini Tabel Tinggi dan Berat Badan Anak Usia 6-12 Tahun yang Ideal

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti