Cara Mudah Menanam Bayam di Rumah Menggunakan Polybag

Menanam sayuran sendiri di rumah, mengapa tidak? Lahan terbatas? Parents bisa memulainya dengan cara menanam bayam menggunakan polybag.

Bayam adalah salah satu jenis sayuran hijau yang cukup populer dan banyak dikonsumsi oleh masyarakat. Sayuran bayam bisa diolah menjadi berbagai jenis makanan mulai sayur bayam kuah bening, sayur untuk salad hingga menjadi keripik bayam renyah yang digunakan sebagai camilan.

Bayam juga bisa ditambahkan dalam adonan kue sebagai pewarna hijau yang alami. Selain bisa diolah menjadi berbagai jenis hidangan dan camilan, sayuran hijau satu ini memiliki berbagai jenis nutrisi.

Tidak mengherankan jika sayuran bayam cocok diolah dan dikonsumsi sebagai makanan sehari-hari. Parents juga bisa mendapatkan sayur bayam di pasar tradisional dan supermarket dengan mudah. Tetapi jika ingin lebih segar, sebaiknya tanam sendiri sayur bayam di rumah. Ketahui cara menanam bayam agar tanaman bayam bisa tumbuh dengan baik.

Cara menanam bayam cukup mudah. Sayur bayam bisa ditanam pada halaman belakang rumah atau ditanam di dalam pot. Menanam sayur bayar sendiri di rumah bisa mempermudah Parents untuk mengolahnya setiap saat tanpa perlu membeli.

Artikel terkait: Parents, ini ragam sayuran organik yang mudah ditanam di rumah

Cara Menanam Bayam di Pot atau Polybag

1. Perhatikan Lokasi Penanaman

Sebelum mulai menanam bayam, sebaiknya ketahui lebih dulu lokasi penanaman yang tepat untuk menanam sayuran bayam. Parents harus memperhatikan kecukupan sinar matahari dengan baik. Kondisi tanah juga menjadi faktor penting yang harus diperhatikan ketika menanam sayur bayam.

Berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan:

• Memilih lokasi penanaman dengan sinar matahari penuh (sebagian) dan tanah yang dikeringkan dengan baik
• Menyiapkan tanah kebun dengan pupuk kandang sekitar satu minggu sebelum tanam. Ini bisa menyiapkan kondisi tanah yang baik untuk ditanami benih bayam. Tanah yang subur dan baik bisa mempengaruhi proses perkembangan tanaman bayam.

2. Menyiapkan Alat dan Bahan

Alat dan bahan yang dibutuhkan untuk menanam bayam dalam pot/polybag antara lain:

• Media tanam yaitu tanah
• Benih bayam yang berkualitas
• Peralatan menanam seperti sarung tangan dan sekop
• Pot atau polybag berukuran sedang

3. Menyiapkan Benih Bayam

Parents bisa mendapatkan bibit bayam yang berkualitas dari toko yang khusus menjual benih-benih sayuran. Jika Anda sudah memiliki sayuran bayam, maka bisa memperbanyak tanaman yang satu ini melalui metode stek.

4. Mempersiapkan Media Tanam

Menanam tanaman jenis apapun tentunya membutuhkan media tanam atau tanah yang subur serta berkualitas. Media tanam yang dibutuhkan oleh bayam yaitu campuran antara pupuk kompos, tanah dan pupuk kandang.

Kalau tidak ingin repot-repot mencampurkan tanah, maka Parents bisa membeli media tanam siap pakai di pasaran dengan harga yang cukup terjangkau. Masukkan media tanam yang dimiliki ke pot atau polybag.

Artikel terkait: 6 Cara Memasak Sayuran Agar Gizinya Tetap Terjaga

5. Menyemai Benih

Sebelum mulai menanam bayam, Anda harus menyemai benihnya lebih dulu. Semai 2 hingga 3 benih bayam ke dalam polybag yang berukuran kecil atau ke dalam tray semai. Tunggu sampai benih bayam mulai berkecambah sekitar 5 sampai dengan 14 hari.

6. Memindahkan ke Pot atau Polybag

Kalau bibit bayam sudah mulai tumbuh dan terlihat memiliki 3 sampai dengan 4 daun maka itu berarti benih sudah bisa dipindahkan ke dalam polybag yang berukuran sedang. Pindahkan bibit dengan sangat hati-hati agar tidak melukai akar tanaman. Bayam sangat menyukai kondisi tanah yang punya tingkat kelembapan tinggi.

Oleh karena itu, sebelum mulai memasukkan benih, tanah harus lebih dulu disiram sampai tampak lembab. Setelah dipindahkan, letakkan tanaman ke rak atau ke tempat yang diinginkan.

Usahakan meletakkan tanaman pada tempat yang terkena sinar matahari secara langsung, khususnya sinar matahari pagi.

7. Memberi Pupuk

Sebaiknya gunakan pupuk organik dibandingkan dengan pupuk kimia untuk tanaman yang satu ini. Bayam akan tumbuh lebih sehat jika menggunakan pupuk organik karena kandungannya sangat alami.

8. Masa Panen

Fase terakhir yaitu memanen hasil jerih payah selama ini. Bayam sudah bisa mulai dipanen sekitar 40 sampai dengan 45 hari setelah dipindahkan ke dalam pot atau polybag.

Artikel terkait: Perkuat Sistem Imun, Ini 12 Manfaat Bayam Merah bagi Kesehatan

 Jenis-Jenis Tanaman Bayam

Selain mengetahui cara menanam bayam dan perawatannya, harus diketahui beberapa jenis tanaman bayam yang bisa menjadi pilihan. Setiap jenis varietas bayam memiliki karakteristik tersendiri. Demikian juga dengan kelebihan dan kekurangannya. Berikut ini beberapa jenis tanaman bayam yang bisa menjadi rekomendasi:

• Giant nobel adalah jenis daun biasa
• Winter bloomsdale adalah varietas daun berkerut dan gugur. Sangat toleran terhadap virus mosaik.
• Tyee bisa ditanam pada musim semi atau musim gugur khususnya pada negara empat musim dan tahan terhadap jamur dengan bulu halus.
• Bayam Malabar dan Bayam Selandia Baru adalah dua jenis sayuran berdaun tanah panas yang irip dengan bayam pada umumnya

***

Itulah informasi mengenai cara menanam bayam. Semoga bermanfaat untuk Anda.

Baca juga:

9 Cara Menanam Bawang Merah di Rumah, Mudah dan Bikin Irit!

7 Cara Menanam Bawang Putih di Dalam Pot, Yuk, Lakukan di Rumah!

Agar Tumbuh Sehat dan Kuat, Ini Cara Menanam dan Merawat Lidah Buaya