Selama di rumah saja, kita tentunya membutuhkan olahraga agar tubuh tetap aktif dan sehat selama pandemi. Namun, bagaimana jika kita atau si kecil ingin berenang saat masih pandemi COVID-19? Bolehkah dan amankah kegiatan olahraga ini dilakukan? Melansir berbagai sumber, berikut kami rangkum ulasannya.
Artikel terkait: Catat! Ini 22 Gejala Tidak Biasa COVID-19 Menurut WHO yang Perlu Diwaspadai
Amankah Berenang Saat Pandemi COVID-19?
Parents, berenang memang merupakan salah satu kegiatan olahraga yang menyenangkan. Selain seru, aktivitas ini juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, seperti membantu mengurangi stres, mengontrol kadar gula darah, bantu menyehatkan jatung, meningkatkan daya tahan tubuh, dan memperbaiki kualitas tidur.
Berenang saat pandemi sendiri sebenarnya boleh-boleh saja. Terlebih, jika Anda memiliki kolam renang sendiri di rumah. Namun, bagi yang tidak memiliki kolam renang pribadi, mungkin rasa khawatir muncul. Apakah saat berenang risiko penularan Virus Corona akan lebih tinggi dan rentan?
Mengutip laman Centers for Disease Control and Prevention (CDC), hingga artikel ini ditulis, belum ada penilitian terkait penularan COVID-19 melalui air kolam renang. Kasus penularan atau kluster kolam renang pun jarang dilaporkan.
Adapun mengutip laman Alodokter, hal ini mungkin saja karena air kolam mengandung zat disinfektan seperti klorin dan broomin yang dinilai bisa membunuh berbagai jenis mikroorganisme seperti bakteri dan virus. Maka, hal ini menjadi salah satu alasan mengapa penularan melalui media air kolam lebih kecil dibandingkan dengan lewat udara.
Artikel terkait: Klaster Keluarga Makin Gawat! 5 Cara Bisa Cegah Penularan COVID-19
Risiko Penularan Virus Corona Tetap Perlu Diwaspadai
Meski begitu, Parents tentunya tetap hati-hati jika ingin berenang selama pandemi. Terutama jika Anda hendak berenang di kolam renang umum. Pasalnya, meski kemungkinan penularan lewat air kolam lebih kecil, tetapi itu bukan berarti risiko penularan tidak ada sama sekali.
Hal ini dijelaskan oleh Dr Ebb Lautenbach, Kepala Penyakit Menular di Univeritas Pennsylvania Perelman School of Medicine. Menurutnya, risiko penularan Virus Corona melalui air itu memang kecil. Namun, risiko penularan melalui udara masih tetap ada.
“Klorin dan bromin di kolam memang menonaktifkan virus dan membuat risiko penularannya lebih rendah di air. Namun, yang perlu diwaspadai bukan penularan saat berenangnya, tetapi di area kolam yang umumnya merupakan ruang publik dan ramai,” jelas Dr Ebb, mengutip dari laman New York Times.
Jadi kesimpulannya, berenang selama pandemi COVID-19 itu sebenarnya boleh-boleh saja. Namun perlu diingat, bahwa risiko penularan Virus Corona saat berenang tetaplah ada, terlebih jika kolam renang umum yang Anda kunjungi terbilang ramai sehingga protokol kesehatan seperti menjaga jarak sulit dilakukan.
Bukan cuma itu, saat berenang juga kita umumnya tidak menggunakan masker, sehingga penularan yang berasal dari droplet akan tetap terbilang tinggi.
Tips Aman Berenang Saat Pandemi COVID-19
Maka itu, apabila Anda hendak berenang saat pandemi, ada beberapa hal yang perlu diterapkan dan diperhatikan. Beberapa di antarnya adalah:
- Apabila kasus di daerah Anda masih tinggi, tidak ada salahnya mendunda dahulu keinginan untuk berenang di tempat umum. Hal ini agar penyebaran kasus tidak semakin tinggi, serta kesehatan Anda dan keluarga tetap terlindungi.
- Jika keadaan sekiranya sudah agak membaik, tetap pilih kolam renang umum yang tidak terlalu ramai. Anda juga bisa memilih waktu berenang yang sekiranya sepi pengunjung agar lebih aman.
- Pilih juga kolam renang umum yang menerapkan protokol khusus selama pandemi. Misalnya, kolam renang yang membatasi pengunjung, kebersihan kolam dan fasilitasnya terjamin, menyediakan sarana cuci tangan dan hand sanitizer, serta staf kolam renang yang selalu menerapkan protokol kesehatan secara benar.
- Tetap jaga jarak saat berada di kolam renang umum
- Jika tidak sedang berada di dalam kolam atau sedang berenang, tetap gunakan masker.
- Bawa peralatan renang sendiri. Sebisa mungkin jangan berbagi peralatan renang atau mandi seperti handuk, kacamata renang, penutup hidung, dan alat mandi dengan orang lain termasuk dengan mereka yang tidak serumah atau orang asing.
- Setelah selesai renang, semprotkan disinfektan pada peralatan renang yang telah digunakan.
Artikel terkait: Kabar Gembira! POGI Izinkan Ibu Hamil Divaksinasi COVID-19, Ini Syaratnya!
Nah, itulah penjelasan mengenai berenang saat pandemi COVID-19. Anda boleh-boleh saja berenang di tempat umum saat pandemi asalkan tetap waspada dan menerapkan protokol kesehatan. Namun jika kasus di daerah Anda masih terbilang tinggi, tidak ada salahnya untuk menunda keinginan berenang terlebih dulu. Ada banyak jenis olahraga menyenangkan lain yang bisa dilakukan di rumah bersama keluarga seperti, senam irama, jalan santai, atau bersepeda di sekitar lingkungan.
***
Baca juga:
Pandemi COVID-19 di Indonesia Memburuk, Kematian Anak Akibat Corona pun Tertinggi di Dunia!
3 Cara Mendaftar Vaksinasi COVID-19 Secara Online, Jangan Sampai Salah