Dalam istilah pergaulan sehari-hari, malam Jumat dikenal juga dengan sebutan malam Sunnah Rasul. Penyebutan ini merujuk pada anjuran bercinta di malam Jumat yang dikatakan bakal mendapatkan pahala bagi pasangan suami istri yang mengamalkannya. Padahal sunnah rasul adalah melakukan berbagai ibadah seperti membaca quran dan melakukan shalat sunnah di hari Jumat yang mulia.
Akan tetapi sebelum terburu-buru mengikut anjuran tersebut, ada baiknya Parents mengkaji lebih jauh, benarkah suami istri yang berhubungan intim pada malam Jumat akan mendapatkan pahala khusus? Yuk, simak lengkap ulasannya berikut ini.
Keutamaan Hari Jumat
Sunnah rasul adalah melakukan ibadah di malam jumat.
Rasulullah sallahu alaihi wasallam mengajarkan bahwa hari jumat merupakan hari istimewa yang memiliki sejumlah keutamaan. Maka tak heran, hari Jumat dianggap hari raya mingguannya kaum muslimin.
Dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
لا تَطْلُعُ الشَّمْسُ وَلا تَغْرُبُ عَلَى يَوْمٍ أَفْضَلَ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ
“Tidaklah matahari terbit dan tenggelam pada suatu hari yang lebih utama dari hari Jum’at.” (HR. Ahmad, ‘Abdur Rozaq, Ibnu Hibban, Al Baihaqi).
Sunnah Rasul adalah Memuliakan Hari Jumat dengan Memperbanyak Ibadah
Melalui hadist lain, Rasulullah juga menyampaikan bahwa beberapa peristiwa penting terjadi di hari Jumat. Dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
خَيْرُ يَوْمٍ طَلَعَتْ عَلَيْهِ الشَّمْسُ يَوْمُ الْجُمُعَةِ فِيهِ خُلِقَ آدَمُ وَفِيهِ أُدْخِلَ الْجَنَّةَ وَفِيهِ أُخْرِجَ مِنْهَا وَلاَ تَقُومُ السَّاعَةُ إِلاَّ فِى يَوْمِ الْجُمُعَةِ
“Hari yang baik saat terbitnya matahari adalah hari Jum’at. Hari tersebut adalah hari diciptakannya Adam, hari ketika Adam dimasukkan ke dalam surga dan hari ketika Adam dikeluarkan dari surga. Dan hari kiamat tidaklah terjadi kecuali pada hari Jum’at”. (HR. Muslim)
Karena keutamaannya itulah, terdapat ibadah tertentu yang dianjurkan untuk dilakukan pada hari Jumat.
Artikel terkait: Niat dan Tata Cara Mandi Wajib yang Benar, Catat Yuk Parents!
Amalan di Hari Jumat
Sunnah rasul adalah melakukan ibadah di malam jumat.
Ada beberapa ibadah khusus sepanjang malam hingga jelang petang di hari Jumat yang jika dilakukan akan mendapat ganjaran pahala. Ibadah yang dimaksud antara lain membaca surah Al Kahfi pada siang hari dan malam Jumat, membaca Surah As-Sajdah dan Surah Al-Insan pada shalat subuh hari Jumat, dan bershalawat pada Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam.
Hari Jumat juga diketahui merupakan waktu mustajab dikabulkannya doa, sehingga dianjurkan memperbanyak berdoa.
Selain ibadah-ibadah di atas, seorang muslim pun dianjurkan melakukan bersih-bersih diri, termasuk mandi, memotong kuku, memotong rambut, dan bersiwak. Mandi pada hari Jumat tentunya bisa disebabkan beberapa faktor, karena hadas besar ataupun tidak.
“Kalau masih jomblo mandi keramasnya tentu tanpa sebab. Bagi yang sudah menikah justru ada kesunnahan yang lain,” demikian kata Direktur Aswaja Center Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama, sebagaimana dikutip Republika.co.id.
Pendek kata, berhubungan intim bagi suami istri pada hari Jumat termasuk amalan yang dianggap sunnah.
Artikel terkait: Niat, Doa, dan Tata Cara Mandi Junub saat Bulan Ramadan
Sunnah Rasul adalah Bercinta di Malam Jumat, Apa Saja Keutamaannya?
Terdapat hadist yang menjadi rujukan dalam menetapkan keutamaan berhubungan suami istri di hari Jumat. Dalam hal ini, hadits riwayat Tirmidzi nomor 496, An-Nasai 3/95-96, Ibnu Majah nomor 1078, dan Ahmad 4/9.
Hadits-hadits tersebut senada, yang terjemahnya sebagai berikut:
“Barangsiapa (yang menggauli istrinya) sehingga mewajibkan mandi pada hari Jumat kemudian dia pun mandi, lalu bangun pagi dan berangkat (ke masjid) pagi-pagi, dia berjalan dan tidak berkendara, kemudian duduk dekat imam dan mendengarkan khutbah dengan seksama tanpa senda gurau, niscaya ia mendapat pahala amal dari setiap langkahnya selama setahun, balasan puasa dan shalat malam harinya.” (HR. Tirmidzi, An-Nasa’i, Ibnu Majah dan Ahmad).
Bercinta di Malam Jumat Termasuk Amalan yang Utama bagi Suami dan Istri
Dari hadist tersebut dapat disimpulkan bahwa memang bercinta dengan pasangan sah pada hari Jumat merupakan amalan yang utama. Meski demikian, ada perbedaan pendapat dalam menafsirkannya berkenaan dengan waktu yang paling afdhal, apakah malam Jumat atau paginya?
Sebagian berpendapat bahwa sunnah dalam hadits tersebut adalah bercinta pada hari Jumat pagi, mengingat mandi Jumat itu dimulai setelah terbit fajar di hari Jumat. Namun pendapat yang lebih populer adalah bercinta di malam Jumat, sedangkan mandinya bisa saja saat terbit fajar sebelum menunaikan shalat subuh berjamaah.
Nah, hal ini tentunya dikembalikan lagi pada waktu yang dimiliki masing-masing pasangan. Mungkin ada pasangan yang bisa melakukan hubungan seks pada malam hari, sementara paginya mereka harus bekerja, begitu pula sebaliknya. Tiap pasangan tentunya tahu waktu yang paling tepat untuk mereka berdua.
****
Jadi, bagi Parents yang ingin mendapatkan pahala, bercintalah pada malam Jumat atau paginya, kemudian setelah mandi, bersih dan wangi, suami dianjurkan berangkat ke mesjid untuk menunaikan shalat Jumat. Karena sunnah rasul yang utama ialah memuliakan hari jumat, bukan hanya dengan bercinta tapi juga melakukan ibadah lainnya.
Baca juga:
Bolehkah Nonton Porno Sebelum Bercinta dengan Suami? Ini Hukumnya dalam Islam!
5 Kebiasaan saat Bercinta yang Berbahaya untuk Miss V, Jangan Lakukan Bun!
12 Kewajiban Suami Terhadap Istri, Bunda sudah tahu?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.