Gedung Pakuan Kota Bandung dipenuhi oleh carikan kertas warna-warni sticky notes di seluruh dinding. Ragam tulisan tersebut merupakan bentuk belasungkawa warga Bandung menjelang kedatangan jenazah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril pada Minggu (12/6/2022).
Larut dalam Kesedihan Keluarga Ridwan Kamil
Sumber: Instagram/@tejaphotos_1
Warga dari berbagai daerah berdatangan ke Gedung Pakuan untuk membagikan belasungkawa kepada putra sulung Ridwan Kamil yang tewas di sungai Aare, Kota Bern, Swiss.
Air mata pun menetes dari para pengunjung yang ikut larut dalam kesedihan keluarga yang ditinggalkan.
Warga Bandung mengutarakan belasungkawa sekaligus kekaguman atas ketegaran hati Ridwan Kamil dan Atalia Praratya atas musibah yang dialami keluarga.
Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar merasakan apa yang Ridwan Kamil dan istri alami karena pernah melalui hal serupa pada tahun 1999 silam.
“Anak saya meninggal ketika usianya 16 tahun. Sebagai orang tua ini adalah cobaan paling berat. Saya turut bersedih dengan kehilangannya ananda Eril,” ujar Umuh Muchtar dikutip dari Tribun Jabar.
Artikel Terkait: Mengenal Lebih Dekat Camillia Laetitia Azzahra, Putri Ridwan Kamil
Antrean Panjang di Rumah Dinas Gubernur Jawa Barat
Sumber: Instagram/@yafetchristian
Ribuan warga memadati Rumah Dinas Gubernur Jawa Barat di Gedung Pakuan, kota Bandung untuk menyampaikan belasungkawa.
Dikutip dari Liputan 6, salah seorang petugas keamanan di Gedung Pakuan, Khaerul Alwi, menyatakan ada sekitar 2.000 warga yang bertakziah pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.
Sebelum masuk, warga pun bisa menuliskan doa di secarik kertas warna-warni untuk ditempel.
Masing-masing warga akan diberkan setangkai bunga mawar indah berwarna merah atau putih.
Sudah Terjadi Sebelum Jenazah Eril Ditemukan
Sumber: Instagram/@yafetchristian
Warga Bandung sudah menantikan kehadiran Ridwan Kamil di kota Bandung setelah kabar duka menimpa keluarga.
Warga Bandung berbondong-bondong mengucapkan belasungkawa kepada keluarga di Gedung Pakuan sejak sebelum jenazah sang putra sulung ditemukan.
Gedung Pakuan pun mempersilakan warga memberikan ucapan belasungkawa langsung kepada sang Gubernur dan istri dalam dua sesi.
Sesi pertama ditujukan untuk keluarga besar Gubernur, perangkat daerah, dan pimpinan daerah.
Sesi kedua ditujukan untuk organisasi masyarakat dan warga sipil.
Artikel Terkait: Kronologi Anak Pertama Ridwan Kamil Hilang di Swiss, Terseret Arus Sungai saat Berenang
Warga Bandung Juga Ucapkan Belasungkawa Sembari Menembus Hujan
Sumber: Instagram/@tejaphotos_1
Dedikasi para warga Bandung begitu luar biasa, hingga warga kembali berdatangan setelah hujan deras mengguyur kota Bandung.
Warga asal daerah Jawa Barat lain pun rela hujan-hujanan agar bisa datang langsung dan bertakziah ke rumah dinas Ridwan Kamil.
Hal ini menunjukkan bahwa duka yang dialami keluarga Ridwan Kamil merupakan duka seluruh warga, khususnya warga Jawa Barat dan Bandung.
“Tentunya saya ingin mengucapkan belasungkawa untuk keluarga Pak Ridwan Kamil dan Bu Cinta atas kepergian A Eril. Walaupun saya tidak kenal sama A Eril, tapi saya merasa sedih ketika tahu kabar A Eril hanyut di Sungai Aare,” ujar Anisa, salah seorang warga Kabupaten Bandung dikutip dari Liputan 6.
***
Baca Juga:
Mampu Lanjutkan Hidup, 5 Upaya Ini Perlu Dilakukan Orang Tua Setelah Kehilangan Anaknya
Seorang Anak Meninggal Karena Kutu Rambut Kronis, Orangtua Dianggap Lalai
6 Artis yang Meninggal karena Tenggelam, Tangmo Nida hingga Eril Anak Ridwan Kamil
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.