Sibuk menata negara tidak berarti seorang menteri tak memiliki cerita kehidupan. Belum lama, Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengisahkan dirinya ditinggal ART kesayangannya. Kisah ART Luhut pamit ini pun menjadi perhatian.
Kisah ART Luhut Pamit Setelah Puluhan Tahun Mengabdi
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, ditinggal asisten rumah tangga (ART) yang sudah 37 tahun bekerja bersama keluarganya.
ART yang biasa disapa Mbak Sur itu, pamit berhenti kerja karena ingin tinggal di kampung halaman. Dengan berat hati Luhut mengizinkan Mbak Sur pensiun. Padahal, ia dan keluarga merasa sangat berat hati melepas kepergiannya.
Posisi Mbak Sur dalam keluarga tak tergantikan selama kurun waktu 37 tahun. Waktu relatif sangat lama dengan tugasnya sebagai ART untuk keluarga Pandjaitan.
Luhut menegaskan bahwa, hubungan dengan Mbak Sur bukan sekadar ART djalam keluarganya. Ia sudah berjasa besar dalam mengurus rumah dan mengasuh anak-anaknya sejak kecil hingga kini sudah berkeluarga.
Luhut juga menambahkan bahwa sebagai seorang prajurit yang sering meninggalkan keluarganya untuk bertugas dalam dinas militer, peran Mbak Sur memang sangat penting baginya.
Oleh karena itu, atas kerja keras dan kesetiaan Mbak Sur terhadap keluarganya, ia dan keluarga sampai mengadakan ‘farewell party’ di rumah. Luhut bahkan berjanji kepada Mbak Sur untuk memberangkatkan ia beribadah haji, namun saat ini memang Mbak Sur belum siap.
Dengan penuh keharuan, Luhut pun mengucapkan kata-kata perpisahan kepada Mbak Sur, seperti yang telah diunggah di sosial media pribadinya:
“Selamat jalan Mbak Sur, saya tidak akan pernah lupa bahwa saya punya hutang budi kepada Mbak. Karena kesetiaan yang begitu besar dengan bekerja menggantikan saya di rumah tangga dalam membantu pekerjaan domestik yang juga merupakan tanggung jawab saya, namun saya harus tinggalkan karena tugas dan pekerjaan. Semoga silaturahmi dan rasa kekeluargaan ini akan terus berlanjut sampai kapanpun. We will miss you.” demikian kisahnya mengenai sosok Mbak Sur.
Artikel terkait: 10 Yayasan penyalur babysitter dan ART terpercaya di Yogyakarta
Menghargai Asisten Rumah Tangga dengan Sederhana
Asisten Rumah Tangga (ART) memiliki peran penting dalam rumah tangga, sekaligus sangat membantu. Lantas, bagaimana kita dapat mengapresiasi ART, terlebih yang telah bertahun-tahun mengabdi?
1. Jangan Anggap ART Memiliki Status Lebih Rendah
Meski berstatus ART jangan pernah menganggap diri mereka lebih rendah. Sebab pekerjaan yang dilakukan para asisten rumah tangga tergolong penting.
Selain itu menghargai si Mbak bisa dengan cara berbicara dengan sopan atau memberi perintah dengan kalimat-kalimat yang sederhana dan menghargai. Misalnya dimulai dengan kata ‘tolong’.
2. Berikan Perhatian Kecil
Asisten rumah tangga juga manusia biasa yang membutuhkan perhatian. Apalagi jika mereka sudah lama ‘mengabdi’ pada sebuah keluarga. Perhatikan penampilan mereka misalnya. Lalu, bisa belikan sesekali baju-baju yang pantas agar mereka pun merasa bangga memiliki ‘tuan’ tempatnya bekerja.
Artikel terkait: 11 Tips Memilih Baby Sitter Terbaik, Hati-Hati Jangan Salah Pilih Orang!
3. Sediakan Kamar yang Layak
Untuk asisten rumah tangga yang menginap, biasanya disediakan kamar untuk mereka. Terkadang pemilik rumah tidak begitu memperhatikan kenyamanan mereka.
Kamar berukuran sempit akan terasa kumuh dan membosankan tanpa perabot yang layak. Oleh karena itu, persiapkan kamar yang layak dan bersih untuk ART.
4. Gaji yang Pantas
Hal yang satu ini juga sangat penting untuk mengapresiasi ART. Maka, berikan penghasilan yang pantas agar para asisten rumah tangga merasa dihargai. Berikan kenaikan gaji dalam waktu tertentu dengan penilaian yang memadai.
5. Jangan Ragu Memberikan Bonus
Tak ada beda dengan pekerja yang bekerja di perusahaan. Karyawan butuh perhatian dari sisi kesejahteraan, termasuk asisten rumah tangga. Mereka pun ingin dihargai pekerjaannya dalam bentuk materi tambahan.
Misal bonus dalam rentang waktu tertentu. Maka, hal ini juga jangan dikesampingkan untuk mengapresiasi ART.
So, jika Parents memiliki ART yang sudah bertahun-tahun mengabdi, yuk apresiasi mereka dimulai dengan hal-hal yang pantas untuk mereka dapatkan.
Baca juga:
6 Sumber Kekayaan Lala Pengasuh Rafathar, Punya Bisnis Omzet Ratusan Juta?
13 Arti Mengasuh Anak Tanpa Babysitter, Raisa hingga Rianti Cartwright
Satu Keluarga Meninggal Kesetrum Mesin Pemanas Air, Ditemukan Saling Menempel
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.