Jika kita mencoba kembali ke ingatan yang paling awal, bisa jadi hal tersebut berasal dari memori kita ketika berusia 3 tahun. Sangat jarang sekali seseorang yang mampu menggali ingatan dari masa yang lebih muda dari usia tersebut. Sebagian kita mungkin lantas bertanya-tanya, apa, sih, yang sebenarnya yang dilihat oleh bayi yang baru lahir?
Apa yang Dilihat Bayi Baru Lahir? Ini Jawabannya
Ketika bayi dilahirkan, ia sudah memiliki kapasitas visual penuh untuk melihat dan membedakan objek dan warna. Namun, visual berwarna tersebut baru berkembang beberapa waktu setelahnya. Tepat saat bayi keluar dari rahim, hal yang dilihatnya hanyalah warna hitam dan putih, dengan campuran garis-garis kelabu.
Selain itu, pandangan bayi belum dapat melihat terlalu jauh, yaitu sekitar 20-40 sentimeter saja. Bayi juga cenderung lebih suka melihat objek dari dekat seperti wajah orang tuanya dan objek-objek lain yang memiliki bentuk bulat dan garis-garis terang. Rata-rata penglihatan bayi mulai berkembang secara sempurna setelah mereka berusia empat bulan.
Meskipun belum pernah dilakukan pada bayi manusia, penelitian neurofisiologi terkait penglihatan pada bayi baru lahir telah dilakukan oleh para peneliti. Dalam salah satu penelitian, ditemukan bahwa tepat sebelum kelahiran bayi, aktivitas yang melibatkan cahaya yang berbentuk gelombang dengan pola tertentu sudah terjadi pada retina bayi di belakang mata.
Pola cahaya yang terlihat pada retina bayi tersebut umumnya berbentuk tak beraturan. Biasanya pola tersebut berbentuk seperti gelombang yang terus bergerak, baik dalam bentuk garis-garis, lingkaran, maupun bentuk lainnya yang terlihat kabur.
Jadi, apa yang sebenarnya dilihat oleh bayi baru lahir? Jawabannya adalah pola-pola yang berbentuk gelombang dengan bentuk-bentuk tertentu yang bergerak dan terlihat kabur.
Artikel terkait: Penelitian: Bayi suka melihat orang yang cantik dan tampan, ini alasannya!
Memahami Perkembangan Penglihatan pada Bayi, Kunci Mengetahui Apa yang Dilihat Bayi Baru Lahir
1. Usia 0–4 Bulan
Dari penjelasan di atas kita tahu bahwa bayi yang baru lahir hanya memiliki penglihatan kabur dalam bentuk garis-garis atau gelombang cahaya. Dalam beberapa minggu ke depan, mata bayi akan berkembang dan mulai berkoordinasi secara efektif.
Pada usia 8 minggu, si kecil sudah bisa fokus pada satu objek tertentu. Di bulan keduanya ini, ia mungkin sudah dapat mengenali wajah, meskipun penglihatannya masih agak kabur. Ia juga sudah dapat melihat warna.
Pada usia 3 bulan, bayi sudah mulai dapat melihat lebih jauh sampai ke seberang ruangan. Ia sudah dapat melacak serta mengikuti objek yang bergerak dengan matanya. Kedua matanya juga sudah dapat berkoordinasi dengan baik.
Artikel terkait: 5 Ciri Bayi Cerdas Usia 4 Bulan, Cek di Sini Parents!
2. Usia 5–8 Bulan
Penglihatan si kecil akan terus meningkat secara drastis selama bulan-bulan ini. Bayi akan mengembangkan keterampilan baru, yaitu kemampuan untuk menentukan seberapa dekat atau jauh suatu objek berdasarkan objek di sekitarnya. Mata mereka juga dapat membentuk pandangan tiga dimensi yang diperlukan untuk melihat kedalaman suatu objek.
Tangan bayi juga sudah bisa berkoordinasi dengan baik dengan matanya, sehingga bayi akan cenderung meraih objek-objek yang dilihatnya. Si kecil akan mengidentifikasinya dengan cara menarik, memutar, atau melemparnya.
Di usia ini, bayi mulai tertarik melihat wajah. Namun, ia mungkin juga tertarik melihat buku atau benda-benda lain yang dikenalnya.
Pada usia 8 bulan, umumnya bayi sudah dapat merangkak. Ia juga telah mengembangkan koordinasi yang baik antara tubuh dan matanya. Sehingga, ia cenderung merangkak ke tempat-tempat yang terdapat objek menarik perhatian matanya.
Si kecil juga bahkan sudah dapat melihat ekspresi yang ditunjukkan orang ke padanya dari kejauhan. Ia dapat mengetahui Parents sedang tersenyum atau tertawa kepadanya dari seberang ruangan.
Artikel terkait: Putarlah Video Ini Untuk Melatih Indra Penglihatan Bayi
3. Usia 9–12 Bulan
Pada usia ini bayi sudah bisa memperkirakan jarak maupun kedalaman suatu objek dengan baik. Kemampuan ini sangat berguna dalam kemampuan navigasinya dalam menjelajah seisi ruangan. Ia juga sudah dapat melempar barang dengan presisi. Pada usia ini, bayi juga sudah dapat menunjukkan preferensi atau kesukaannya terhadap warna tertentu.
Kecepatan fokusnya juga sudah meningkat dengan drastis, bahkan pada benda yang bergerak dengan cepat sekalipun. Ia sudah mulai menikmati dan tertawa dalam permainan visual seperti cilukba atau petak umpet.
Adapun pada usia satu tahun, rata-rata bayi sudah dapat melihat seperti orang dewasa melihat.
****
Nah, Parents, sudah paham, kan, apa yang dilihat bayi baru lahir?
Baca juga:
id.theasianparent.com/perkembangan-indera-bayi-baru-lahir
id.theasianparent.com/video-yang-dapat-menstimulasi-mata-bayi
id.theasianparent.com/mata-bayi-juling