Kabar kurang menyenangkan datang dari dunia hiburan. Selebgram Anya Geraldine operasi radang usus setelah mengeluhkan sakit di bagian perutnya. Sementara ini, ia pun harus terbaring di rumah sakit demi menyembuhkan penyakitnya. Baru-baru ini, ia pun membagikan perkembangan kondisinya di akun Instagram pribadinya.
“Wish me luck. Ngira nya cuma sakit ringan biasa selalu dipaksain tiap hari eh tapi ternyata mendadak harus op huhu jadi nunda semua padahal hari ini ada presscon @layanganputus.md & premiere film @filmyowisbenofficial maaf ga bisa datang,” tulis Anya Geraldine, kemarin (19/11/2021).
Akibat dari sakitnya, perempuan bernama lengkap Nur Amalina Hayati itu pun harus menggagalkan beberapa kegiatan penting terkait pekerjaanya.
Artikel Terkait: Video Seks Palsu Anya Geraldine Tersebar, Waspada Anak Perempuan Rentan Jadi Korban
Anya Geraldine Operasi Radang Usus, Begini Kondsisi Terkininya
Sumber: Instagram
Anya Geraldine juga mengungkapkan kronologi dirinya sampai harus dirawat dan melakukan operasi usus buntu. Awalnya ia mengira tulang rusuknya yang sakit. Ia pun sudah menjalani fisioterapi. Kondisinya justru semakin parah dan dirinya didiagnosis mengalami radang usus.
“Jadi aku kira ribs (rusuk) aku sakit, kayak sudah seminggu lebih. Sudah fisio, segala macam, tapi nggak sembuh-sembuh. Lama-lama makin turun ke bawah, makin turun ke bawah perut sakit banget. Akhirnya susah bangun, nggak bisa jalan. Ternyata inflamasi ususnya,” ungkap Anya Geraldine dalam Instagram Story miliknya.
Anya Geraldine menjalani operasi radang usus pada Kamis (18/11/2021) malam. Berdasarkan penuturan sang manajer, operasi tersebut berjalan lancar dan dalam proses pemulihan.
“Tadi malam dilakukan tindakan operasi usus buntu. Syukur berjalan lancar dan saat ini Anya lagi masa recovery,” kata Vidi manajer Anya Geraldine kepada Detik pada Jumat (19/11/2021) kemarin.
Mulanya Dikira Salah Urat
Sumber: Instagram
Seperti yang diungkapkan, Anya Geraldine mengira sakit yang dialaminya terjadi karena salah urat. Rasa sakit di bagian bawah perutnya ternyata justru disebabkan oleh radang usus.
“Baru ketahuan itu kira-kira hari Rabu lalu, setelah cek up ke rumah sakit. Sebelumnya hanya merasa sakit dibagian kanan perut, awalnya dikira salah urat, tapi makin lama, makin sakit. Baru cek up ke rumah sakit,” ungkap Vidi lagi.
Sebelumnya, perempuan 25 tahun itu juga mengeluhkan sakit di bagian rusuknya. Bahkan, dirinya sempat menjalani fisioterapi.
Artikel Terkait: Ariel Noah hingga Deddy Corbuzier, Ternyata Ini Nama Asli 11 Artis Indonesia
Waspada Radang Usus, Begini Gejala dan Penyebabnya
Sumber: freepik
Radang usus merupakan peradangan yang terjadi pada saluran cerna yang ditandai dengan adanya iritasi hingga luka pada bagian usus. Radang usus (inflammatory bowel disease) dapat terjadi pada semua kalangan usia, tetapi lebih sering ditemukan pada usia 15–30 tahun.
Radang usus atau inflamasi usus terdiri dari 2 jenis, yakni kolitis ulseratif dan Crohn’s disease. Kolitis ulseratif merupakan peradangan kronis pada lapisan terdalam usus besar atau kolon, sementara Crohn’s disease merupakan radang usus kronis yang menyebabkan peradangan pada lapisan dinding sistem pencernaan, mulai dari mulut hingga anus. Namun, kondisi ini lebih sering ditemui terjadi pada bagian usus halus dan usus besar (kolon).
Radang Usus dapat menimbulkan gejala tersebut meliputi:
- Nyeri perut atau kram perut
- Perut kembung
- Diare
- Selera makan berkurang
- Berat badan turun
- BAB berdarah (hematochezia)
Sampai saat ini radang usus belum diketahui secara pasti. Penyakit ini diduga terjadi karena respons sistem kekebalan tubuh abnormal atau yang disebut dengan autoimun. Beberapa faktor risiko juga diduga menjadi penyebab radang usus.
- Berusia di bawah 35 tahun
- Memiliki keluarga dengan riwayat radang usus
- Memiliki kebiasaan merokok
- Terlalu sering mengonsumsi makanan tinggi lemak atau makanan olahan.
- Memiliki riwayat infeksi bakteri Mycobacterium Avium Paratuberculosis (MAP) atau bakteri coli dalam sistem pencernaan.
- Sering mengonsumsi obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS)
Artikel Terkait: Ini gejala dan penyebab radang usus yang jarang disadari, Parents wajib tahu!
Bagaimana Cara Mengobati Radang Usus?
Sumber: freepik
Setelah seseorang didiagnosis mengalami radang usus, proses pengobatan sebaiknya segera dilakukan. Penanganan terhadap penyakit ini juga disesuaikan dengan kondisi peradangan yang terjadi. Beberapa pengobatan yang bisa dilakukan pada radang usus antara lain.
-
Obat antiinflamasi
Obat antiinflamasi atau antiperadangan kerap digunakan sebagai pengobatan pertama penderita penyakit radang usus, antara lain Sulfasalazine dan Kortikosteroid.
2. Antibiotik
Antibiotik digunakan untuk mengatasi infeksi yang dapat terjadi pada area peradangan atau daerah fistula terbentuk. Antibiotik juga dapat membantu meringankan peradangan dengan cara mengurangi populasi bakteri dalam usus yang merangsang respons sistem imun tubuh.
3. Operasi
Pada tingkat tertentu, operasi menjadi jalan yang ditempuh sebagai pengobatan radang usus. Operasi dilakukan dengan mengangkat bagian saluran pencernaan yang rusak, lalu menyambungkan bagian yang masih sehat. Langkah inilah yang ditempuh Anya Geraldine untuk menyembuhkan penyakit radang usus nya.
Itulah kondisi terkini Anya Geraldine pasca oeprasi radang usus. Perlu diketahui, radang usus bukanlah penyakit ringan. Apabila didiamkan dapat menimbulkan komplikasi.
Segera berkonsultasi dengan dokter apabila mengalami gejala-gejala yang telah disebutkan di atas. Jangan tunggu sampai parah seperti yang dialami oleh Anya Geraldine!
****
Baca Juga:
Risiko pasca operasi usus buntu, apa saja yang perlu diwaspadai?
Dirawat di RS karena Gangguan Usus, Najwa Shihab: "Titip Saling Mendoakan, Ya"
Wajib tahu! Inilah cara mudah untuk mencegah radang usus buntu