Sebuah cerita sedih dibagikan oleh seorang guru di sebuah sekolah di Cameron Highlands, Pahang Malaysia, dimana ia membagikan foto muridnya yang diyakini sedang bersedih karena ia sangat merindukan rumah dan orang tuanya. Potret anak yang merindukan rumah orangtua itu menjadi viral di media sosial.
Berdasarkan artikel theAsianparent Malaysia yang dilansir pada Senin (28/3/2022) ini, dalam foto yang diunggah sang guru pada platform media sosial Twitter, ada anak-anak tingkat pertama Sekolah Dasar yang mengenakan seragam sekolah itu sedang menundukkan kepala sambil tubuhnya menghadap ke dinding sekolah seorang diri.
Berikut kisah lengkap dari sudut pandang sang guru terkait bocah yang sedang rindu akan Ayah dan Ibunya berikut ini.
Artikel terkait: 7 Kiat Mendampingi Anak Usia Dini Sekolah Daring
Kisah Anak yang Merindukan Rumah dan Kedua Orang Tuanya
Berikut petikan tulisan yang dibagikan oleh guru tersebut di halaman Twitter miliknya.
“Kelakuan Jasniman di hari pertama sekolah. Tadi malam dia baik-baik saja duduk di asrama tetapi ketika siang hari dia mulai merajuk dan menangis. Mungkin dia sudah mulai merindukan ibu dan ayahnya di desa. Jadi, Jasniman harus kuat.
Insya Allah, dia akan baik-baik saja di sini. Maklumlah karena dia tidak pernah jauh dari keluarga. Bahkan tidak pernah pergi ke pra-kelas. Jadi, sekolah adalah sesuatu yang baru baginya. Tentu saja dia akan membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri.
Guru dan teman-teman pasti akan membantu Jasniman menghadapi hari-hari mendatang. Terima kasih semua,” Tulis sang guru pada cuitan Twitternya.
Sekadar informasi, di Malaysia, untuk anak-anak yang tinggal jauh di pedalaman, biasanya diberikan asrama untuk memudahkan pergi ke sekolah.
Tentu unggahan sang guru ini pun mendapat banyak respon positif dan kata-kata penyemangat dari masyarakat.
Artikel terkait: Memilih Sekolah Ideal untuk Anak
Tips untuk Mengatasi Anak yang Merindukan Rumah dan Orang Tua saat Di Asrama
Dari kisah di atas, ada 3 tips untuk mengatasi anak yang merindukan rumah dan orang tua saat mereka berada di asrama, yaitu:
1. Hindari mengunjungi anak-anak di asrama
Jangan sering mengunjungi atau menelepon anak-anak yang tinggal di asrama, terutama pada dua minggu pertama sekolah. Pasalnya, waktu ini merupakan waktu bagi anak-anak cerdas untuk membiasakan diri berada jauh dari orang tuanya.
Apalagi pihak sekolah telah menyiapkan berbagai kegiatan yang ketat untuk mempersiapkan anak-anak belajar mandiri di asrama dan sekolah sehingga mereka akan disibukkan dengan hal ini.
Meski demikian, Parents tak perlu khawatir dengan kondisi anak-anak karena mereka akan diasuh oleh guru, ustadz, dan sipir asrama. Jika mereka tidak dapat menangani anak-anak dengan baik, tentu saja mereka akan menghubungi untuk memberi tahu Anda.
Selama tidak ada telepon dari sekolah atau asrama, sepatutnya anak-anak kita di dalam asrama dalam kondisi baik.
2. Pindah Sekolah Bukan Perkara yang Mudah
Tips berikutnya adalah jangan terburu-buru dan susahkan diri Parents untuk pindahkan sekolah anak Anda setelah menerima tawaran untuk pergi ke sekolah asrama.
Sebagai orang tua Anda harus bersyukur ketika sang anak berhasil menempatkan diri di asrama, jadi biarkan mereka terbiasa dengan suasana baru.
Hal ini dikarenakan dalam pengamatan guru-guru selama ini, sebagian besar siswa yang merasa homesick pada minggu pertama, malah memiliki kemungkinan mendapat prestasi yang buruk kian tinggi. Dan pada akhirnya para siswa pun memutuskan untuk pindah sekolah.
Artikel terkait: Penelitian: Sering pindah sekolah berdampak negatif bagi anak
3. Senantiasa Berdoa
Sebagai orang tua, alangkah baiknya untuk selalu berdoa kepada Tuhan agar memudahkan sang anak untuk menuntut ilmu dan diberkati oleh Tuhan. Dan juga selanjutnya ilmu tersebut dapat selalu diingat dan melekat terus di hati mereka.
Doakan juga agar sang anak menjadi pribadi yang tabah dan sabar serta mampu menjalani kehidupan persekolahan dengan sebaik-baiknya. Kemudian, tak lupa untuk berikan kata-kata semangat untuk buah hati agar mereka tetap yakin untuk mencapai cita-cita yang mereka inginkan.
Semoga tips ini bermanfaat untuk para Orang Tua di luar sana yang hendak mengirimkan sang anak ke kehidupan asrama.
Baca juga:
Mengenal Sekolah Inklusi dan Beragam Manfaatnya untuk Anak Berkebutuhan Khusus
10 Hak Anak di Sekolah, Bantu Proses Belajar Berjalan Maksimal
Perhatikan hal ini dalam memilih sekolah untuk anak!